Sword of Destiny (Pindah Account to GAlterioz)

SoD - Chapter 16 - Dark Avenger

Rei Terus Berjalan Mengikuti Keramaian.

Karena Ia Sendiri Tidak Tau Dimana NPC Perubahan JOB Tersebut..

Ssshh

Rei Menyadari Ada Suara Yang Tiba-tiba Terdengar Olehnya..

Sssssh..
Sssh..

Suara Tersebut Makin Sering Terdengar Olehnya..

Karena Ia Penasaran, Ia Pun Berjalan Pergi Menjauh Dari Kerumunan..

Ssh.. Ss..

Suara Itu Seperti Memanggilnya..

Rei Mulai Mengikuti Kemana Sumber Suara Itu..

Sampai Ia Pada Suatu Rumah Gubuk..
Yang Sangat Hancur..

Di Depan Rumah Itu Ada Sebuah Bayangan.. Menatap Kearahnya..

"Ssss. Sshhh.. Sss ?" Bayangan Itu Seperti Bertanya Kepadanya..

Saat Rei Mendengarnya, Entah Kenapa Ia Paham Apa Yang Dikatakan Bayangan itu..

"Apa Kau Ingin Kekuatan?"
"Kekuatan Yang Tidak Bisa Dibatasi Oleh Dunia Ini?"
Apa Yang Dikatakatan Bayangan Itu Membuat Rei Teridiam..

"Kekuatan Kalau Aku Lebih Kuat, Tujuanku Akan Lebih Mudah Dicapai.." Gumam Rei Sesaat..

"Benar.. Aku Melihat Keinginan Yang Sangat Kuat Darimu Wahai Petualang.."
"Akan Kutanya Sekali Lagi.. Apa Kau Ingin Kekuatan?"

"Aku Ingin.. Kekuatan Itu.."

Ding..
[ Quest Perubahan JOB Diterima ]

Seketika, Sekitar Rei Mulai Menjadi Gelap.. Sangat-sangat Gelap.. Hanya Ada Kegelapan Disekitarnya..

Kegelapan Disekitarnya Mulai Memudar, Dan Mulai Terlihat Semuanya..
Namun, Apa Yang Rei Lihat Tidak Lagi Sama Seperti Sebelumnya..
Rei Berada Disuatu Tempat Yang Tidak Ia Ketahui.. Namun Anehnya, Tak Ada Orang Yang Melihatnya..
Waktu Terus Berjalan, Orang Belalu Lalang.. Namun Tidak Ada Orang Yang Menyadari Keberadaannya..
Kemudian.. Seseorang Wanita Mendekatinya..

"Finn.. Hei Fin.." Wanita Itu Memanggil Kearahnya..

Rei Sedikit Bingung Dengan Wanita Itu.. "Fin?"

Wanita Itu Semakin Dekat.. Kemudian Memegang Tangannya..
"Heii.. Aku Memanggilmu, Kenapa Kau Diam Saja ?" Tanya Wanita Itu
"Ayo Ikutt.. Ada Yang Mau Kutunjukkan Padamu" Lanjutnya

Rei Sangat Terkejut.. Orang Lain Tidak Ada Yang Menyadarinya, Kecuali Wanita Itu..
Ia Hanya Pasrah, Dan Membiarkan Tubuhnya Mengikuti Wanita Itu..

Keadaan Disekitar Rei Berubah.. Orang-orang Yang Tidak Menyadari Keberadaannya Mulai Melihatnya.. Dan Berkata
"Lihat Anak Haram Itu, Dia Masih Bermain Dengan Tuan Putri"
"Kenapa Tuan Putri Mau Bermain Dengan Anak Itu? Menjijikan.."
"Seharusnya Dia Sadar Diri, Dirinya Sangat Tidak Pantas Memegang Tangan Tuan Putri"

Rei Menyadari Gumaman Orang Lain Disekitarnya, Namun Entah Kenapa.. Wanita Yang Menariknya Seperti Tidak Mendengarkan Dan Tetap Menarik Rei..

Pandangan Disekiar Rei Mulai Berubah Sekali Lagi.. Seperti Ia Sedang Masuk Kedalam Kenangan Seseorang..

Dia Dan Wanita Itu Terus Membuat Banyak Kenangan Indah.. Sangat Banyak.. Walaupun Rei Tau Ini Hanya Kenangan Seserorang, Namun Entah Kenapa Kenangan Itu Seperti Sudah Menjadi Bagian Dari Dirinya..

Terus.. Kenangan Yang Berubah-ubah Terus Menghampiri Pandangan Rei..
Kemudian.. Pandangannya Gelap Kembali..
Pandangannya Mulai Jelas..
Rei Dikejutkan Dengan Keadaan Sekitarnya, Ia Dan Wanita Itu Dikepung Segerombolan Serigala..
Rei Melirik Status Bar Serigala Itu