Siapa dia?

26 5 0
                                    

Tidak semua luka itu sakit , kadang ada luka yang membuat kita tersenyum, walaupun hanya senyuman palsu, hehe.

Putri dan hendri masih terdiam kaku ketika perempuan itu datang dan memotong pembicaraan putri, tentu putri dan hendri terkejut mengapa? Karena yang memotong pembicaraannya adalah kakak kelasnya yang selalu membully adik kelasnya, ya semacam MOSTWANTEDGIRL gitu deh yang kerjaannya ngelabrak sana sini ,bulak balik masuk ruang bk dan diwawancara oleh guru bp apa itu menyenagkan? Ya nggak lah, degdegan dan malu si iya, haha:v

"Lo ngapain disini sih kei kaget tau ga" ucap hendri kepada sang kakak kelas itu.

"Yaelah kaget² amat , pengen deh liat kagetnya cogan" keisya sang kakak kelas menjawab. "Maaf kak saya pergi dulu, dan buat ka hendri, thanks kak" ucap putri dan ingin cepat² menjauh dari kedua kakak kelasnya itu.

"Eh eh tunggu dulu" ucap keisya menghentikan langkah putri, "Saya kak? Ada apa" jawab putri.

"Gw cuma mau ngasih peringatan buat lo jangan deketin hendri apalagi lo sok kecakepan di depan hendri, karena hendri bentar lg jadi milik gw." ucap keisya dengan tatapan sinisnya. Dibalas dengan senyuman putri yang manis itu dan putri langsung berlari meninggalkan kakak kelasnya itu.

-Hendri dan keisya
"Kei lo apa²an sih gamalu lo ngaku² jadi pacar gw? Ogah bgt gw pnya pacar kek lo, langganan bk duh" ucap hendri, "Liat aja hen lo bakal suka sama gw cepat atau lambat" ucap keisya berniat meyakinkan hendri dengan tatapan liciknya, hendri hanya bisa tertawa miris karena jelas² keisya itu bukan tipenya hendri.

Setelah beberapa jam kemudian bel sma 1 candrawasih pun berbunyi, semua siswa berhamburan karena mereka tidak sabar untuk pulang, supaya bisa bertemu dengan kasurnya yang lembut nan empuk, dan ingin segera mandi dan berganti baju karena badan mereka yang bau keringet, ya kalo bahasa gaulnya sih , bau asem/ bau ketek kan. (Galucu iya tau)

Setelah beberapa menit bel pulang berbunyi, tetapi putri belum juga meninggalkan kelasnya karena ia menyalin tugas yang ia lewatkan waktu ia sakit, cape sangat bosqueh!, tetapi ia tak sendirian, di kelas sebelahnya masih ada hendri yang juga menulis sesuatu, entahlah dia menulis apa, mungkin dia menulis nama author yang bagus ini , haha. (Gr amat thor)

Sekarang jam menunjukkan pukul 13.58 yang berarti bentar lagi pukul 2 siang, ya selama itu dia menulis tugasnya, karena putri adalah salah satu murid berprestasi di sekolahnya murid yang disayang guru juga tentunya. Tak lama hendri melewati kelas putri dan hendri melihat putri yang sedang sibuk menyalin tugasnya.

"Putri kok belum pulang?" Tanya hendri, "Eh ka hendri iya kak aku belum pulang banyak tugas yang harus disalin" Jawab putri, "Lanjutin dirumah aja udah siang" kata hendri meyakinkan putri dengan bola mata yang berharap kepada putri, "Ah iya kak maunya sih gitu tapi aku harus nunggu jemputan dulu nanti jam 3 sore" jawab putri, "Yaudah aku anterin aja, rumah kamu dimana siapa tau searah." tawar hendri.

"Di komplek Melati" Jawab putri. "Komplek melati? Rumah ku juga disitu loh, kok kita gapernah ketemu sih?" jawab hendri sambil tertawa kecil, "Masa kak? Kk blok berapa? Kita gapernah ketemu ya" menjawab hendri dengan seriusnya, dan hendri tertawa sambil menjawab "Iyalah kan aku belum pindah , rumahku dan kamu nanti akan menjadi satu , akan ku pinang kau menjadi istriku" . Putri dan hendri pun tertawa bersama.

Akhirnya hendri dan putri pulang bersama dan saat dijalan pulang putri merasa sesak entah mengapa, tapi yang ia rasakan ia ingin segera pulang, saat putri sampai dirumah putri mengucapkan terimakasih kepada hendri, dan hendri pun melaju dengan motor merahnya.

Tak lama pukul 14.00 , putri dipanggil oleh bunda nya "Putri itu teman²mu nenunggu di depan" bundanya berkata kepada putri, Putri pun langsung bergegas turun menyisiri tangga yang sebelah tangga itu ada kaca besar yang langsung memandang ke taman dan kolam renang, sesampainya di bawah ia menemukan GURL!

"Hei put , gw bt drmh jadinya gw kesini deh wkwk" Fatim berkata kepada putri dengan muka cengegesan, "Aduhhh fatim cuang sama ky aku ya" vani berkata dengan muka agak2 dilebay2in gituuu ,hahahahaha, mereka pun naik ke kamar putri dan main dikamar putri, yang dihiasi  warna coklat ala boneka rilakkuma itu.

"Pertama kalinya gw kerumah lu put" Rissa berkata, "Eh toilet dimana" Tanya monika kepada putri, "Tuh di samping pintu, geser aja pintu kayu nya" Jawab putri, Monika pun berlari ke toilet itu, tak lama kemudian asisten rumah tangga putri membawakan camilan dan minuman yang sangat banyak, dan tentu saja mereka sangat lahap memakannya sambil menonton film horror di tv kamar putri.

Sekarang menunjukkan pukul 16.00 , Mereka pun pulang dengan memesan ojol masing² kearah rumahnya, sekarang putri hanya sendiri dikamarnya, ia langsung mandi dan setelah mandi ia membuka handphonenya , dan tidak ia sadari ada notif pesan dari Ka hendri .

Ka hendri :Hey put, selamat sore, lagi apa? , udah makan kan? Kalo belum makan jangan lupa makan karena pura² bahagia butuh tenaga, eh iya baca cht nya jangan senyum² ya, senyum kamu kan hanya untukku hahahhahaa

Putriiiii: Hey juga kak!, Selamat sore kembali, Lagi nonton tv nih, Udah kok makan janji palsu hahaha.

Ka hendri: Wahh janji palsu dari siapa tuhhh!!

Putriiii: Gatau hahaha

Setelah sejam putri membuka handphonenya ia pun keluar dan ingin ke taman sambil main ayunan, dia ingin menikmati matahari ternenam dirumahnya.

Setelah hari itu berlalu, esok paginya putri berangkat ke sekolah seperti biasa, menggunakan seragam sma chandrawasih khas sma chandrawasih, Yaa, sangat cantik dan anggun, terlihat ia sangat bahagia saat ini karena ia ke sekolah selain untuk bertemu gurl, sekarang ia ingin bertemu dengan sang kakak kelas.

Hai guys sorry ya dikit, lama bgt lagi update nya , aku mager ngetik soalnyaa, yaa begitulah, jangan lupa vote dan tambahkan ke list bacaan kalian supaya gak ketinggalan update terbaru nya He's .

Amelliafitriamulyaputri.

He'sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang