Hari minggu,Matahari mulai menyorot lincah ke arah jendela veta.
"Aduuuhh,terang banget sih" kata veta sambil melanjutkan tidurnya dengan menutup seluruh badannya dengan selimut.Di sisi lain..
Tok tok tok
Bunyi pintu rumah yang di ketuk oleh tamu di luar rumah veta
"Iya sebentar" kata mama veta
Mama veta membukakan pintu rumahnya
"Eh pak bayu" kata mama veta dengan senyum di wajah yang menghiasinya
"Boleh saya bertamu?" Kata pak bayu.mama veta melihat sosok pria berbaju hijau tua di samping pak bayu
"B..boleh boleh,silahkan masuk,ini anak bapak?" Sambil menunjuk pria itu,yang tak lain adalah anthon
"Iya,terimakasih" kata pak bayu
Mereka masuk dan duduk di sofa rumah veta.
"Bentar ya saya mau ke belakang dulu"
"Oh ya silahkan" kata pak bayu
Terlihat,anthon sedang berusaha mencari cari sesuatu,papa nya menatap bingung kepada anthon.
"Cari apa ton?" Kata pak bayu
Anthon masi tetap terlihat mencari sesuatu
"Anthon...anthon"kata pak bayu dengan sedikit nada tinggi,lamunannya terpecah,anthon sedikit kaget.
"Eh..pa..pa..ap..apaan pa?" Kata anthon dengan nada terpotong potong
"Kamu lagi nyari apa sih?" Kata pak bayu penasaran
"Eh..ng..nggak pa,gak nyari apa apa kok" kata anthon dengan wajah memelas.ya,tak lain dan tak bukan,anthon mencari sosok wanita yang ia temui kemarin,veta zafera.
"Ini diminum dulu" kata mama veta sambil menyuguhkan 2 cangkir teh hangat.
"Iya tante,terimakasih" kata anthon
"Anthon udah ketemu veta ya?" Kata mama veta
"Vet...veta?" Kata anthon
"Iya veta,anak tante" kata mama veta dengan senangnya
"Iya tante,udah kok" kata anthon
Mereka berbincang hangat di ruang tamu
Klik !!
Ada suara pintu terbuka
"Mammmm...." veta terkejut melihat dua pria yang sedang ada di hadapan mamanya itu.
"Ha?" Veta terkejut,secepat kilat,ia kembali masuk ke dalam kamarnya
Mereka ber tiga menertawakan tingkah seorang veta.
"Veta baru bangun tante?" Kata anthon menahan tawanya
"Iya,kalo hari libur,suka di siang siangin bangunnya" kata mama veta yang terlihat jujur,mereka tertawa bahagia.
~
"Aduuuhh mama kenapa gabilang bilang sih ada tamu di luar,gua kan jadi malu" kata veta sambil mengacak ngacak rambutnya.sambil menepuk jidatnya ia berkata "ancur deh reputasi cuek gua".
Mama membuka pintu kamar veta dan masuk ke dalam kamarnya
"Veta,ada temen kamu tuh di luar,si anthon anthon itu loh" kata mama veta
"Ma,veta malu,kenapa gabilang sih ada tamu" kata veta sedikit dengan nada kesalnya
"Hehehe maafin mama,veta" kata sang mama
"Yaudah,veta mau mandi dulu"kata veta.tanpa di suruhpun mama nya mengerti,mama veta keluar tanpa tertawa yang di berhentikan.mereka lanjut berbincang lagi.
10 menit kemudian,sosok veta keluar dari kamarnya,memakai celana selutut dan baju pendek berwarna hijau toska,dengan pita hitam di kunciran rambutnya.veta duduk di sebelah mamanya dengan wajah tak ber ekspresi
"Ini veta bu?" Kata pak bayu
"Iya pak" kata mama veta dengan senangnya
"Cantik juga ya veta,kamu sekelas sama anthon ga?" Kata pak bayu
"Nggak om,saya IPA 2 dia IPA 3"Kata veta.
"Ngomong ngomong,ibu nya anthon kok gak pernah keliatan ya?" Kata mama veta
"Istri saya sudah meninggal bu." Kata pak bayu
"Iya,saya sama papa tinggal berdua saat ini"sambung anthon
Mama veta dan veta terkejut mendengar pernyataan itu
"Oh maaf maaf,suami saya juga sudah tidak ada beberapa tahun lalu" kata mama veta yang terlihat sedih.
"Sudahlah,tidak perlu lagi berlari ke masa lalu" kata veta yang tak ingin menambah keheningan dalam kesedihan di ruang tamu itu.
mereka ber empat pun hanyut dalam pembicaraan hangat.___________________**_________________
"Pa,anthon mau main ya" kata anthon
"Kemana anthon?" Kata pak bayu
"Rumah mama nya veta"
"Ke rumah mama veta?mau ke veta?"
"Iya pa,biar bisa temenan sama dia,anthon denger,dia perempuan super cuek di sekolahnya" kata anthon bersemangat
"Yaudah sok" kata pak bayu mengizinkanAnthon membuka gerbang rumahnya,tak sengaja ia melihat veta di depan gerbang rumahnya itu
"Vetaaaaaaa" teriak anthon.anthon menghampiri veta yang terlihat dari kejauhan.
"Apa ton?" Kata veta
"Mau main gak sama gua?" Kata anthon
"Main?"
"Iya main,kemana aja" kata anthon bersemangat,veta terlihat berfikir.
"Males" kata veta dengan mada tak bergairah
"Dih,mageran dah" kata anthon
"Biarin,gua ini" kata veta
"Bener aja kata anak anak di sekolah,veta si cewe jutek,lama lama lu bikin FB namanya Veta Chiie Cwe Juthek Thea" kata anthon cengengesan
"Paansi,garing" kata veta dengan nada acuh
"Yaudah,untuk kali ini,gua gagal ajak lu main keluar,besok gua mau coba lagi" kata anthon percaya diri
"Ish,gajelas" kata veta
"Yaudah sampai ketemu besok di sekolah" kata anthon sambil melambaikan tangannya
KAMU SEDANG MEMBACA
Haluan Kataku
Storie d'amore~Veta Zafera~ Jangan pernah membuat penyesalan di setiap langkah ~Anthonio siregar~ Anganku mungkin untukmu,tapi hatiku belum siap menjadi taruhannya,antara sakit atau baik baik saja