PART 6

5.4K 545 3
                                    

.

. Flashback On!

Taehyung memakai jas setelan formal, dan melangkahkan kakinya menuju perusahaan milik ayahnya itu, atau sebentar lagi akan menjadi miliknya, tak akan ada yang percaya bahwa Taehyung hanya lah seorang siswa SMA.. Dan lagi- lagi Taehyung melihat ayahnya sedang bercumbu dengan sekertarisnya sendiri, namun tak peduli Taehyung melangkahkan kakinya masuk keruangan itu.

"Cepat selesaikan" Ucap taehyung.

Terkejut dengan suara itu, dengan cepat sekertaris dengan pakaian acak- acakan itu segera merapikan dirinya dan berlari keluar.

"Kau selalu datang disaat yang tidak tepat Taehyung-ah" Ucap ayahnya yang frustasi karena anaknya selalu saja menganggunya.

"Carikan Jeon Dayeon untukku Appa. Secepatnya."ucap Taehyung.

"Mengapa tidak anak buahmu saja? Bukan kah itu mudah?" Ucap Tuan Kim sambil menyesap nikotin yang berada ditangannya itu.

"Appa? Aku dan anak buahku sibuk. Aku harus pergi ke China malam ini, dan aku ingin besok mendengar kabar" Ucap Taehyung. "Ah dan aku tidak ingin informasi tentang dirinya, aku hanya ingin dia ada di-ma-na " Lanjut Taehyung.

"Kau pikir mencari informasi mudah, dasar anak bodoh" Ucap Tuan Kim.

"Appa?! Lakukan saja lah" Ucap Taehyung .

"Asalkan kau ke Jerman" Ucap Tuan Kim.

"Kita bicarakan lagi. Asalkan, kekasihku harus aman terlebih dahulu" Ucap Taehyung yang kemudian beranjak pergi.

Tuan Kim membelalak matanya ketika mengetahui anaknya sudah memiliki kekasih "Ah baiklah. Appa akan membantu jika itu untuk kekasihmu" Ucap Tuan Kim.

Malam benar- benar telah larut,namun pasar gelap di China masih ramai, Hoseok setia berada dibelakang Taehyung.

"Yak! Taehyung? Terus dekat denganku, aku tak ingin kau terluka" Ucap Hoseok.

"Yah! Hyung? Aku lebih kuat darimu" Ucap Taehyung.

"Ingat, umurmu baru 18 tahun"Ucap Hoseok.

Taehyung hanya mendegus kesal. Ini adalah pertama kalinya Taehyung mengikuti Hoseok untuk melakukan transaksi diluar negeri, karena Hoseok selalu melarangnya ikut karena berbahaya.

Hoseok membiarkan Taehyung melakukan transaksi, namun tiba- tiba perutnya terkena sebuah tembakan jarak jauh. Hoseok dan seluruh anak buahnya melindungi Taehyung. Darah benar- benar mengalir membasahi jas lelaki itu. Hoseok menggendong Taehyung dan meninggalkan tempat itu, membiarkan anak buah yang lainnya yang membereskan, dan yang menembak lelaki itu diam- diam adalah anak buah Jeon Dayeon.

Taehyung menjalani operasi pengeluaran peluru, untuk saja tidak mengenai bagian yang fatal. 3 hari sejak kejadian itu, Taehyung terbangun dan melihat Hoseok disampingnya. Taehyung terlonjak kaget "Sudah berapa hari aku tidur? Kapan kemoterapi Jungkook?" Itulah kata pertama yang di ucapkan oleh Taehyung. Hoseok membuang nafasnya lega lalu memukul kepala bagian belakang Taehyung.

"Yak! Tidakkah kau memikirkan tubuhmu yang baru saja terkena luka tembak dan baru bangun 3 hari kemudian? Setidaknya tanya padaku siapa yang menembakmu" Ucap Hoseok dengan nada yang sedikit tinggi.

"Tunggu Hyung, Jungkook lebih penting saat ini"

Dan dengan segenap kebodohan seorang Kim Taehyung, ia langsung check out dari rumah sakit itu lalu membeli tiket penerbangan ke korea

But I still want you .. (TAEKOOK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang