-16

1.9K 118 55
                                    

- 11.00 AM

Hyang masih duduk di sofa ruang tengah sambil menonton kartun, dari jam 6 sampai jam 11 ini ia tidak melihat sang majikan a.k.a Taehyung keluar dari kamarnya. Hyang memberanikan diri untuk masuk kedalam kamar Taehyung.

Hyang berada di kamar Taehyung, Taehyung dalam keadaan tengkurap, gelas pecah dan sprai Taehyung terdapat percikan darah.

Air mata Hyang langsung jatuh, ia membangunkan Taehyung.

"Tae hiks! Tae! Bangun hiks! Hiks hiks!" Ucap Hyang di sela sela tangisannya

Taehyung langsung bangun saat mendengar tangisan Hyang, ia memeluk Hyang dengan kuat sampai Hyang kesusahan untuk bernapas.

"Jangan nangis Hyang! Jangan nangis!" Pintah Taehyung

Hyang melepaskan pelukan Taehyung, lalu ia menatap wajah Taehyung "Kenapa telapak tangan mu berdarah? Kenapa gelas pecah? Kenapa ada obat? Kamu sakit?" Tanya Hyang

Taehyung tidak mau orang orang tau kalo dia sedang mengidap penyakit mematikan, ia memilih untuk menyembunyikannya seorang diri.

"Aku cuma sakit kepala biasa Hyang. Kamu tau, semalam aku mimpi dikejar sapi, jadi tangan ku menggengam gelas untuk membunuh sapi itu. Maka dari itu telapak tangan ku luka dan gelas pecah." Ujar Taehyung panjang lebar disertai sebuah dusta

Hyang menatap Taehyung tajam, ia lalu meninggalkan Taehyung sendirian. Hyang keluar dari kamar Taehyung untuk mengambil obat P3K.

Saat Hyang keluar, Taehyung menangis sejadi jadinya. Ia menghambur semua barang barang dikamar nya. Hati nya sangat muak dengan semua kondisi ini.

Mumpung Hyang belum kembali Taehyung segera menuju ruang santai dan ia menunggu Hyang disana.

"Oh kamu disini rupanya? Aku baru saja mau ke kamar mu." Ujar Hyang saat melihat Taehyung duduk diruang santai

"Hm. Sini cepat obatin tangan majikan mu." Kata Taehyung sambil menyodorkan tangannya

Sangat telaten Hyang mengobati luka di telapak tangan Taehyung. Taehyung menatap lekat Hyang, lalu Taehyung tersenyum.

"Ketika aku telah tiada, akan ku serahkan kamu pada Jungkook." - Taehyung

"Udah selesai!" Ujar Hyang

"Tae jangan luka lagi oke?!" Sambung Hyang

"Oke! Demi kamu." Ucap Taehyung dan mengacak puncak kepala Taehyung

"Aku ambilin dulu sarapan buat mu." Kata Hyang

Kepala Taehyung kembali sakit, namun ia tahan saja. Ia tidak mau Hyang khawatir.
Hyang kembali dan membawakan sarapan untuk Taehyung.

Hyang memberikan Taehyung sarapan, Taehyung memberikan Hyang sebuah cek.

"Ini gaji mu." Ujar Taehyung

Kepala Hyang sangat pusing saat melihat angka angka yang tertulis di cek yang telah Taehyung berikan.

"Tae ini berapa? Uh aku sangat bodoh." Ucap Hyang polos

Taehyung tertawa dengan suara berat nya, Hyang memiringkan kepalanya ke kanan pertanda bahwa ia sedang bingung.

"8,7 Milyar. Pergilah ke mall beli sesuka mu." Pintah Taehyung

Rahang Hyang terturun, uang segitu banyaknya Taehyung dapat darimana? Gak rugi kasih pembantu seperti dirinya? Diri Hyang bertanya tanya.

"Makasih Tae. Kamu cukup kasih 1 bulan aja." Pintah Hyang

Taehyung menggeleng gelengkan kepalanya "Cukup sekali aja kamu bilang Hyang, aku ngerti. Sekarang beli lah apa yang kamu mau beli." Pintah Taehyung

Hyang cengengesan, lalu ia memakai jaket levis nya dan pamit pada Taehyung.

"Aku jalan dulu bos Tae! Jaga dirimu baik baik! Telpon aku kalo kamu dalam masalah!" Ucap Hyang lalu memeluk Taehyung sebagai tanda pamit nya

Hyang menggunakan jasa bis untuk sampai, ia tidak mau merepotkan  Taehyung.

Sesampai di mall, Hyang membeli banyak barang, ia membelikan miniatur Iron Man untuk Jungkook, kemeja dan jeans robek robek untuk Yoongi, hoodie untuk Seokjin dan piyama Tata BT21 untuk Taehyung.

Setelah semuanya udah terbeli, seseorang menepuk bahu Hyang, Hyang reflek menggunakan gerakan dasar karate nya.

"Au!" Ucap Hoseok kesakitan

"Maafkan aku Hoseok. Aku tidak tau kalo itu kamu." Respon Hyang ketakutan

"Aku yang minta maaf, aku yang salah." Ujar Hoseok

"Btw kamu beli apa?" Lanjut Hoseok

Hyang menjelaskan semua belanjaan nya pada Hoseok "Kamu gak mau beliin aku apa gitu?" Goda Hoseok pada Hyang

"Kamu mau apa?" Tanya Hyang

"Hahaha bercanda Hyang. Aku kesini cuma beli..." Ucap Hoseok terputus

"Apa?" Tanya Hyang lagi

Hoseok berbisik di telinga Hyang "Aku beli sempak supreme hahahaha"

Hyang langsung memasang wajah datar nya, karena gemas, Hoseok langsung mencubit hidung Hyang.

"Sakit!" Ujar Hyang kesakitan

"Hehehe kamu sih gemes!" Ucap Hoseok

"Ikut aku yuk! Aku beliin kamu es krim cornetto unicorn." Ajak Hyang

Hoseok dan Hyang menikmati es krim nya, karena kepo, Hoseok bertanya lagi pada Hyang.

"Nanti kamu antar pake apa? Naik bis?" Tanya Hoseok

"Hm." Jawab Hyang

"Sini aku antar, aku juga bosan dirumah. Terakhir aku mau kerumah Yoongi." Ajak Hoseok

"Boleh." Jawab Hyang

.
.
.

"Jk! Hyang datang!!!" Teriak Hyang didepan pintu utama Jungkook

Jungkook membuka pintu utama nya dengan malas, "kenapa kamu datang lagi? Kangen yah?" Tanya Jungkook kepedean

"Gak. Aku cuma mau kasih miniatur Iron Man untuk mu sebagai tanda terima kasih ku." Ujar Hyang

Jungkook langsung mengambilnya, dan menatap wajah Hyang dengan wajah datar lalu ia langsung masuk kedalam rumahnya.

"Eh ada Hyang." Sapa Seokjin yang baru datang kerumah Jungkook

"Abang Jin ini hoodie buat abang Jin." Hyang memberikan hoodie tersebut

Seokjin langsung memeluk Hyang "Makasih adekku Hyang."

Jungkook tiba tiba berdiri didepan Hyang dan Seokjin, Jungkook langsung mencubit kedua pipi Hyang.

"Makasih bocah." Ucap Jungkook

"Oke om Jk!" Hyang membalas ejekan Jungkook

.
.
.

"Yoon aku datang sama anak mu yang childish!" Teriak Hoseok

"Masuk aja. Kenapa si Hyang kesini?" Tanya Yoongi

"Yoon ini kemeja sama jeans robek robek untukmu." Ucap Hyang

"Gak usah repot repot." Ujar Yoongi tapi tangan nya mengambil bungkusan pakaian itu

"Aku antar Hyang pulang dulu. Ntar aku kembali kesini." Kata Hoseok

.
.
.

Sesampainya dirumah Taehyung, Hyang langsung mencari Taehyung. Rumah Taehyung sangat berantakan, mobil lamborghini nya tidak ada di garasi.

"TAEHYUNG KAMU DIMANA?!!!" Teriak Hyang ketakutan

Pembantu Konglomerat ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang