"Kak, teman di cekolah ku nakal, dia celalu membully ku dan mengejek ku anak panti, anak miskin, terkadang aku mengadu itu kepada Mamah mina"
-
"Kak aku takut jika sekolah, aku selalu di ejek Bisu, tidak bisa berbicara dan bodoh, dan jika ada pekerjaan rumah mereka selalu mengambil punya ku. Tanpa mengembalikan nya, hingga saat ibu guru bertanya pada ku kemana pekerjaan rumah ku aku ingin menjawab bahwa keperjaan rumah ku ada di orang itu namun aku takut di pukul, jadi aku jawab, aku tidak mengerjakan nya" Ujar Janshen
"Kenapa Janshen tidak menjawab jujur? Kan jujur itu baik, kapan kau berangkat sekolah lagi? Kakak akan menemani dirimu dan kau juga Alvaz, bilang lah, 'aku bukan anak panti, dan aku memiliki kakak hebat dan kuat, jika kalian mengejek ku maka aku akan membicarakan ini kepada kakak ku' jawab lah seperti itu, karena mulai sekolah kalian nanti kakak akan menemani kalian, kalian mau?" Tanya Aiden
"Lusa kami kembali bersekolah kak, baiklah lami mau, kami sangat merindukan kakak" Jawab Alvaz dan di ikuti anggukan Janshen, lalu mereka memeluk Aiden
Dan seorang lelaki berjalan medekati Aiden yang tengah berjongkok sambil memeluk kedua anak laki-laki itu
"Will, abang bangga sama kamu" Ucap lelaki itu, Aiden membuka mata nya, dan mengacungkan Jempol kanan nya
"Tetep kayak gini aku seneng" Bisik Lelaki itu
"Sip".
-
Jovanka sedang berada di perpustakaan Panti Asuhan itu, dia berkeliling, ternyata tempat ini sangat sederhana dan bernuansa zaman 90 an.Jovanka berkeliling
" JOVANKA~AH" teriak Namjoon dari jarak jauh
"Apa?" Tanya Jovanka
"Aku bawa ini, ini pantes untuk kamu baca, bacalah" Namjoon memberikan Buku itu dan aku segera ke arah penjaga perpustakaan, untuk meminjam buku itu
Selesai membaca Jovanka dan Namjoon melangkah ke arah kamar Jovanka
"Kenapa abang minjemin buku kni ke aku?" Tanya Jovanka.
"Karena ada satu anak kecil dia tidak bisa berbicara, dan dia selalu.menggunakan bahasa isyarat, pakailah ini untuk membaca gerakan tubuh nya" Jawab Namjoon
"Ouh? Kau tahu dari mana?" Tanya Jovanka
"Aku baru saja berkeliling" Jawab Namjoon
"Ouh? Okay baiklah" Sesampai nya di kamar Jovanka membuka dan membaca buku itu sampai habis.
Gila cepet paham kek namjun ye :v batin Author :v
Tok tok
Jovanka mendongak dan melirik arah pintu itu, dia berjalam dan membuka pintu itu dan mengintip siapa yang datang.
"Iya? Ada apa?" Tanya Jovanka karena yang datang adalah anak perempuan dari Bi Minah
"Kak di panggil ibu suruh makan bersama" Jawab anak itu
"Oke nanti kakak kesana" Jawab Jovanka sambil mengelus ujung kepala anak itu, setelah itu anak itu pergi meninggalkan Jovanka
"Pake celana yang sopan, jangan hot pants gitu" Namjoon menunjukan celana panjang untuk Jovanka.
"Okay"
Jovanka melangkah keluar dan mengjampiri ruang makan, ternyata di sana seprti di sekplah luar kebanyakan, mewah, sangat mewah.
Ternyata di dalam sudah ada Aiden, mereka duduk berdampingan di tempat tamu.
Seperti sepasang kekasih, maaf kakak adik. Wkwk.
"Gemana? Udah tenang?" Tanya Aiden kepada Jovanka yang berada di samping nya
Jovanka mengangguk.
Namjoon hanya tersenyum di sanping pintu, dia tidak ikut kedalam di karenakan kata nya Namjoon sudah kenyang :v.
"Sunbae~nim, apa Jovanka itu baik?" Tanya seseorang di belakang Namjoon.
Namjoon sontak terkejut.
"Daehwi~ya kau mengejutkan ku" Protes Namjoon
"Bukan nya kau sedang perform?" Tanya Namjoon
"Aniya, perform ku selesai tadi siang, dan sekarang tidak lagi" Jawab Daehwi
"Tolong ini kenapa Daehwi yang nongol? Perasaan Aku nyuruh nya Jimin yang nongol" Protes Author
"Sesekali" jawab Daehwi
"Okay baiklah" #author_author_pasrah_sama_keimutan_daehwi_:3
"Hei? Kenapa kau bertanya Jovanka baik apa tidak, tidak kah kau lihat? Dia sangat sopan Daehwi~ya" Jawab Namjoon."Okay" Balas Daehwi singkat
"Sekarang kau mau apa di sini?" Tanya Namjoon
"Hanya melihat" Jawab Daehwi.
"Oh"
"Sunbae~nim akudi panggil Jisung~Hyung nee?" Seru Daehwi.
"Yak hati-hati" Jawab Namjoon.
-TBC-
yoyoyoyoyo aku baliiiikkk!!!!!! WAKAKAKAK berapa hari aku ga up neh? Hahaha, sans kalo berhari-hari aku ga up berarti otak lagi dangkal sorry gais
Jangan lupa Vomment gais❤
KAMU SEDANG MEMBACA
7 Shadow Brother (Revisi)
De Todomenjadi anak semata wayang, namun selalu tertekan, tidak terurus, dan bahkan kedua orang tua nya selalu bertengkar, dan jika bertengkar gadis ini yang selalu di salahkan atas bertengkar nya mereka namun suatu hari hal aneh menimpa gadis ini, dia ber...