Yogi menutup bukunya, membersihkan mejanya lalu memasukan semua peralatan tulisnya ke dalam tas, dia menatap langit-langit kampus lalu menghela nafas.
"mau liburan kemana? " tanya seorang laki-laki berbadan gemuk yang duduk di samping yogi
Yogi mengalihkan pandangannya ke pria tersebut.
"apa? " tanyanya
"kamu ada rencana mau liburan kemana? " tanya pria itu lagi
Yogi tersenyum
"aku akan pulang ke kampung halaman, menjenguk ibu ku" ucap yogi lalu berdiri dari kursinya
"aku duluan yah" ucap yogi
Pria gemuk itu tersenyum lalu mengangguk pelan
"sampai jumpa tahun depan" ucapnya
"iya, sampai jumpa tahun depan" balas yogi lalu berjalan keluar kelas
Sore itu kota Jakarta macet bukan main. Polusi dan hawa panas dimana-mana, angin bulan Desember yang harusnya membawa hawa Dingin nampaknya tidak berlaku di kota metropolitan itu, dengan wajah malas yogi memacu sepeda motornya, meliuk-liuk diantara kendaraan lain lalu tiba-tiba berhenti, Berhenti sangat lama.
****
Brumm, bruummm..
Motor yogi menderu memasuki halaman rumah, Nampak seorang pria berumur 50 tahunan tengah asik membaca koran.
"Kuliahnya ngaret? " tanya pria itu sambil melipat korannya
"macet om, hampir sejam di jalan"
Ucap yogi lalu membungkuk menyalami om nya."yaudah masuk sana, mandi" ucap pria itu
Yogi mengangguk lalu berjalan masuk ke dalam rumah.
"eh yogi? " pria itu kembali memanggilnya
Yogi berbalik
"iya om? "
"kamu jadi ke Lombok"
"iya"
"Ajak Sarah" ucap pria tua itu
Yogi terdiam sejenak, dia lalu melirik Sarah sepupunya, yang tengah sibuk mengecat kukunya di ruang tamu.
"Emang sudah libur?" tanya yogi ke gadis itu
Sarah mengangguk
"kalo sarah ikut, dia bisa jalan-jalan sekalian " ucap pria tua itu lagi
"yaudah, kalo udah libur gak apa-apa"
Ucap yogi sambil tersenyum ke sepupunya yang hampir seumuran dengannya.****
"Hai hilda, aku sedang tak ada di sampingmu. maka dari itu, jangan main terlalu jauh, karena kamu membawa separuhku"
Sebuah pesawat menderu, mendarat, lalu berjalan pelan dan akhirnya berhenti, beberapa penumpang nampak keluar dari pesawat dan berjalan menuju ke titik penjemputan.
"Tumben gak mabuk?" ucap Yogi ke Sarah
Sarah membuka kacamatanya, memperlihatkan mata biru khas gadis eropa, wajah belgia bercampur indonesianya di buat seakan-akan sedang kesal.
Gadis itu lalu menyingsingkan rambut panjangnya.
"Seriously? After this boring flight? You ask me that?" (Serius? Setelah penerbangan yang membosankan ini, kau malah menanyakan itu?)
Ucap sarah dengan nada kesal yang di buat-buat"gak usah sok bahasa inggris, kita cuma di lombok" ucap yogi lalu merebut kacamata sarah dan memasangkan ke dirinya sendiri.
Gadis itu tersenyum ke yogi sambil menyenggolnya menggunakan siku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Delonix Regia [On Going]
RomanceHei? Bisa aku bertanya sesuatu? Sanggupkah kau menunggu seseorang yang bahkan kau tak tahu dia masih hidup atau tidak? Sanggupkah kau terus memenuhi janji tanpa tahu apakah orang tempatmu berjanji masih ingat akan janjimu? Apakah kamu bisa mene...