chapter 11

8 1 0
                                    

Randi merebahkan tubuhnya di king zee miliknya,randi mengusap wajahnya kasar.

"Huftt,kurang kerjaan banget si anak anjing ngajak gelut malem²" Gumamnya pelan.

Randi bangun dari tidurnya dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket

Setelah 15 menit melakukan ritualnya,randi merebahkan tubuhnya dan memejamkan matanya hingga alam bawah sadar menghampirinya.

⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫⚫

Kring kring
Suara alarm jam weker berbunyi memenuhi seisi kamar milik lelaki tampan itu.

"Ck,ganggu aja" Lelaki tersebut berdecak malas,dan mematikan alarm tersebut. Lelaki tersebut bangkit dari tidurnya dan berjalan ke kamar mandi untuk melakukan ritualnya.

Sedangkan di ruang makan kediaman fernandez di buat ricuh oleh kelakuan kelakuan tidak jelasnya rendi kembaran randi.

"Bun yah, adek mau tanya dong bun" Seru Rendi

"Adek mau tanya apa?" Tanya bunda sinta

"Kenapa ikan lele ada kumisnya?" Tanya rendi kepada ayah dan bundanya

"Ya dari bangsanya udah kaya gitu" Jawab ayah gerald.

"Kalo bunda apa jawabannya?" Ucap rendi bertanya pada bunda sinta.
"Sama kaya ayah" Jawab bunda sinta sambil berkutat dengan alat dapurnya.

"Ck bunda gak kreatif,bisanya ikutin ayah mulu huuu" Sorak Rendi sambil menggebrak gebrak meja makan

"Lagi pertanyaan kamu itu gak bermutu tau gak si"bunda berucap sinis
" Daripada kamu di sini bikin pusing bunda sama ayah mending kamu ke atas bangunin abang kamu gih"suruh bunda sinta

"Gak mau ah bun,nanti adek di omelin ama abang"

"Ya lagi kamu bangunin orang tidur kaya orang mau ngajak tauran " Ayah ikut angkat bicara.

"Ishh ayah kenapa gak belain adek sih" Rengek rendi sambil memajukan bibirnya ke depan.

"Geli ren geli bunda liatnya ihh"
"Udah sana bangunin abang kamu" Suruhnya

"Ogheyyy" Ucap rendi ,baru akan beranjak dari duduknya tiba tiba orang yang akan di banguninnya sudah turun.

"Abang udah bangun bun" Randi berjalan ke arah meja makan.kini tampilan randi bukan seperti anak pelajar pada umumnya randi terlihat sangat badboy dengan kemeja sekolahnya yang di keluarkan,dasi yang mengendur ,celana abu abu yang sedikit ngegantung, kaos kaki pendek berwarna abu abu dan sepatu Converse yang senada dengan kaos kakinya,terakhir rambut yang berwarna brown gelap yang masih basah dan acak acakan.

"Astagfirullah randi,kamu ini niat sekolah atau tidak" Tanya ayah tegas. Setelah randi menduduki kursinya

"Niat yah" Jawab randi dengan kepala yang menunduk.walaupun berandal namun randi sangat menaati kesopanan nya terhadap orang tuanya karna menurutnya tidak pantas seorang anak jika berbicara dengan orang tuanya dengan menatapnya.

"Terus kalo kamu niat kamu kenapa tidak pakai seragam yang rapih,seragam kamu urakan sekali.contoh adik kamu walaupun sikapnya tidak jelas tapi adik kamu bisa berpakaian rapih" Ucap ayah gerald tegas.

"Anjir si ayah sebenarnya muji gw atau ngejatohin gw si anjim" Batin rendi

"Halahh kamu ini rald ngomongin anaknya aja kudu berpakaian rapih padahal kamu dulu waktu SMA 11 12 ama Randi pakaiannya " Sindir bunda sinta sinis

"Ya-yaa tapikan san" Elak ayah
"Apa tapi tapian kamu mau ngelak hah" Ucap bunda tajam

Randi tertawa dalam hati melihat wajah ayahnya yang pucat pasi karena ucapan bundanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 21, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RANDIANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang