Akhirnya Zico dan Kakaknya nyampai di rumah , saat memasuki rumah Febry langsung mendorong pintu dengan keras alhasil membuat Rendy yang berada di balik pintu jatuh tersungkur.
"ADUH" suara ngegas Rendy terdengar jelas.
"Sorry Ren kakak gak sengaja" ucap Febry sambil membantu Rendy untuk berdiri.
"Iya kak gak apa-apa" ucap Rendy.
"Lagian lu sih ngapain berdiri di belakang pintu , kurang kerjaan tau Ren" ucap Zico sambil ngeloyor kedapur.
"TADI GUE NIATNYA MAU BUKA PINTU" Ucap Rendy ngegas.
"Ren , masih pagi jangan Ngegas , nanti sulit ngerem yang ada nyungsep lagi kamu" ujar Febry sambil berlalu meninggalkan Rendy.
Rendy masih diam seribu bahasa memerhatikan Febry yang berlalu begitu saja sementara itu temen-temennya sudah bangun dan sudah bersiap untuk sarapan.
"Ren" panggil Zico
"Iya" sahut Rendy
"Sini makan , udah jam setengah 8" Ucap Zico
"iya Otw" balas Rendy dan segera bangkit menyusul teman-temannya di meja makan..
Singkat cerita mereka semua sudah selesai sarapan pagi , akhirnya mereka bergegas pulang kerumah masing masing.
"Co kita balik" ucap Ernando
"Iya Hati-hati" balas Zico
"Eh inget , besok ada ulangan sejarah." ucap Tino.
Mendengar ucapan Tino teman-temannya menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan.
"KENAPA PADA NGELIATIN GUE..??" Tanya Tino
"Lu serius besok ada ulangan Sejarah" Tanya Rendy
"Iya" balas Tino
"Semua Kelas apa cuma kelas lu doank" tanya Fadillah
"Anak Ipa doank" balas Tino
"Alhamdulillah kita gak Ulangan harian sejarah" ucap Zico dengan bangga.
"kita emang gak ulangan Sejarah , tapi kita besok ulangan Matematika. Pilih mana Sejarah atau Matematika" tanya Ernando.
Anak Ips hanya bisa diam dan merenungi nilai esok hari ntah mereka akan bolos sekolah atau mereka akan remedi. Beda dengan Brylian dia terlihat begitu santai seperti tak ada beban derita , ya maklum lah diakan paling jago Matematika dia antara yang lainnya.
Eh jago itung-itungan kenapa gak masuk Ipa ya , kan Ipa Ngitungin kecepatan kelapa yang jatuh dari pohon dan ngitung kecepatan bus Tayo.
Ya terserah brylian mungkin dia lebih suka ngitungin uang hingga berjuta juta di pelajaran Ekonomi sama Akuntansi.Keesokan Harinya...
Di kelas XI Ipa
"udah belajar sejarah belum" tanya Yudha.
"Belum , semalam gue ikut abang gue Ke GOR" balas Vedha
"Ngapain?" tanya Risky
"Semalamkan ada pameran" ucap Salman.
"Gue baru belajar Bab 1-3" ucap Tino.
"Sama" ucap Husyen juga
"Kalian kepinteran banget ya" ucap Risky
"kenapa.?" Tanya Tino
"Ulangannya Cuma Bab 1-2" balas Yudha.
"Masa Iya?" Tanya Husyen
"Iya" balas Vedha
"Alhamdulillah untung udah belajar , gpp lewati bab yang telah di tentukan. Yang penting inti-inti nya udah paham" ucap Tino.