15. A Christmas Holiday with you

2K 221 128
                                    

Seminggu kemudian....

"Kimi no sei kimi no sei kimi no sei de watashi... Aa.. Okubyou de kakko tsukanai..."

"KIMI NO SEI DAYO!!!"

(y/n) loncat-loncat kegirangan berguling-guling di kasur kamar hotelnya,mendengarkan lagu tentang perempuan yang menyalahkan seorang laki-laki karena membuat dirinya suka padanya. (y/n) mulai berteriak lagi menyanyikan lagu cinta yang riang itu.

"Sukoshi nobita maegami ni~~ kakureteru kimi no me chotto doko miten no kocchi ni kite!!"

"kimi ga watashi wo muchuu ni---

Tringg!~ tringg!~~

Panggilan masuk

Abang cupu👒

Geser ke kanan untuk mendapat masalah [menjawab panggilan]

"Eh chuuya?" (y/n) menatap benda pipih itu kaget, bagaimana tidak? Jika ketahuan sama si Mumi kalau Chuuya telpon dia nanti kan kasian Chuuya harus baku hantam sama Mumi gara-gara hal sepele ini doang.

(y/n) menolehkan kepalanya ke segala arah, memastikan agar si Mumi itu tidak ada disini. Beberapa detik ia teringat sesuatu.

Dazai kan sedang berbelanja di Yokohamaret buat beli perban -_-

Benar-benar tidak berguna, dan tanpa banyak pikir ia langsung mengangkat panggilan dari Chuuya.

"Oi lama sekali kau mengangkat telpon dari ku ada apa!?"

"Ti-tidak aku hanya sibuk membereskan sesuatu hehe..."

"Oh, ngomong-ngomong katanya kau sedang liburan ya?? Curang"

Disisi lain (y/n) tersenyum sungging, "hee enak lho liburan sampai tahun baru Chuuya-kun~~ enak sekali~~"

"Wah aku iri..."

Chuuya tertawa, tetapi dibalik tawanya tersimpan suatu hal yang terpendam begitu lama.

"Kau liburan dengan si bodoh itu kan?"

"Hm!~ sou dayo~~"

"Kalau begitu jika dia melakukan hal yang senonoh padamu lapor saja padaku ya!!"

"Hee senonoh?" (y/n) berusaha menggoda Chuuya, di lain sisi wajah Chuuya sudah memerah seperti habis memakan sambal goreng campur bon cabe level 30 di warung deket sekolah. Padahal bon cabe tidak sepedes itu.

"He-hei pokoknya laporkan saja!!"

"Hahaha... Iya iya tenang saja papa Chuuya~~"

"Haha... Dan.. Selamat natal untukmu (y/n)"

"Hee padahal ini belum natal lho..."

"Aku mengucapkannya duluan biar aku tidak perlu mengucapkannya lagi saat itu bodoh!"

"He, tidak adil" (y/n) mengerucutkan bibirnya.

Chuuya menghela nafasnya.

"Hahh baiklah...
.

.

.

✰. Love you, Dazai OsamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang