"Jangan bilang yang mengirimi pesan itu kau? " tanya Irene telunjuknya mengarah kepada jungkook "Ahhh itu, iya aku" Ntah kenapa ia benar-benar merasa Awkward dengan situasi ini.
▶Ξ◀
Setelah bel berdering Jungkook berdiri paling awal "Ehh, aku kembali ke kelas duluan" ucap nya lalu bergegas pergi ke kelasnya.
"Ahh,Itu memalukan apa apaan tadi, heh" Jungkook pun tersenyum simpul mengingat tingkah konyolnya tadi.
"Oppa" terdengar teriakan yang muncul di ujung koridor seketika jungkook merinding dibuatnya "Oppa, ya, kau tidak mendengar panggilan ku yah? " Jungkook tersenyum lalu mengacak-acak rambut junior nya itu "Oppa jangan mengacak-acak rambut ku, cape cape aku menata nya " oceh nya lagi, Kim Yeri junior di sekolah yang paling kebal terhadap gombalannya dan jadilah dia dekat dengannya lalu memutuskan untuk mengklaim Yeri sebagai Adik Pungutnya.
"Aku dengar, ku kira yang memanggil ku itu....... Hantu..... " Ucap jungkook tepat di depan telinga yeri "Ih oppa, ga lucu hantu apanya masa cantik gini di sebut hantu" Ocehnya lalu memanyunkan bibir kedepan sekitar 5cm, GGG.
"Ada apa? Apa kau rindu? " Tanya jungkook,lagi. "Untuk apa aku rindu toh kita bertemu setiap hari " Jungkook tampak sedang berpikir mungkin juniornya itu benar atau tidak "ya kecuali hari minggu dan Weekend " Lanjut jungkook "jadi kenapa kau memanggil ku? ".
"Oh ya aku mau bertanya satu hal...." Katanya terpotong begitu saja "oh ya? Bel sudah bunyi nanti saja ya" setelah itu Jungkook pun pergi meninggalkan yeri sendirian yap sendirian "Ah biasanya juga dia tak perduli dengan suara bel kenapa sekarang jadi sok sok an jadi anak teladan " .
"Ya, Kim yeri, kenapa kau disitu? Bel sudah bunyi kau masih disitu sendirian cepat masuk kelas" Teriak seseorang yang ternyata Sastra Korea Bapa Mingyu. "Iya ini juga aku akan masuk " Gerutunya sambil menghentakkan kaki ke lantai.
"Kau darimana saja? Kami mencari mu " cerca taehyung saat Jungkook masih di ambang pintu. Jungkook hanya mengedikkan bahu tanda tak tahu "tidak baik seorang pria marah asal kau tahu saja" Hardik Joshua "siapa? " tanya jungkook singkat padat jelas "kau lah siapa lagi" Balas Joshua "yang nanya" mereka bertiga pun melongo melihat balasan sang Maknae "aku kan hanya memberi tahu mu " jawab Joshua tak mau kalah "aku Juga tak mau tahu" .
"Lama-lama gw lempar Juga lu ke solokan" Ucap Joshua sembari ingin melepaskan sebelah sepatunya untuk di lemparkan ke wajah Jungkook " Kau bilang Mau lemparkan aku kesolokan tapi kau malah mau melempar kan sebelah sepatu mu ahahahahha" Jungkook yang melihat itu pun langsung tertawa terbahak-bahak "Hentikan itu tidak lucu" mereka yang melihat itu pun langsung tertawa masal.
"Menyebalkan, enyahlah kalian semua" setelah itu Joshua yang ingin keluar terhalang ketika melihat guru mata pelajaran sudah datang .
Guru termuda dan juga Sexy banyak yang ingin mendapatkan nya termasuk salah satu dari mereka, Jaemin. tapi sayang cintanya bertepuk sebelah tangan.
Kelas pun bersorak riang ketika Guru Jihyo Sudah sampai di depan kelas sambil menebarkan sejuta pesona .
Tring..... Tringggg.... Tringggg bel berbunyi tanda kelas sudah selesai "kau jadi bertemu Noona Baru mu itu? " tanya Jaemin memastikan bahwa Jungkook benar-benar tak akan ikut mereka "Nee Hyung, Mian, aku tak bisa ikut nanti kalau aku punya waktu aku akan menyusul " balas jungkook, jaemin hanya mengangguk lalu pergi duluan "bye kookie sayang" Ucap joshua sembari kiss bye? Jungkook jadi was was melihat hyung nya yang satu itu "Idih najis udah gila tuh orang. Kelamaan jones sih jadi gitu" jungkook pun bergidik ngeri lalu pergi ke taman belakang sekolah untuk menjemput Noona nya itu .
5 menit
7 menit
10 menit
20 menit
24 menit 19 detik.Setelah lama menunggu akhirnya yang di nanti pun datang "Noona" panggil jungkook sambil melambaikan tangan "Kau beneran menunggu ku ya? Kukira kau sudah pulang " Jungkook tersenyum lalu menggeleng kan kepala nya bahwa ia tak pulang "yasudah kita kan sudah bertemu, aku pulang ya" sebelum Irene benar-benar pergi jungkook pun mencekal tangannya "Biarkan aku mengantar mu, boleh kan?" tanya jungkook memastikan.
"Emmm, kau bawa apa? " Jungkook mengernyit tak mengerti dengan ucapan noona nya itu "ahh maksud ku kau bawa kendaraan? " Tanya Irene lagi, "aku bawa mobil, ayo" Jungkook pergi sembari memegang tangan noona nya itu. Seakan tak menolak Irene pun tetap diam tangan nya di pegang oleh jungkook.
Sesampainya di mobil suasana hening tak ada yang memulai untuk bicara "Rumah mu dimana? " Jungkook pun bertanya sambil memajukan mobil nya.
"Rumah? Aku tak bawa rumah" Balas Irene seenak jidatnya "Huh, ternyata kau orang yang lumayan humoris ya, ku kira Noona adalah type orang yang kaku, maksud ku alamat rumah mu dimana? " Celoteh Jungkook "Nanti kuberi tahu jalannya" .
Menit pun berlalu sampai lah jungkook di rumah Noona nya itu "ini rumah mu ya? Noona aku mau kau tau sebelum kau benar-benar keluar dari mobilku " Irene menganggukkan kepalanya "Nee, aku dengarkan" .
"Mau kah kau jadi pacar ku? " Celoteh jungkook to the point "apa? Bukannya kau baru putus ya? Dari siapa itu? Kau mau aku jadi pelampiasan mu yah? " Hardik Irene.
"Ahhh, Noona tau ya? Heh, baik lah, aku beri dua pilihan kau mau aku tembak lewat chat atau di kelas mu?" Irene tampak berpikir "Kau pikir wanita mana yang lebih memilih tembak lewat chat? I'm not a stupid girl lagi pula aku belum tentu akan menerima mu, kalau kau tembak aku di kelas kan aku Juga bisa mempermalukan mu" Baru kali ini ada yang bisa berbicara selancar itu dengannya padahal biasanya mereka yang meminta jungkook untuk jadi kekasih nya .
"Untuk apa kau menolak ku lagi pula akhirnya juga kau tetap akan jadi milik ku? Kita bisa saling mencocokkan diri. Kau nyaman kita lanjut kalau Noona tak nyaman kau bisa putuskan aku, Simple bukan? " Tawar Jungkook sekali lagi barangkali Noona nya itu bisa memikirkan ulang.
"Baiklah, Akan ku pikir ulang, kau siapkan yang terbaik yah, aku duluan" Irene pun keluar dari mobil.
"Aku benar-benar penasaran, seberapa lama sikap cuek mu itu bertahan" Jungkook pergi lalu menjalankan mobil nya sembari tersenyum miring.
▶♝◀
Sorry Update nya lama
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
U'R MY BLOOD SWEET AND TEARS
Historia Corta"Teruntuk kamu yang hari ini sedang bahagia aku persembahkan cerita ini untuk mu" (Edisi Alay2k18) ╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮╰╮ BUKAN HASIL PLAGIAT TPI DIAMBIL DARI CERITA ROLEPLAYERS ASLI DI KW W...