Chapter 8

340 37 0
                                    


"hahahaha...  jumpa lagi jihoon, aku orang yang paling dekat dengan mu dulu"ucap seseorang di depan pintu masuk namun saat jihoon memandang ke arah pintu tersebut dia tak melihat apa pun di sana

"kalian mendengar nya hyung, suara barusan?" tanya jihoon memastikan

"tidak, kau  sedang bercanda kan?"tanya jungkook

"sama aku juga tak mendengar apa pun juga"ucap wooseok

"mungkin hanya feeling ku saja"ucap jihoon pelan

"hey... jihoon aku bukan ilustrasi mu bodoh, ini aku jinyoung"ucap seseorang itu lalu membuat jihoon keringat dingin

"hyung seriuslah jika kalian tak mendengar apa pun barusan ini lagi?"tanya jihoon dan kedua nya mengeleng

"ah... hyung aku mendengar ada seseorang yang sedang mengajak ku bicara dua bilang aku dulu sangat dekat dengan nya dan dia bilang tadi nama nya Jinyoung, tapi aku tak ingat jika pernah mengenal seseorang yang bernama Jinyoung"ucap jihoon kesal lalu menangis pelan
Namun jihoon langsung berhenti menangis tatkala ada yang membelai pucuk kepala nya dengan kasih sayang dan saat jihoon mendongak jihoon langsung membelalak kan mara nya karena yang di lihat nya adalah makhluk yang bernama Jinyoung itu sedang kan kedua hyung nya sedang berlari karena katakutan

"aku mengerti jika kau melupakan ku jihoon , tapi aku minta maaf  karena sudah membuat kaki mu jadi terluka seperti ini, biar ku obat yah luka nya tak akan sakit kok"ucap nya lalu membungkuk di hadapan jihoon, jihoon sebenarnya sangat ingin berlari saat ini namun tubuh nya kaku seperti tak bisa di gerak kan

Jihoon semakin takut saat makhluk tersebut semakin mendekat ke arah luar yang ada di kaki Jinyoung, lalu sedetik kemudian luka di kaki jihoon langsung hilang karena tadi Jinyoung menjilat nya lalu mengalirkan darah yang ada di baskon tadi ke kaki jihoon

"sudah selesai aku sudah selesai membantu mengobati luka mu, sekarang bantu aku jihoon aku memerlukan bantuan mu"ucap nya

"ban..bantu, bantuan apa yang kau perlukan? tak macam macam kan?"tanya jihoon

"aku hanya ingin kau mengumpulkan semua hyung hyung kita disini"ucap nya lalu secepat kilat jihoon memanggil semua nya

Setelah semua nya datang Jinyoung langsung mengambil alih semua nya bak seorang protokol dalam sebuah acara

"nama ku Wang Jinyoung, aku adakah adik kalian yang kesembilan, sekaligus saudara kembar mu jihoon tapi kau adalah adik ku, janin ibu saat itu sangat lemah karena kondisi nya lemah, hanya satu anak yang bisa selamat namun ibu bersikeras melahirkan kan ke dua nya namun setelah lahir kedua kedua nya selamat namun kondisi ibu semakin memburuk, dua tahun kemudian di saat kondisi ibu membaik,  penyakit jantung ku kambuh dan aku di asing kan dari kalian semua sampai di umur ku yang ke lima belas tahun aku tinggal di villa ini sampai aku tiada tanpa kasih sayang ke dua orang tua, tanpa saudara saudara ku yang ku sayangi aku sungguh sangat kesepian, tapi apa ayah pernah memberi tahu jika kalian masih punya saudara yang punya penyakit jantung seperti aku? tidak bukan?"tanya Jinyoung dengan nada sedih

"maaf tapi mungkin appa memiliki alasan khusus hingga menyembunyikan nya dari kita semua"ucap baekho

"oh ya aku lupa karena mungkin aku seorang psyco yang bahkan sering berekperimen menciptakan obat untuk membuat jantung ku berdetak normal, lalu setelah nya aku akan pergi mencari mangsa seperti mu noona"ucap Jinyoung sambil menatap intens ke arah jisoo yang memang saat ini posisi nya berada di depan Jinyoung

My  brother's Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang