Hari ini adalah hari dimana jungkook akan dioperasi la bahkan terlalu bahagia karena ada seseorang yang baik hati memberikan sumsum tulang belakangnya.Ia keluar sendiri dari ruangannya menggunakan kursi roda membawanya berkeliling rumah sakit setidaknya ia harus menghirup udara lebih sebelum operasi.
Tangannya dengan ahli mendorong roda yang ingin membawanya entah kemana sampai suara yang membuatnya penasaran menghentikan aktivitas nya tersebut.
"Bagaimana ini dokter,seseorang yang ingin memberikan sumsum tulang belakang untuk tuan jeon jungkook di batalkan" ucap seorang perawat kepada dokter berkacamata.
Deg..
Batal? Itu artinya ia tidak bisa operasi hari ini? Padahal ia sudah yakin operasi bisa berjalan lancar dan ia juga yakin akan bertemu kembali dengan keluarga,teman-temannya dan kekasihnya.
Entah sudah berapa lama ia rindu pada mereka ini sudah hampir 6 bulan namun ia belum bisa menemukan pendonor yang setia membagikan sumsum tulang belakangnya.
Tanpa di sadari jungkook mengayuh roda itu dengan cepat entah ia hendak kemana yang penting ia butuh sendiri.
Dan ini pada akhirnya jungkook sendiri di belakang taman rumah sakit sebenarnya tidak sendiri banyak pasien yang tengah menghirup nafas di sana.
Pasien bernama jeon jungkook itu mengambil sebuah mp3 di saku celananya lalu memasangkan headset di kedua telinganya, ia pun menghayati lagu yang kini sedang di putar tanpa sadar pula air mata pun jatuh dari pelupuk matanya.
Begitu menyakitkan apakah ini sebuah pertanda akhir? Rambutnya kini pun tidak tersisa lagi, 2 bulan lalu ia sudah benar-benar botak bahkan untuk berjalan pun ia kesulitan butuh bantuan seperti kursi roda atau tongkat untuk berjalan.
Ia hanya bisa berdo'a agar tuhan menyembuhkan penyakit nya dan segera bertemu dengan orang-orang yang di sayanginya.
🌻🌻🌻
"Baiklah anak-anak kerjakan ujian kalian dengan tenang saya harap kalian semua bisa mengerjakannya dan lulus tahun ini juga" ucap lee ssaem
"Siap bu" ujar murid kelas 3 SMA bangtansidhae.
Hari ini adalah ujian akhir para murid kelas 3 SMA bangtansidhae setelah 1 minggu kemarin mereka mengikuti ujian yang lainnya.
Bukan tentang kelas 3 yang akan sebentar lagi lulus namun yein juga sudah menjabat sebagai ketua osis pada 2 bulan lalu ia bahkan lebih galak dari pada kakak - kakaknya yang kini tengah ujian akhir.
Siang hari pun datang begitu cepat dan ujian akhir selesai dengan cepatnya entahlah apa yang dirasakan namun mereka juga berdebar akan hasil akhirnya.
Yuju, perempuan itu kini tengah duduk bersandar di tempatnya seperti biasa ia akan melamun dan terus melamun.
"Yuju ya apa kau ingin pulang bersama ku?" Tanya dokyeom
Yuju yang sedari tadi melamun pun hanya bergumam hah?
"Ingin pulang bersamaku?" Tanya dokyeom sekali lagi
"Tapi kita tidak searah"
"Aku tau tapi ada sesuatu hal yang harus aku bicarakan padamu"
"Bica__"
"Apa kalian melihat jiho?" Tanya mingyu yang tiba-tiba datang dari arah pintu
"Tadi kulihat ia sudah keluar" jawab dokyeom
"Oke terima kasih" ucap mingyu dan keluar lagi.
"Apa yang ingin kau bicarakan?" Tanya yuju
"Bisakah kita mengobrol sambil makan saja?"
