ThirtyFour✔

3K 249 4
                                    



Keheningan menyelimuti suasana kamar  pengantin baru satu ini, tidak lain tidak bukan karna kecemburuan haruto terhadap yedam.

"Makanlah makan malammu, lalu lanjutkan tugasmu nanti'
" pinta nako yang duduk di pinggir ranjang menatap suaminya.

"Shirreo, aku tidak nafsu" ucap haruto malas

"Benarkah?baiklah aku akan bilang itu pada unnie. Jagalah perutmu dengan baik , malam ini jika perutmu lapar kau tidak akan bisa melakukan hal yang menyenangkan bersamaku" ucap nako mengancam

'Sesuatu yang menyenangkan? Bersama nako? Hoksi, dia akan memberikan hak ku! Sebagai suaminya!ya benar!' batin haruto

"Aku turun" ucapnya bersemangat yang membuat nako menoleh padanya.

"Ahh baiklah" ucap nako

"Tapi kau benar-benar akan memberikannya bukan?" tanya haruto memastikan

"Memberikan apa maksudmu?chagi?" nako

"Sesuatu yang menyenangkan" ucap haruto sedikit bergumam

"Tentu, jika kau bersikap baik" nako

Haruto mengangguk semangat dan berjalan keluar menuju lantai dasar.

*****

Mereka selesai makan malam dan haruto sudah ada di kamarnya saat ini.

"Apkah dia bersiap untuk malam yang panjang ini?" ucap haruto menduga-duga

Benar saja nako masuk menggunakan baju yang lumayan, ekhm terbuka mungkin?

Saat ini ia menggukanan kemeja sepaha dan celana pijama pendek setengah paha.

"Kau belum tidur?" tanya nako mengunci pintu
"Aku menunggumu" ucap haruto

"Hmm menungguku? Kenapa?" tanya nako bingung dan berjalan menuju ranjangnya

"Kau akan memberikan sesuatu yang menyenangkan untukku bukan?" tanya haruto

"Ahh matta! Aku lupa, kau ingin itu sekarang?" tanya nako yang sudah masuk dalam selimut ranjangnya

"Tentu! Apa yang kau bicarakan sih?" haruto

"Ahh baiklah berbaringlah" pinta nako

'Yoshhh! ' batin haruto

Haruto menurut dan berbaring, haruto memejamkan matanya dan menunggu service apa yang akan nako berikan.

Nako memeluk suaminya dan melepasnya,"sudah ku berikan"ucap nako

"Eeee?" naruto membuka matanya dan duduk

"Sudah kuberikan, sesuatu yang menyenangkan untukmu" jawab nako

"Ahh bukan pelukan yang aku inginkan" ucap haruto kecewa

"Wae wae wae?" nako

Haruto menahan kedua tangan nako dalam satu tangan dan tangan lainnya membuka satu-persatu kancing kemeja nako.
"Yak! Seolma" ucap nako

"Dudeyo?" tanya haruto

Nako menatap naruto lekat,'haruskan ku berikan?'batin nako

Selagi nako bergulat dengan batinnya , haruto langsung membuka kasar kemeja nako dan menciumi lembut bibir merah nako.

"Kau- masih tersisa sirup di lidahmu ini" haruto
"Biarkan aku mencicipinya" lanjutnya sambil terus mendalami ciumannya dengan nako.

Istrinya hanya bisa menepuk pundak naruto yang samasekali tidak di hiraukan oleh suaminya.

Sungguh malam ini haruto akan membuat tanda kepemilikkannya dan membuat nako menjadi miliknya seutuhnya.


TO BE CONTINUE>>

BE MINE (NAKO HARUTO ✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang