"Sudah sudah jangan berisik,silahkan masuk nak." Ucap bu sarah sambil menyuruh dian masuk ke kelas.
Dan seketika murid yang awalnya hening jadi berisik
Wisss cantik bener dah tuh cwe boleh kali gw gebet
Tuh kan bener gw bilang juga apa murid baru itu pasti cewe
Ishh biasa aja cantikan juga gw
Itukan cewe yang berangkat bareng ama ka Hendra ama Adam
Iyh, dia juga yang jalan berdampingan ama ka randi
"WESTTT DICAN AKHIRNYA KITA SEKELAS" Teriak irgi paling heboh membuat 2 cewek itu menoleh ke arah irgi.
"Lo kenal gi? " Ucap salah satu cwe itu.
"Iya gw kenal dia adenya bang Hendra, murid baru pindahan dari Jerman" Ucap irgi
"Hah Jerman? " Ucap gadis satunya dan di angguki oleh irgi.
"Dinan apa jangan jangan itu dian sahabat kita waktu SMP yang kelas 9 pindah sekolah ke Jerman gara gara papah nya ada pekerjaan di Jerman" Pekik gadis itu.
"Iya kali ya re-" Ucapan gadis itu terpotong karena suara bu sarah.
"Virgi, Revalina, Dinanti kalian jangan ngobrol aja, ini teman baru kalian mau perkenalan " Ucap bu sarah sedangkan ketiga nya hanya cengengesan
"Yasudah silahkan kenalin diri kamu nak" Ucap bu sarah. Dan di angguki oleh dian
"Kenalin nama saya Dian Alea Bramasta saya pindahan dari Jerman semoga dengan kehadiran saya di sini bisa menjadi teman baik kalian terimakasih" Ucap dian lalu melotot kaget tak percaya bahwa di kelas ini ada dua orang sahabat SMP nya dan tersenyum senang ke arah dua gadis itu dan, dua gadis itu merespon nya dengan melambaikan tangannya girang.
"Apakah ada yang mau bertanya kepada dian" Ucap bu sarah, dan salah satu siswi mengangkat tangannya lalu bertanya.
"Silahkan dea mau bertanya apa? " Ucap bu sarah
"Lo kenal sama ka Hendra sama adam" Ucap salah satu siswi itu dan mendapat anggukan dari dian
"Kenal, Hendra itu abang kandung saya sedangkan Adam itu kembaran saya. Kenapa? Memangnya bang Hendra membuat rusuh di sekolah ini" Tanya dian, dan seketika semua penghuni kelas melotot tak percaya kecuali irgi, reva, dan dinan
"Eh e-nggak ko, ka Hendra kaga buat rusuh, justru dia itu ganteng" Jawab siswi dan mendapat sorakan dari semua siswa dan siswi.
Dian yakin bahwa siswi yang bernama dea itu menyukainya abangnya.
"Yasudah dian silahkan kamu duduk di sebelah reva" Ucap bu sarah dan reva melambaikan tangganya ke atas dengan senang
"Baik bu" Ucap dian dan berjalan menghampiri reva dan segera duduk di samping reva.
"Yasudah bu saya permisi dulu masih ada tugas lainnya" Ucap bu sarah dan mendapat anggukan dari bu nayla
"Dian" Pekik reva dan dinan sambil bersamaan dan mereka berpelukan seperti teletubbis
"Apa kabar lo" Tanya reva sambil melepaskan pelukannya.
"Alhamdulillah gw baik baik aja, gimana kabar lo berdua? " Tanya dian menunjuk kedua sahabatnya itu.
"Sama kita juga baik baik aja" Jawab dinan tak lepas dari senyum di bibir nya karena merasa senang
"Sumpah kita berdua itu seneng banget bisa ketemu loh lagi, setelah 2tahun akhirnya kita ketemu lagi" Ucap reva, dan di angguki oleh dinan
KAMU SEDANG MEMBACA
RANDIAN
Teen FictionRandi Deova Fernandez sih manusia es yang selalu bersikap dingin kepada siapapun, dan enggan untuk bermasalah dengannya. Belum lagi dia seorang ketua geng tiger yang di takuti oleh geng geng lain karena mempunyai sifat yang kejam dan tidak ada kata...