Selamat membaca😁
"Aku pulang." Sambil membuka pintu.
"Eh, anak eomma udah pulang, gimana sekolahnya? Udah punya temen baru belum? Atau masih bareng sama tiga temenmu itu?" Baru saja pulang, Mingyu sudah dihujani dengan bertubi-tubi pertanyaan.
"Tanyanya satu satu dong ma, Mingyu bingung nih jawabnya. Dimana mana sekolah ya sama aja, yang pasti Mingyu masih sama mereka bertiga, tapi Mingyu punya satu temen baru, namany-"
"Siapa? Kenalin ke eomma dong, cantik gak?"
"Eomma lupa kah? Kalau Mingyu sekolah di sekolah khusus cowok" Sambil menekankan kata cowok.
"Oh iya, eomma lupa, hehe." Sambil cengar cengir.
"Tapi dia cantik sih ma." Mingyu senyam senyum sendiri.
"Maklumlah Gyu, eomma kan udah tua, jadi pelupa." Appanya Mingyu datang entah darimana.
"Apa kamu bilang?! Tidur diluar!" Sambil menunjuk pintu keluar.
"Iyadeh maap, jangan marah sayangku, nanti akang beliin skinker deh, sekalian pabriknya." Lulusan jurusan gombal S teh manis.
Mingyu jengah dengan adegan peluk memeluk orangtuanya, "Aduh duh duh, bikin iri aja. Sabar deh, besok kalau gue udah dapet Jihoon, gue juga bisa kayak gitu. Ehem."
Eomma dan appanya Mingyu yang denger deheman, langsung melepas pelukannya.
"Eh iya, disini ada anaknya appa, maaf ya, kamu iri ya? Sana cari yeoja atau namja, biar gak sendiri" Sambil menepuk pundak anak satu satunya itu, Mingyu ingin memukul appanya, namun masih dapat ditahan karena dia tidak ingin jadi gelandangan.
"Oh iya Gyu, tadi nama temen barumu siapa, eomma gak denger."
"Bukannya gak denger, kan emang belum gue kasih tau namanya, hadeh. Namanya Jihoon, Lee Jihoon."
"Wah, namanya imut, pasti orangnya juga imut, ada fotonya gak? Eomma mau liat dong."
"Wah, emak gue dukun nih kayaknya, tau darimana kalau Jihoon imut. Nih fotonya." Sambil menunjukkan beberapa foto yang tadi pagi mereka ambil saat disekolah.
"Mana mana? Appa juga mau liat dong."
"Yang ini ya?" Eomma menunjuk orang yang dimaksud.
"Iyaa."
"Yaampun, dia manis banget, putih, imut lagi, kayak anak kecil, gak kayak anak eomma ini, item, buluk lagi." Omongan ngawur Mingyu tuh ya dapet dari eommanya, buah tak jatuh jauh dari pohonnya.
"Hahahahaha" Appa hanya bisa tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Getting Closer (Gyuhoon) | Revisi |
FanfictionSetelah Mingyu mati matian untuk menyelesaikan test masuk ke SMKN Pledis, akhirnya dia dapat diterima disekolah itu. Awalnya dia berniat untuk belajar dengan giat disana *maklum, test masuknya susah broh, sayang kalau udah diterima terus di sia sia...