Seharian aku dan jungkook menghabiskan waktu di kantornya
"Yup, waktunya pulang"
"Sayang bangunlah, aku sudah selesai dengan pekerjaanku"
"Mmmm"
Dengan keadaan setengah sadar, aku berusaha melawan rasa kantuk ku yang amat berat,
tiba-tiba...
Seseorang menggendongku, siapa lagi kalau bukan jungkook. Dengan cepat aku berusaha menurunkan badanku, tetapi priaku mencegahnya.
"Kamu masih mengantuk hm? Aku akan menggedongmu ke mobil"
Apa-apaan ini jeon, ini bukan dirumah tau! Ini di kantormu, bagaimana kalau orang-orang melihatnya? Aishh pria ini hufttt
"Biarkan aku berjalan sendiri guku, bagaimana kalau orang-orang melihat kita hm? Turunkan aku sekarang"
"Biarkan saja apa peduliku"
Aishh pria ini, ntah apa yang ada dipikirannya saat ini, mungkin dia tidak akan malu ketika menggendongku, tapi aku?
"Tuan jungkook turunkan aku sekarang! Atau... "
"Atau apa? "
"Aku tidak akan memberitahumu sebelum kau menurunkanku"
"Hmm... Baiklah, tapi janji ya" Pintanya dengan wajah yang sangat imut, benar-benar mirip seperti wajah anak kecil yang tengah meminta janji kepada seseorang.
"Iya... Tapi turunkan aku dulu"
"Ok"
Setelah jungkook menurunkanku, aku dengan cepat berlari menjauhinya.
"Ya! Mana janjimu? "
"Ohh iya, aku cuma mau bilang bahwa tali sepatumu terlepas ㅋㅋㅋ"
.
Skip
.
*dirumah
"Ternyata sangat membosankan ya"
"Begitulah"
Kulihat wajah suamiku yang kelelahan, hmm aku tahu kalau ia benar-benar kecapean, tapi priaku tidak pernah menunjukkannya.
Kemudian tak lama priaku masuk ke kamar untuk mengganti bajunya, aku menuju ke dapur untuk membuat makan malam, perutku benar-benar sudah tidak tahan lagi hehe
"Jungkook-a" Teriakku dari dapur
"Ya?"
"Mau makan apa malam ini? "
Priaku bergegas keluar dari kamar dan ya......
Apa-apaan ini? Bukannya hendak memakai pakaian tidur, priaku malah keluar dengan jaket kulit berwarna hitam lengkap dengan topi, masker, jam tangan, dan celana jeans.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
