あんさんぶるスターズ！fanfiction

Cinta keselip sol sepatu(?)

❤Shu×Reader❤

//thor... judulnya kayak di ftv di cenel S*TV ya... [sengaja wwww...]
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Ayahku seorang pengusaha kaya, tetapi terlilit hutang pada suatu perusahaan di Paris, ayahku orang Prancis, ibuku orang Jepang. Saat aku lahir, usaha ayahku gulung tikar. Aku pun tumbuh di keluarga miskin, akhirnya aku menjadi anak tukang sol sepatu. Dari kecil aku di ajar menyemir sepatu dan mensol sepatu, Rambut pirangku menjadi perhatian teman-temanku di sekolah. Aku tidak bisa melanjutkan sekolah ke SMA, tetapi aku sangat suka bekerja di sebuah SMA yang memberiku tempat. Aku bisa bekerja sambil belajar di sekolah ini berkat bantuan seseorang, orang itu bernama Itsuki Shu. Seumur hidupku aku belum pernah beli gaun, kalaupun punya pasti itu buatan Itsuki-san yang membuatkanku dress bagus.

  3 tahun berlalu setelah Itsuki-san lulus dari Yume No Saki. Aku penasaran, apakah dia sudah jadi idol terkenal atau jadi fashion designer terkenal, atau jadi pengusaha butik atau pengusaha toko boneka. Saat itu Yume No Saki libur musim panas, sekolah itu sepi, jadi aku pergi ke tempat lain yang tak lain gedung konser terbesar di prefektur ini. Akupun mulai bekerja, Sepatu yang mengkilap terlihat turun dari sebuah limosin mewah. Setelan jas dikenakan pada pria berambut pink sakura itu, iris violetnya tak salah lagi itu Itsuki-san! Dan orang dengan setelan jas di belakangnya sudah pasti Kagehira-san. Berkat mereka aku dapat beasiswa di universitas terkenal di kota ini.

  Aku pun menutup standku sebentar dan nyempil di tengah fans yang berdesak desakan meneriakkan nama mereka. Aku ikut berteiak memanggil namanya, tapi mereka tidak menyahut, tampaknya para fans tidak ada yang meneriakkan nama boneka kesayangannya Itsuki-san, jadi aku memanggilnya dengan sebutan "MADO-NEE!". Emang sih, saat ini dia tidak membawa mademoiselle, tetapi dia sepertinya ragu untuk menoleh, aku memanggilnya terus menerus dan aku sampai berteriak namanya dengan bahasa prancis. Tapi mereka keburu pergi, jadi akupun memutuskan kembali menuunggu pelanggan semir sepatu.

  Di tempatku berjualan tidak ada canopy untuk berteduh, tapi karena ramai aku memutuskan untuk bekerja disini. Lagu yang berjudul 'Last Lament'pun di nyanyikan oleh mereka. Tanpa sadar aku ikut bernyanyi sama saat seperti saat Itsuki-san ngajak nyanyi setelah dia memberiku dress buatannya di hari ulang tahunku, lagu favoritku ada 2 yaitu, Last Lament, dan Sajou No Rokaku. Saat lagu 'Last Lament' selesai dinyanyikan, orang-orang berkumpul di sekitarku dan memberiku uang koin, dan bertepuk tangan. Mukaku mulai memerah malu, tapi entah kenapa senang rasanya saat ada yang berkata "Wah! kayak duet bareng mereka ya! seirama dan senada lagi, aku sampai melihat dress bagus ala ala Valkyrie!" padahal baju yang pernah Itsuki-san kasih hanya aku pakai ke pesta. Dan aku sekarang sedang memakai baju lusuh yang biasa kupakai untuk bekerja.

  Lalu tiba-tiba ada suara yang berkata "Hari ini kami minta maaf Nazuna tidak bisa datang, jadi kami akan mengisi suaranya berdua " lalu aku tiba-tiba bergumam "Nii-chan! pasti mau nyanyi Sajou no Rokaku! Ah... lagu ini dibuat saat Nii-chan masih gabung!". Ternyata benar itu lagu 'Sajou no Rokaku' aku sekarang tiba-tiba ikut nyanyi lagu itu dan ngisi bagian Nazuna, tiba-tiba aku ikut berdansa seperti Nii-chan dulu. Lagi-lagi orang orang berkerumun di sekitarku. Dan ternyata ini lagu terakhir yang mereka bawakan. " Sekali lagi dong! Aku masih mau dengar lagu Miwaku Genki dong!" lalu pada teriak "Encore! Encore!" sambil melempar uang padaku. Akupun bernyanyi.

Tokei shikakedo rasenka iruwo morite noboote~
mayoedo
sono tenno basse shinjite no base meguri meguute~
deaeru~
kimi no raku nowa---

Sudah beberapa lagu aku nyanyikan, tanpa kusadari mereka ikut menonton di sela-sela orang-orang yang sibuk merekamku bernyanyi. "Ada apa orang-orang berkumpul disana ya? na~ Oshi-san!" ucap Mika. "Ayo kesana!" jawab Shu. "Ah itu! jangan-jangan! (y/n)-chan bukan?!" Mika berteriak ke Shu yang berada sedikit jauh darinya. Disitu aku masih nyanyi Memoire Antique. "Terimakasih! Aku akan bernyanyi lagu berjudul 'Miwaku Genki' yang dinyanyikan oleh Valkyrie dan Nazuna-nii!" saat aku mengatakannya, mereka yang tadi nyempilpun keluar dan berkata "(y/n)-chan bagaimana kalau kau mengisi bagian Nazuna?" "dengan senang hati aku akan menjadi pinnochio masterpiece tercintamu, Itsuki-san... Tidak... maksudku Oshi-san!" Shu nge-blush teringat panggilan yang ia berikan ke Nazuna sebelum berpisah.

toki no itodai kasanareta
ningyou no tsumikawa~
sunano dokei sunano ue
utsukushii museum
SHOWCASE NO KAGI GA--

"Terimakasih! Ah iya yang mau sol sepatu atau semir sepatu sama (y/n)-chan, pasti lebih bagus dari sepatu baru!" ucap Itsuki-kun yang untuk sementara ku panggil Oshi-san. Sejak itu usaha semir dan sol sepatuku berkembang. Akupun menjadi pengusaha sepatu. Dan ini sudah 2 tahun sejak hari itu. Aku bertemu lagi dengannya. Shu yang masih menjadi perjaka tampan itu mendatangiku dan memberiku undangan pernikahannya dengan orang a.k.a author //digebuk massa. nggak kok, maaf maksudnya undangan nikahannya Mika sama pengantin ceweknya a.k.a author //(masih) digebuk massa. yaudah, anggep aja a.k.a authornya dihilangin :v, lanjud...

  Aku terkejut ternyata Kagehira-san sudah dapat menemukan perempuan yang layak di jadikan istri olehnya *terharu*. Lalu beberapa bulan setelah perkawinan Kagehira-san, Itsuki-san menyatakan persaannya kepadaku.

Saat itu tempatnya di taman tempat kami bernyanyi bareng-bareng. Tiba-tiba dia berlutut dan memegang tanganku dan menciumnya. [author guling-guling ngeblush sendiri] dan dia memberiku kotak bebentuk hati yang di beri pita dan berisi coklat dan dress serta bucket bunga. sambil menunjukkan cincin bunga dan emas dia bertanya "will you marry me?". Aku tiba-tiba teringat event white day saat dimana dia mengenakkan baju yang sama seperti sekarang.

Hatiku berdegup kencang dan sedikit malu dengan berkata "yes, I do!" dan Shu memakaikan cincinya di jari manisku dan mencium dahiku. Tak lama kemudian kami menikah dan hidup bahagia.

-owari-
-------------------------------------------
hwaaaaa! gak kebayang kalo mereka nikah ! [bingung mau nangis atau bahagia atau bagaimana] Tapi ku akui Shu Mika sama Chiaki emang husbu aku, jadi para waifu mereka bertiga diluar sana maaf kalo Oka ada tulisan yang kurang berkenan... ^w^