3

14.8K 94 0
                                    

Komunitas bdsm yang kuikuti bersama domku akan mengadakan gathering, dan aku sudah ditentukan untuk memakai pakaian-pakaian apa saja dari atas hingga bawah.

agak malas si rasanya diperintah gitu, tapi ya mau ga mau ku ikuti perintahnya, ku pergi ke tempat ngumpul dengan segala pakaian yang sudah ditentukan itu.

karena kejadiannya saat ku pulang kerja, jadi aku agak terlambat sedikit dari mereka dan aku berkenalanlah satu-satu dengan mereka, ini adalah kali pertamaku untuk bertemu langsung dengan mereka, agak diluar ekspetasi tapi sesuai dugaanku sii.

"Hai.. aku twetty" sambil salaman ke beberapa member komunitas yang sudah datang duluan

"iya,, " beberapa member mulai memperkenalkan namanya dan nama aliasnya

agak ramah si tapi kebanyakan pendiam, dan yang tipe pendiam itu kebanyakan sub sedang yang agak bawel comel tipe dom, sesuai dugaan kan.

Kami mulai membicarakan banyak hal, dari shibari hingga aturan umum dalam bdsm tersebut, dan karena pemilikku ada bersamaku jadi dia ngobrol sambil memainkanku, dia mulai memborgolku, meremas payudaraku yang saat itu aku diperintah tidak bole pakai dalaman apapun, domku terus memainkanku sambil bercakap dengan mereka.

dan anggota lainnya pun seperti mengerti apa yang terjadi, mereka mengabaikannya dan seperti menutupi mini scene kami di tempat nongkrong kita itu.

oiya sekedar info, tempat ngumpul kita itu disebuah tempat makan dikawasan Jakarta lho, jadi tempat publik buat nongkrong biasa.

Setelah cukup lama ngobrol-ngobrol, akhirnya pulanglah kami semua.

Tapi aku dan domku masi lanjut untuk makan malam berdua, dia perhatian banget dan aku benar-benar dimanjanya.

Lalu kami pun pulang bareng dengan naik kereta kembali, tapi kali ini dia ikut bersamaku.

Selama dikereta dia memainkanku lagi, walau dengan peralatan sederhana tapi kusuka, dia pandai untuk membuatku merasakan inilah rasanya jadi sub dan akulah dom-mu.

Kemudian dia pun turun di stasiun-nya dan aku ditinggalnya sendiri, rasanya hari ini senang sekali dan ga akan ku lupakan kenangan ini.

Ternyata anggota komunitas bdsm itu tidak seseram yang kubayangkan dan mereka menyenangkan juga.

malam pun tiba dan aku harus segera tidur karena aku sudah diberi jadwal keseharianku, ada jam malam yang harus ku patuhi.

.
.
.
.
.

be Continue

Female Sub Diary (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang