2

722 44 66
                                    

Story by Arazaku Vya

Disclaimer Eiichiro Oda

Pairing Luffy x Nami

♡♡♡♡♡♡

Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan,

Ada seseorang yang tidak ingin kita tinggalkan

-Khalil Gibran (Cinta ) -

♡♡♡♡♡

Sapu tangan orange tergeletak diatas tangan manis Nami. Sapu tangan yang semula berwarna orange ini baru saja berubah menjadi merah darah karena menghapus bekas darah yang baru saja keluar dari hidungnya. Nami panik, saat ini dia sedang berada di toilet sekolah SMA New World. Dia langsung menghapus sapu tangan itu dan membersihkan hidungnya dari bekas darah sebelum seseorang memasuki toilet perempuan yang sedang ia pakai ini.

"Nami." Suara Luffy terdengar dipendengarannya di luar toilet wanita.

"Sebentar Luffy." Ucap Nami memperbaiki penampilannya lalu keluar dari toilet menuju ke Luffy.

"Aku kira kau bersemedi didalam sana . Ayo kita turun , dibawah sudah ada pengumuman hasil tes yang masuk ." Ucap Luffy dengan sedikit ejekan.

Nami mengangguk tak peduli ejekan yang dilontarkan oleh Luffy. Kepalanya pusing sehingga mau tak mau ia menggenggam tangan Luffy yang ada disampingnya.

"Kau tak apa ?" Tanya Luffy melihat Nami yang tiba - tiba menggenggam tangannya.

"Aku tak apa , aku hanya gugup melihat pengumuman itu." Dusta Nami.

"Oh begitu , aku kira kau mau pingsan sehingga tiba - tiba menggenggam tanganku ." Ucap Luffy membuat Nami terdiam. Sebenarnya perkataan Luffy benar, Nami hampir saja pingsan kalau tidak menggenggam tangan Luffy ia pasti sudah terjatuh ke lantai.

"Tidak , tidak . Ayo kita lihat papan pengumumannya." Ucap Nami.

"Nami tanganmu masih menggenggam tanganku ." Ucap Luffy dengan wajah memerah.

"Ah tak apa kan aku pinjam tanganmu dulu, aku masih gugup melihat papan pengumumannya ." Dusta Nami tapi Luffy menyetujuinya dengan wajah yang memerah. "Tentu tak apa ." Ucapnya.

Mereka berjalan menuju ke lapangan SMA New World . Disana banyak sekali calon siswa baru yang melihat papan pengumuman . Dipapan pengumuman terdapat nama - nama siswa yang lolos tes dimulai dari urutan pertama hasil dari nilai tes yang didapatkan.

"Namiiiii - swaaannn kita memang ditakdirkan bersama ." Ucap Sanji sambil menari - nari dihadapannya.

"Aku lulus tes ." Ucap Nami tak percaya. Entah kekuatan dari mana Nami langsung melepas genggaman tangan Luffy dan berlari menuju kerumunan siswa demi menemukan namanya. "Urutan 50." Ucap Nami senang lalu keluar dari kerumunan siswa disana.

"Minna aku lulus tes." Ucap Nami senang menghampiri teman - temannya.

"Aku juga ." Ucap Usopp, Zoro dan Sanji bersamaan.

"Luffy , kamu bagaimana ?" Tanya Nami khawatir.

"Lihat saja diperingkat nomor 1." Tunjuk Luffy membuat Nami dan teman - temannya terkejut.

"Apa bagaimana bisa !" Teriak mereka  terkejut.

"Tentu bisa, aku kan belajar ." Ucap Luffy semakin membuat mereka tak percaya.

SorryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang