Serkan

8 6 0
                                    


SERKAN

Nathan meletakkan beberapa berkas yang telah dipersiapakan. Setelah pertemuannya dengan Chang di hutan Amazon, ia terlihat menemukan beberapa fakta terbaru yang mengejutkan.
Jadi selama ini yang bekerja keras adalah Nathan? Tentu saja!
"Sungguh berkas yang sangat rapi." Mr Juan mengambil berkas di mejanya, ia menatap sekilas Nathan kemudian membaca berkas yang dibalut map putih. "Manna?" wajahnya seketika berubah.
Serkan yang belum sempat membaca berkas itu juga sontak menatap Nathan.
Nathan memilih diam. Ia harap Mr Juan mempelajari terlebih dahulu berkas  di depannya daripada bertanya.
"Apa ini?" Mr Juan bertanya, tatapannya seakan memasa Nathan menjelaskan semua dari awal. Matanya mengisyaratkan: cerita. Sekarang.
"Saat peristiwa itu terjadi sebenarnya bukan hanya Chang yang bermain kembang api, tetapi Manna juga berada di sana." Nathan terdiam sebentar, ia mencoba mengingat sesuatu.
Serkan tertegun. Ia mungkin salah menyimpulan terlalu cepat.
Nathan melanjutkan "Ketika kembang api itu melahap aspaagus, kami juga menemukan sebuah tassel kesayangan manna yang biasa ia gantung di bukunya."
"Tapi--"
"Apa kau lupa jika Manna juga pernah berbuat curang ketika pemilihan Leader Venus? Sepertinya dia tidak begitu menyukai Chrysobryl." Nathan menambahkan.
Serkan meghembuskan napas kasar. Apapun yang dilakukan Manna saat itu sungguh perbuatan yang tidak bisa dianggap remeh.
***

Ruangan itu tampak sepi, semua siswa sedang berada di aula untuk mengikuti mata pelajaran dari Mrs Allea. Serkan masih saja berkutat di perpustakaan ia mencari sebuah berkas yang bisa menguatkan argumen Nathan serta menyiapkan siaran pers untuk membersihakn nama baik Chang.
"Apa kau tidak datang ke kelas mrs Allea?" Manna tiba-tiba datang membuyarkan konsentrasi Serkan. Ia berjalan mendekat dengan beberapa buku di tangan.
"Sejak kapan kau di sana?" Bukannya menjawab Serkan malah balik bertanya.
"Serkan! Aku sudah bilang jika itu hanya omong kosong Chang."
"Apa kau tidak menyukai Chrysoberyl?" Serkan menutup bukunya, ia berjalan mendekati Manna mencoba membaca gerak tubuhnya. Manna tidak menjawab, ia memicingkan mata dan berbalik keluar meninggalkan Serkan sendiri.
Serkan menghembuskan napas, ia mengambil berkas dan segera ke aula untuk mengikuti mata pelajaran.
Kebun asparagus itu kini terlihat gersang. Theseus benar-benar murka akibat tanaman yang disucikannya dibakar secara kejam dan dimusnahkan. Ia mengamuk tepat seminggu yang lalu menciptakan guncangan besar di Milky Way dan menawan Chrysoberyl di suatu tempat.
Chrysoberyl yang merupakan Leader kelas Venus, ia ditawan ketika mencoba menyelamatkan Ciko, anjing peliharaan Chang yang hampir tertimpa runtuhan asbes ketika guncangan dahsyat melanda Milky Way.








SIARAN PERS
Milky Way College
PENETAPAN MEMBERSIHKAN NAAM BAIK LEADER PLUTO
Chicago, 17 Agustus 2018
Chicago, Leader Pluto yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam dugaan kasus hilangnya Leader Venus yang ditawan Theseus akan dibersihkan nama baiknya pada saat siaran pers ini resmi direlease.
Dugaan itu hangus lantaran terdapat beberapa bukti yang memberatkan siawi Venus sebagai tersangka utama.
Kembang api diduga sebagai bahan utama yang menyebabkan kebun asparagus terbakar dan hangus. Dugaan awal adalah kesengajaan Leader Pluto untuk membakar asparagus yang lantaran merasa tidak nyaman dengan peraturan yang dibuat Theseus selaku leluhur Leader Pluto.
Demikian siaran pers ini. Semoga menjadi maklum.

Trace of HeroesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang