The best moment in life

Friendship closes all the DEFICIENCY

Hari minggu, hari dimana semua orang mempunyai waktu bebas, hari dimana semua orang memilih jalan – jalan untuk menghilangkan penat dari sekolah bagi murid, tuntutan pekerjaan dan tuntutan tugas.

Sudah satu tahun berlalu semenjak pertemuan ketujuh namja itu. Persahabatan mereka sangatlah indah.

Mereka selalu tertawa dengan tingkah dan cerita lucu yang entah dari mana Hoseok dapat. Hoseok memiliki peran sebagai mood boaster mereka. Dia mempunyai seribu satu macam cara dan cerita untuk membuat ketujuh temannya tertawa.

Selain Hoseok ada Taehyung yang disebut sebagai orang dengan tingkat keanehan yang tinggi. Setiap bulannya ia akan membawa hewan seperti kucing, anjing, burung, bahkan ular. Dia bilang bahwa ia tidak tega melihat binatang terlantarkan dan entah kenapa Taehyung selalu menemukan hewan dijalanan. Padahal jarang sekali ada hewan liar.

Selain itu Taehyung suka menjadi partner Hoseok dalam hal melakukan kegilaan dan membully Jimin. Bahkan Taehyung mengajak Jungkook dan dia ikut ikut saja katanya seru ngejahilin Jimin yang sebenernya lebih tua dari Jungkook.

Mereka juga suka main games dan nonton anime bareng dirumah Jin. Kalau kata Taehyung hanya orang tuanya Jin yang terima terima saja kalau mereka kumpul sampai berisik dan ngacak ngacak rumah.

Lalu peran Jin sebagai yang tertua hanya jadi tukang masak. Dia hobi sekali masak, jadi saat sedang kumpul pasti dia masak. Jin jarang melakukan tingkah konyol. Katanya dia sudah tua dan ga cocok bertingkah kekanak kanakan.

Namjoon dan Yoongi ? tidak banyak tingkah pastinya karena mereka lah yang paling diam. Mereka biasanya hanya memperhatikan apa yang teman-temannya lakukan. Terkadang Namjoon juga sibuk dengan bukunya karena dia memang anak pintar dan bisa dibilang kutu buku tapi ga ketinggalan tentang hal hal baru. Bahkan dia yang lebih tau tentang aplikasi, film, lagu, berita, dll.

Yoongi dia asik tidur, seberisik apapun dia tetap bisa tidur. Dan ada sebuah peraturan yang tidak boleh dilanggar. Yaitu mengganggu tidur Yoongi jika berani melakukannya Yoongi akan mengikat orang itu di pohon depan rumah Jin atau diceburin ke bathtub yang ada dikamar mandi apartemen Yoongi.

Taehyung sudah mengalami itu. Dua kali, di ikat dan di ceburin. Pertama memang Taehyung iseng dan saat itu gatau kalau Yoongi akan ngikat Taehyung 1 jam. Kedua karena anjing yang dia bawa ngenganggu tidurnya saat berkumpul di apartemnnya dan jadilah Taehyung basah.

Dan di hari minggu ini, mereka memutuskan untuk jalan – jalan bukan kumpul di rumah Jin atau apartemen Yoongi.

Mereka memutuskan untuk sarapan bersama direstaurant cepat saji sambil membicarakan sesuatu yang tidak pernah terjadi.

Jungkook mengatakan bahwa ia ingin muda selamanya. Ucapan ngaurnya di respon dengan lemparan kentang dari Jin. Sedangkan yang lain tertawa dan selanjutnya hanya saling lempar makanan.

Setelah itu mereka berjalan tanpa tujuan sampai mereka menemukan jalan kereta api yang sudah tidak digunakan dan ada kereta pengangkut barang juga yang sudah tak terpakai. Mereka duduk disana dan menikmati udara.

"Aku sangat senang bisa menjadi teman kalian" maknae yang membuka pembicaraan yang sebelumnya mereka hanya diam dan asik dengan pikiran masing masing.

"Apa ada sesuatu yang terjadi ?" tanya Jin karena Jungkook terlihat berbeda.

"Hyung sebenarnya aku sama seperti Namjoon hyung. Sama sama ingin kabur dari rumah. Bedanya Namjoon hyung tidak tahan dengan orang tuanya yang melakukan penggelapan dana" Jungkook menunduk menghela nafas dan melanjutkan "aku karena mereka tidak menginginkanku dan menganggap aku tidak berguna."

Tidak ada yang bersuara hanya Yoongi saat itu yang merangkulnya untuk memberi kenyamanan.

"Mereka selalu membandingkan aku dengan hyung ku. Katanya, aku ini bodoh dan tidak bisa menjadi apa yang mereka inginkan. Mereka menyesal melahiriku."

Hening, ... tidak ada yang berbicara sampai Yoongi berkata jika Jungkook masih lebih beruntung daripada dia yang belum memiliki orang tua sejak dia masih kecil. Dia tinggal di yatim piatu karena orang tuanya meninggal, sampai dia berusia 15 tahun. Dia memilih mencari pekerjaan dan membayar sekolah dan hidupnya dengan hasil jerih payahnya. dia hanya memiliki satu kenangan dria ayahnya yaitu pemantik yang selalu dia bawa.

"Yoongi hyung memiliki masalah yang sama seperti aku, aku juga tidak punya orangtua, tetapi aku masih punya nenek yang melindungi dan mencintaiku." Jimin pun iku beragung dalam pembicaraan Yoongi dan Jungkook yang menandakan bahwa tidak hanya mereka bertiga lah yang mengalami kesedihan dalam hidup mereka.

"Dalam kehidupan ini tidak hanya ada kebahagiaan teman-teman," kata Hoseok, "Aku juga, meskipun tidak seperti kamu yang memiliki masalah besar, aku punya keluarga dan mereka mencintaiku. Tapi, lihat aku, aku punya wajah jelek, tidak seperti kalian." Ucap Hoseok memasang sajah yang sangat menyedihkan, benar-benar menyedihkan dan mereka semua hanya menertawakannya.

"Jadi, bagaimana dengan Jin hyung?" Merasa namanya disebut-sebut Jin melihat wajah Jungkook yang terlihat bingung. "Jin hyung dia sangat tMPn kan? dia pintar juga, punya orang tua yang sangat mencintainya, memiliki tubuh yang ideal, dia terlihat sempurna ". Mereka semua bingung dengan pertanyaan Jungkook. Tidak, ini bukan pertanyaan tetapi sebuah pernyataan.

"Tidak ada yang sempurna Jungkook-ah, menurutku r Jin hyung juga memiliki kekurangan, benarkan hyung?" Tanya Taehyung ,.

Jin hanya diam dan tersenyum, memandang semua teman-temannya, lalu menganggukkan kepala, diam beberapa menit sampai Jin mulai berbicara. "Kehilangan kalian semua adalah kekuranganku" mereka semua tidak mengerti tentang apa yang dia maksud, "Tanpa kalian, hidupku tidak sempurna" ucapnya lagi,

"Jadi, hidupmu sempurna Jin-ah?" Tanya Namjoon dan Jin hanya mengangguk

"Dan hidupmu juga sempurna." Ucap Jin, "Memang, kamu punya masalah dalam hidupmu, dan aku? Aku tidak tahu, aku hanya merasa bahagia bersama kalian, aku belum pernah merasa bahagia sebelum bertemu dengan kalian. Jadi itulah adalah kekurangan ku sebelumnya. Seperti yang dikatakan Jungkook, bahwa dia senang mengenal kita, bukankah itu berarti saat kamu bersama kita, kamu bisa melupakan semua masalahmu? "Jin bertanya dan Jungkook hanya mengangguk setuju. Dia benar, mereka tidak pernah memikirkan masalah mereka sendiri jika sedang bersama.

Jungkook tersenyum, dengan mendengar jawaban Jin dia mulai merasa tenang dan nyaman. Dia punya teman. Jadi, mengapa dia harus sedih? tujuh anak laki-laki itupun bangkit dari tempat duduknya, saling berpelukan dan tersenyum. Mereka bersumpah bahwa mereka akan terus berjuang melawan pahitnya hidup bersama.

Note : Hai semua readers yang membaca cerita ini. sebenernya aku ga mau lanjut dikarenak setting cerita yang aku buat sudah lama sekali. ceritanyapun diambila dari video I Need You. tapi setelaha aku pikir pikir sayang aja, di karenakan cerita ini sudah aku buat sampai tamat. karena aku buat cerita ini untuk tugas kuliah dulu dan menggunakan bahasa inggris. jadi sekarang aku akan terjemahkan ceritanya sekalin memperbaiki tulisan untuk aku publish disini. aku harap kaian masih tertarik membaca cerita ini. dan tolong support cerita yang aku publish, karna ini juga menentukan kelanjutan cerita yang aku tulis :))) terima kasih semua. aku janji akan fastpublish untuk next storynya.