Cowok Gila vs Cewek Aneh (1)

42 12 15
                                    

Masih di dalam kantin dan suasana masih konstan seperti tadi. Menit berikutnya entah kenapa suasana makin kacau karena kedatangan tiga spesies gak jelas ini.

"Eh lo Vel, Sovel?"

"Vela bege, lo Vela kan?"

"Jadi lo Vela, yaampun"

Ketiga lelaki itu menghampiri bangku Vela dan teman-temannya sampai membuat ricuh sendiri.

"Velanda Syawitan?"

"Ga nyangka lo baru kelas 10 udah terkenal ajah"

"Lama-lama lo kayak princess Syahrini yang maju mundur cantik"
Celetuk Bran dan kedua temannya itu membuat Vela and the geng geleng-geleng.

"Apaan sih!! Siapa sih lo semua tuh, bikin ricuh suasana ajah!" Sinis Naya yang tidak suka bertala-tele seperti ini.

"Bisa to the point gak!" Bentak Vela kepada ketiga spesies cowok aneh.

"Jangan galak-galak ntar bisa jadi adeknya angry birds lo" Dengan semangat Sandi mengeluarkan kata-kata miringnya dengan di sambut tertawa di akhirnya.

"Hahahahahaa..." Tanpa sadar hampir seluruh isi kantin tertawa denga tingkah mereka.

"Gausah basa-basi. Kenalin gue Ando" Tangannya terulur ke hadapan Vela. Tatapannya berbeda dengan kedua cowok tadi. Vela merasa Ando adalah cowok yang normal tidak seperti teman-temannya.

"Cowok terganteng di SMA Merpati Muda. Kegantengan gue emang 11 12 sama Jefri Nichol" Ando mengangkat satu alisnya lalu mengibaskan poni didepannya agar terlihat lebih terkesan.

Ternyata dugaan Vela salah besar, ternyata ketiga cowok yang sekarang berada di depannya benar-benar tidak normal semua.

Ingin rasanya Vela membuang jauh-jauh pikirannya tadi tentang Ando yang dipikir berbeda dengan kedua cowok itu.

"Gue Bran"

"Gue Sandi"

Vela membalas uluran tangannya kepada tiga cowok itu. Vela tidak mau di cap sebagai orang sombong karena tidak mau membalas perkenalannya. Walaupun sebenernya Vela sangat terpaksa.

"Wait wait, he manusia ruba. Lo tadi bilang apa? Lo 11 12 sama Jefri Nichol?" Bran yang tidak terima atas ucapan Ando pun mulai angkat bicara.

"Kenapa? Bener kan?" Balas Ando semangat 45.

"Kan gue adiknya Jefri Nichol, kok lo yang 11 12 sama Jefri Nichol sih?" Lagi-lagi Bran tak mau kalah.

"BERISIK!!" Sandi merasa kedua temannya memang tidak waras. Padahal Sandi sendiri juga tidak waras haha.

"Lo berdua tuh ga cocok jadi kembarannya atau adeknya Jefri Nichol. Kalian cocoknya jadi manusia serigala tuh hahahaa" Sandi terdengar seperti orang gila yang baru kehabisan obat.

"STOPP. Udah gausa diterusin!! Gue cabut dulu mau ke kelas. Bay!" Vela dengan langkah kakinya berjalan menuju kelas tanpa menunggu jawaban dari teman-temannya.

"Ya kok Vela cabut sih!" Kesal Linda.

"Tuh kan gara-gara kalian, makanya jangan berisik dong!" Keluh Naya.

VELAEVHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang