THREE

49 7 2
                                    

Kring kring kring
Bel istirahat pun berbunyi, waktu yang di tunggu-tunggu oleh seluruh siswa Darmawasang 2.

"Hai" sapa seorang wanita. "Hai juga" sapa gue balik. "Boleh kenalan" ucap cewek itu. "Boleh" jawab gue.
"Nama gue kezia" kata cewek itu. "Ke kantin bareng gue yuk" ucap kezia seraya memberi senyuman kepada quenza. "yaudh yuk" jawab gue.

Mereka berjalan melewatin koridor, sesekali melihat kelapangan. Tanpa di sengaja pandangan quenza dan willy bertemu, willy memandangin quen dengan tatapan mata yang sangat tajam sehingga membuat quen menjadi takut, akhirnya quenza memutuskan kontak matanya terlebih dahulu.

"Quen quenza loh gapapakan" kata kezia. "Ehh iya gue gapapa kok" jawab quen dengan gugup. "Yaudh yuk kita lanjut jalan" ucap gue.

Akhirnya mereka sampai dikantin, keduanya memutuskan memilih meja yang paling depan sebelah kanan. Kezia membeli makanan quenza jaga meja. Tiba-tiba datang segerombolan lelaki, mendekat kearah meja quen dan kezia.

Salah satu lelaki dari segerombolan itu menggoda quenza. "Hai cewek cantik kok sendiri temannya mana?" Tanya seorang lelaki itu sambil mecolek dagu quenza. "Apaansih lo gosah pegang-pegang bisa kan" kata gue.

"sensin amat sih neng sini biar abang temanain" kata lelaki yang lainnya. willy yang melihat itu langsung menggebrak meja quen. "Loh semua ngapain ganggu dia hah" kata willy dengan nada yang tinggi. "Ehh emang loh siapa ngatur-ngatur kita, bokapnya,nyokapnya,cowoknya bukan kan" ucap lelaki itu.

"Gue cowoknya mau apa lu, kalo sekali lagi lo berani nyentuh dia abis lo gue buat denger gak lo" kata willy sambil menggebrak meja. "Masa gak percaya gue kalo lo itu cowoknya, neng cantik ini, emang benar ya neng itu ceweknya cowok itu sambil menunjuk ke willy" ucap cowok itu.

1 detik 2 detik 3 detik "emm iya" jawab quen gugup. "Oke-oke kalo gitu gue minta maaf" ucap cowok itu sambil menendang meja.

"Makasih ya udah nolongin" ucap gue.
"Iya santai aja" jawab willy datar.
"Lo sendiri" tanya willy. "Gak kok gue sama kezia" jawab gue.

"Gue boleh duduk sini" tanya willy. "Boleh yaudh duduk aja" jawab gue. Kezia pun datang membawa tampan yang berisi dua mangkuk bakso dan dua gelas teh dingin.

(^_^)

QuenzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang