Teruntuk ikhwan yang sering mengumbar janji pada akhwat.
Tidakkah kau berpikir bahwa akhwat itu selalu menyimpan rasa yang bernama harap?
Tidakkah kau berpikir bagaimana perasaan mereka saat kau mengobral janji?
Janji yang kau pun tak tahu bisa menepatinya atau tidak.
Kau boleh mengagumi mereka, tapi kumohon....
Jangan pernah tabur bibit harapan pada hatinya yang mudah menerima pupuk bernama cinta.
Aku tahu tidak semua ikhwan bersikap sedemikian rupa. Aku hanya ingin menegaskan pernyataanku, ini bagi kalian yang merasa.
Untuk kalian yang sering mengumbar janji, mulai sekarang hentikanlah buayan janji-janji yang sekiranya tidak mampu untuk ditepati itu.
Dan maaf jika tulisanku menyinggung kalian....
Karena memang itu tujuanku.
Tapi aku garis bawahi lagi, bahwa aku percaya tidak semua ikhwan bersikap demikian...
KAMU SEDANG MEMBACA
Self Reminder (Revisi)
EspiritualTak semua perasaan bisa di ungkapkan melalui suara,ada beberapa orang yang lebih senang menulisnya pada secarik kertas. Segala sesuatu yang saya tulis khususnya teguran untuk diri saya sendiri,semoga kalian suka. (Hanya ingin menulis sesuatu yang be...
