TRMT #4

801 72 1
                                    

Wanita itu merutuki kebodohannya. Kenapa ia bisa lancang seperti ini. Sedangkan mereka sedang bersama. Ia bahkan tak memikirkan bagaimana perasaan sang pria disampingnya saat ini. Sungguh ia tak mengerti dengan jalan fikiran pria ini.

Apakah dia sedang cemburu? Tapi kenapa ia bisa cemburu?ah tidak mungkin juga cemburu. Itulah yang mengisi fikirannya sejak tadi.

Hawa disekitarnya saat ini masih terasa panas. Padahal pendingin ruangan sudah dinyalakan.

Sungguh kejadian tadi seolah membakar hatinya seketika. Terkejut? Sudah pasti. Ini adalah yang pertama buatnya.

Tapi kenapa ia tak menolak? Bahkan ia menikmatinya tadi. Terkutuk kau Hwang EunBi.

Fikiran kejadian tadi seolah tak bisa ia buang begitu saja. Ia sangat tidak menyangka kejadian tadi membuatnya sukar hanya untuk memejamkan mata saja.

Padahal jam sudah menunjukkan pukul 22:27 KST. Sudah hampir tengah malam. Tak biasanya ia susah tidur begini. Ini semua pasti karena kejadian beberapa menit tadi.

Lengan kokoh yang sejak kejadian tadi tak beranjak dari perut EunBi. Seolah memberi kehangatan kepada sang empunya.

Sebenarnya ia sedikit risih dengan posisi seperti ini. Sangat dekat dengan Jungkook.

Punggungnya menyentuh dada Jungkook. Dengan kepala sang pria berada di atas pundak wanitanya. Sangat nyaman bagi sang pria.

Masih dengan fikiran yang tadi hingga tak menyadari pria di sampinya saat ini telah tertidur dengan hebusan nafas yang teratur tepat di dekat lehernya.

Menjadikan tubuh wanita ini sedikit geli. Tapi ia menikmati? Ia tersenyum.

Sejujurnya ia juga sedikitt nyaman sih dengan keadaan seperti ini. Lagi – lagi ia tak bisa berbohong dengan perasaannya.
Berbicara soal perasaan. Ia melupakan seseorang sejenak. Cha EunWoo.

Apakah perasaan EunWoo padanya masih sama?atau sudah hilang? Bahkan perasaanya pada EunBi sedikit memudar belakangan ini. Semua ini karena Jeon Jungkook sialan!

Flashback on

Jungkook membaringkan EunBi di atas tempat tidur yang mereka akan tempati setelah ini. Sedikit membenarkan selimut yang akan digunakan EunBi.

Hati Jungkook saat ini sangat senang. Bagaimana tidak wanita yang dicintainya berada di pandangan matanya. Jungkook memberi perintah agar EunBi mengistirahatkan badannya.

Setelah keluar dari rumah sakit beberapa jam yang lalu EunBi masih terlihat sedikit pucat.

“ Tidurlah ” perintahnya.

EunBi menggeleng pelan. Ia belum ingin tidur. Ia ingin mengabari EunWoo saat ini. Ia tau pasti EunWoo khawatir kepadanya. Ia ingin menanyakan Jungkook soal barang – barangnya saat ia tertabrak beberapa hari yang lalu. Tapi ia sedikit takut melihat wajah Jungkook. Tak ada salahnya bukan menolak perintah Jungkook sekali saja?

Jungkook mengerutkan alisnya saat EunBi menggeleng pelan. Ia tahu betul apa yang difikirkan EunBi saat ini,EunWoo.

Jungkook beranjak dari tempatnya semula menuju ke lemrinya untuk mengambil handphone EunBi. EunBi
mengikuti kemana arah Jungkook saat itu.

Kenapa Jungkook pergi? fikirnya.

“ Aku tahu kau pasti ingin handhone mu kan ? ” pertanyaan Jungkook sontak membuat EunBi terkejut.

Bagaimana ia bisa tahu?apa ia bisa membaca fikiran. Heol daebak!

EunBi mengambil Handphone nya setelah Jungkook memberi kepadanya. Jungkook beranjak menuju tempat tidur di sebelah EunBi. Posisi mereka sangat dekat. Hingga membuat debaran jantung EunBi tak bisa lagi terkontrol.

That's Right My Type ( SinKook ) JJK.HEB [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang