7. Misi Nona Muda

176 24 9
                                    


Hai teman teman^^
Kakak kakak, adik adik, dan tante tante yang kucintai:v

Disini Saya(eaa:v) mau meluruskan sesuatu. Eits, bukan meluruskan otak Berry yaa😂

Jadi,ada beberapa orang bilang kalau cerita ini mirip cerita ini dan itu.

Menurutku masing masing penulis memiliki ceritanya sendiri, alur ceritanya masing masing dan memiliki jiwa yang berbeda di dalam ceritanya masing masing*eak:v

Terimakasih atas perhatiannya^^
Authornya cantik ni masih jomblo, mau nikung Nara tapi aku masih punya rasa kemanusiaan:( nunggu pancasila ke dua hilang dulu deh baru tikung Nara:)

(yaallah bangga banget awal part ini bagian author duluan:')  )

Next ⏭️

••••

Sudah hampir seminggu ini Yuda terus melancarkan misi nya.

Berusaha membuat Nara berhenti menghantuinya.

Hampir seminggu ini pula Yuda terpaksa harus berdekatan dengan Zara, ini semua salah dirinya karena sudah melakukan ide buruk milik sahabatnya.

Selalu dekat dengan Zara agar Nara berhenti mengikutinya adalah ide Berry dan Danil, dan bodohnya Yuda percaya dengan ide kedua sahabatnya.

Namun justru selama ia melaksanakan misinya, Nara tidak pernah menjauhinya. Nara masih tetap tersenyum dan bersikap biasa saja.

Seperti saat ini Nara sedang menarik narik lengan Yuda untuk mengantar dirinya ke Gramedia sepulang sekolah.

"Yaa Yuda yaa, habis itu Yuda boleh kok langsung ke rumah Zara,"paksa Nara pada Yuda.

Yuda ingin sekali bisa menghilang dari sini, bahkan ia tak pernah berkata akan ke rumah Zara selepas pulang sekolah nanti, keadaan seperti ini justru membuatnya semakin bingung dan frustasi.

Yuda masih kokoh pada pendiriannya.

Nara pasrah ia berhenti memaksa Yuda, ia hanya berdiri sambil memasang wajah sebalnya.

"Yuda ga asik nih! kalau Yuda gini terus,Nara mutilasi Zara aja deh!"kesal Nara karena kehadiran Zara baginya sangat mengganggu.

'Panggilan kepada siswa dan siswi yang terpilih Olimpade Fisika harap berkumpul di lab olimpiade'

Fokus Yuda dan Nara teralihkan pada pengumuman tersebut.

"Berarti kita ya? Kan Nara,Yuda sama Zara yang kepilih,"Kata Nara menoleh pada Yuda.

"Iya,"sahut Yuda lalu beranjak pergi meninggalkan Nara.

Nara dan Yuda berjalan menuju ruang Lab Olimpiade, langkah mereka tertaut dua langkah.

Yuda berjalan dua langkah di depan Nara, tubuh tinggi dan kokohnya menghalangi Nara.

'sekarang kamu seolah menutupi jalanku, tapi percayalah nanti kamu yang akan menuntun jalan ku'

🦄🦄🦄

"Ibu sudah memutuskan untuk olimpiade tahun ini hanya ada dua anak yang akan mewakili SMA Arjuna,"kata Bu Septi saat Yuda, Nara, dan Zara sudah berkumpul.

"Terdiri dari satu anak kelas sepuluh dan satu anak dari kelas sebelas,"lanjut Bu septi.

Mereka mengangguk,mengerti apa yang di bahas oleh wanita tersebut.

"Jadi diantara Saya dan Key salah satunya tidak akan ikut Olimpiade ini bu?"Tanya Yuda memastikan.

Bu Septi mengangguk.

YUDANARA (Dalam Tahap Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang