Dia itu seperti senja...
Indah dipandang dan
menyejukkan di hati.Dia tak pernah menyadari kehadiranku yang selalu menantinya sepanjang hari.
Dia datang,lalu pergi lagi
Begitulah seterusnya.
Dia menarik ulur hatiku
Ya Rabb...Dia pergi menyisakan
Gelap untukku.
Bahkan,terangnya sang rembulanpun belum cukup mengobati rasa kecewaku.Aku sadar,bukan hanya aku yang mengagumi sang senja.Namun,izinkan aku mendapatkan pancaran pesona sang senja diiringi ridho-Mu.
Jangan biarkan aku terlalu terperosok pada pesonanya.Biarkan aku mengangumi sewajarnya...
Dan semoga saja anganku pada sang senja bukan hanya angan semu...
KAMU SEDANG MEMBACA
Self Reminder (Revisi)
EspiritualTak semua perasaan bisa di ungkapkan melalui suara,ada beberapa orang yang lebih senang menulisnya pada secarik kertas. Segala sesuatu yang saya tulis khususnya teguran untuk diri saya sendiri,semoga kalian suka. (Hanya ingin menulis sesuatu yang be...