Pagi ini aku bangun lebih cepat dan langsung berbenah. Harapan pagi ini ada dua, pertama Sejeong datang kerumah dan memaafkan aku. Kedua, buku itu akan kuselesaikan hari ini. Aku tunggu-tunggu Sejeong tidak datang kerumah.
Ah, harapan pertamaku gagal. Ibu membelai rambutku sambil tersenyum.
"Tetaplah berharap, jangan menyerah kalau harapan pertamamu gagal. Karena masih ada harapan yang kedua yang masih bisa dikerjakan. Ibu akan mendukungmu," kata Ibu sambil mengantarkan aku ke depan pintu rumah.
Yah, masih ada harapan kedua. Sesampainya di sekolah, aku mencari Sejeong di lokalnya, kantin, perpustakaan, aula tetap saja tidak ada. Aku berjalan lemah keluar dari aula.
Bel sekolah berbunyi saat aku memasuki kelasku, aku melihat Sejeong berjalan bersama teman-temannya yang lain dia pura-pura tidak melihatku.
Baik pada waktu istirahat dan waktu kosong aku sempatkan diriku untuk bertemu dengannya dan meminta maaf. Tapi dia selalu menghindar.
Ya, sudahlah aku akan mewujudkan harapanku yang kedua siang ini. Aku akan mengcopy balik buku ini tanpa mengurangi isinya dan aku juga akan membuat sampulnya dan membuat tulisan-tulisan kecil serta gambar yang menarik sehingga buku itu akan kelihatan lebih baik dan lebih indah.
****
Maaf partnya pendek2.. Jadi sekalian aku up.
Terimakasih sudah mampir
Minta 🌟 nya ya..
🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️All About ❤ Godcouple ✔
Krótkie Opowiadania[COMPLETED] Kumpulan Cerpen tentang God Couple.. Yang ngeshipin mereka merapattt.. Mari kita ber halu ria.. 😆😆😆😆😆😆😆😆 Update : Setiap Minggu. Semoga tidak ada halangan, amin. Date 12/12/2018
