Raya dan mondi

589 32 1
                                    

Mondi dan raya pun telah sampai di hotel tempat mereka akan menginap, ,mereka pun d antar oleh pelayan hotel menuju kamar mereka.
"Silahkan masuk pak,  ni kamar nya sesuai pesenan ibu anda" ucap pelayan itu membuka pintu kamar

"Terima kasih" ucap mondi

"Kalau begitu saya permisi,  kalau ada pa2 pa mondi bisa hubungi saya" ucap pelayan itu
Mondi pun mengangguk setelah pelayan itu pergi mondi dan raya pun masuk dan menutup pintu kamar nya.. 
Raya pun melihat suasna kamarnya yang dihiasi bunga mawar merah yang membuatnya makin romantis.
Saat raya sedang terpesona dengan suasana kamar,  berbeda dengan mondi yang hanya menatapnya datar   dia memilih pergi dan masuk kamar mandi untuk bersih

"Kamar nya bag...." ucap raya terpotong saat berbalik mondi sudah tidak ada,  dan hanya mendengar gemercik air..
"Owh mungkin dia lagi mandi" gumamnya dalam hati
Raya pun mulai membuka aksesoris yang terpasang d rambutnya, , tak berapa lama mondi keluar dari kamar mandi memakai baju setelan tidur..  raya pun gugup,, tapi mondi hanya biasa saja.. diapun duduk d sofa dan memainkan hp.. 
"Aku bersih2 dulu y" ucap raya bangkit

"Hmm" kata mondi datar
Raya pun langsung menju kamar mandi,, sementara mondi istrihat dan tiduran di kasur, , karena terlalu lelah mondi pun terlelap. .
Raya yang baru selesai mandi keluar dari kamar mandi dan sedikt melihat ke arah mondi yang sudah terlelap.. tidak tahu apa yang d rasakan raya sekarang, , senang, sedih atau kecewa.. entahlah dia tidak tahu.. .
Tak berapa lama raya pun ikut berbaring di sebelah mondi..  dan ikut terlelap, ,,
Dan malam pertama mereka pun lewat begitu saja.. mondi dan raya hanya tidur saling membelakangi,  karen saking lelahnya raya pun tidak mempermasalkan itu..  .

Keesokan harinya raya terbangun dari tidurnya, , dia pun melihat ke arah sebelahnya  mondi yang sekarang jadi kekasihnya masih terlelap tidur.. raut wajah yang tadinya datar dan dingin pun berubah jadi raut wajah yang tenang dan tampan...
Raya pun bangun dengan hati2 dan menuju kamar mandi, , setelah selesau dia pun langsung memasak.. karena raya dan mondi menginap d hotel berbintang dan dibkamar VVIP jadi semua nya tersedia, dari dapur,ruang tamu dll. karena tidak tahu makan kesukaan mondi dia memasak nasi goreng putih dengan telor yang dia masak setengan matang dan minumnya segelas susu hangat.. 
"Mdha2an mondi suka" ucapnya sambil menata makannanya

Saat raya sedang menata makannya terdengar suara langkah kaki yang mendekat, ,, raya pun menoleh ternyata dia adalah mondi.. momdi pun hanya diam saja dan menarik kursi untuk memulai sarapan.. raya pun ikut duduk d depan mondi, , mondi pun mulai menyantap sarapannya.. 
"Bagaimana apa kamu suka?" Tanya raya
"Hmm" jawab mondi datar
"Kalau kamu gak suka, , biar aku ganti makanny?"
Mondi pun mengjentikan sarapannya dan melihat ke arah raya,..
"Diam,  dan makanlah" bentak mondi.. karen dia kesel mendengar raya bicara
Raya yang mendengar bentakan mondi langsung diam.. matanya pun langsung berkaca-kaca..dia tidak menyangka bahwa mkndi akan membentaknya
"Sebaiknya kamu siap2 hari ini kita akan pulang ke rumah" ucap mondi dan langsung berdiri
Setelah mondi meninggalkannya air matan lolos dari matanya.. 
"Cindi" gumamnya

Ditempat lain d keluarga bagaskara merka pun sedang sarapan
"Tante , mas mondi jam berapa dia pulang ke rumah dengan kaka ipar?" Tanya toni ke rengganis

"Iya mba, , jam berapa mereka pulang..  aku pengen ngobrol banyak sama raya" kata ibunya toni

"Mamah ama toni sama aja,,  mereka kn pengantin baru.. y pasti mereka akan dilama2in lah d hotel. Mamah kayak enggak pernah jadi pengantin baru aja" goda bei suaminya
Anis pun senyum2 karena malu.. 

"Iy mah papah juga mu tanya,  emng mondi mau pulang jam berapa? Ikuta2an wira
Rengganis pun kesel dwngan pertanyaan suami, adik dan keponakannya.. 

"Papa kenapa ikutan sich, ,, mamah juga enggak tahu kapan mondi pulang" jawab mamah mondi
Semua orang pun tersenyum melihat kelakuan rengganis yang menurutnya lucu kalau lagi kesel

Sementara di keluarga rama. Mereka cuma sarapan bertiga,  karen keluarga merek sudah pulang setelah acara nikahan raya dan mondi.. 
"Ibu, , rumah sepi y enggak ada raya" sedih cindi

"Iya sayang, ,, kayak ada yang kurang.  Raya gmna y apa dia bahagia" rere pun ikut sedih

"Ko ibu ngonong gtu.. y pasti bhgia lh..  ayah yakin keluara bagaskara akan bahagiain raya" rama coba untuk menengkan anak dan istrinya

"Kalau sama mereka ibu percaya apalagi mba rengganis,  tpi ibu masih kepikiran dengan mondi yah. . Apa ayah enggak liat sikap dia"

"Iya yah bner kata ibu.. cindi juga kepikiran debgan mondinya.. apalgi raya pernah cerita ke cindu kalau mondi kayak yang terpaksa menikahi raya" ucap cindi

"Maksud kamu cin" tanya rama
Cindi pun menjelaskan semua perkataan raya saat itu ke ayah ibunya.. awalnya mereka kaget tpi mereka tidak bisa berbuat apa2 sekarang.

"Mdha2an itu hanya kekekhawatiran ibu am cindi ,, kita doakan semoga raya selalu bahagia." Kata rama mencoba tenang,  padahal dirinya pun khawatir

"Aminnn" rere dan cindi barengan
Merek pun melanjutkan sarapannya, , karena cindi pun harus berngkat kuliah

Raya dan mondi sekrang sedang berada di mobil mondi.. mereka pun hanyaa saling diam,  mondi yanh serius dengan menyetir mobilnya, , raya yang terus menatp keluar jendel,  dia masih ingat saat tdi pagi mondi membentaknya..
1 jam perjlnan untuk sampai ke rumhnya.. mondi pun turun da diikutu raya..

"Ass." Ucap mereka sambil mengetuk pintu

"Wss.." saat pintu terbuka anisa kaget ternyata mondi dan raya yang datang
"Raya mondi kalian sudah pylang" lanjutnya , raya dan mondi pun langsung mencium tangan tantenya

"Iya tante, , mondi lebih nyaman di rumah . Owh iy mamah kemana"
Mereka pun masuk ke rumah dan duduk d kursi

"Mamah kamu lagi arisan,  emng kamu enggak bilang mau pulang sekarang?" Tanya anisa

"Enggak tante,  tdinya mondi mau bikin suprise" dari tadi raya hanya diam saja

"Mondi raya kalian sudah pulang nak, , gmna kalian suka hotelnya" yang datang terbya nenek mondi yang baru keluar daru kamarnya

"Iya oma.. suka oma makasih y oma" kata raya.. dan langsung mencium tangan omanya diikitu mondi

"Y udah mending kalian istrihata,  tante mau ke dapur membuat makan siang.. katanya om, papa sam toni mau pada pulang dulu" kata anis saat hendak berdiri

"Bileh raya bantu tante"

"Emnag kamu enggak cape sayng, , enggak usah biar tante aja kamu istirahat temenin suami kamu."

"Enggak pa2 tante" mohonraya

"Y udah kalau kamu, , maksa y udah yu" ajak anisa

" oma raya bantu tane nisa dulu"
Raya pun pergi ke dapur sedangkan mondi ke kamarnya..
Oma yang melihat raya dan mondi saling cuek hanya geleng2 kepala
"Dasar anak muda zaman sekarabg" gumanya sambil tersenyum.

Duh mondi ama raya lagi marahan atw gmba y 😂😂😂

Jodoh Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang