Hari ini Tata sangat lelah, karena banyak sekali tugas yang di berikan oleh gurunya. Untung hari ini fisika tidak ada pelajaran, setidaknya sedikit mengurangi beban fikirannya.Sepulang sekolah, tata langsung merebahkan tubuhnya di tempat tidur yang berada di kamarnya. Kamar adalah tempat yang selalu menjadi saksi bisu saat senang, sedih, marah, kecewa, dll.
Dia mulai memejamkan matanya, saat keadaan mulai sangat nyaman tiba tiba ponsel Tata bergetar, tanda ada notifikasi masuk.
Siapa sih ganggu banget! Gerutu Tata sambil mengambil ponselnya.
Dia melihat ternyata ada panggilan dari seseorang, di situ namanya tertera Bima Satria
Tanpa berfikir lama, tata pun langsung menggeser tombol hijau, pertanda dia menerima panggilan tersebut."Hai ta" terdengar suara di seberang sana, suara yang begitu tata rindukan.
"Iya bima. Kenapa?" Jawaban tata dengan senyuman, ya mungkin Bima tidak dapat melihatnya, setidak nya tata harap Bima dapat merasakan senyuman itu disana.
"Udah pulang ta?" tanya Bima.
"Udah. Kamu?" Tanya balik tata pada Bima.
"Belom, ini masih mau ada rapat sama anak OSIS" jawab Bima.Kemudian baru saja tata ingin membuka suara nya, ternyata Bima terlebih dahulu melanjutkan bicara nya.
"Yaudah ta, ini rapatnya udah mau di mulai. Aku tutup dulu ya telfonnya.
Nanti malam aku ke rumah kamu, oke? Jangan marah tata ku.Bye, see you" Ucap seorang Bima yang begitu panjang dan perhatian yang berhasil membuat senyum tata terukir."Eh bentar dulu dong" balas tata.
"Ada apa lagi pacarnya Bima" jawab Bima dengan sedikit tertawa.
"Emang gini ya rasanya punya cowok yang sibuk pake banget, sama ceweknya aja sampe lupa" Sindir tata.
"Iyalah. Ini juga demi kamu, lebih tepatnya demi masa depan kita berdua nanti" jawab Bima dengan sedikit tawa.
"Ahh nggak percaya gue" jawab tata malas.
"Masa sih sama cowok sendiri ngga percaya, tega banget" balas Bima dengan nada yang sangat melas.
"Ah terserahlah, katanya mau rapat? udah sana" jawab tata beralih pembicaraan.
"Ah iya lupa gue ta, gara gara keinget Lo terus sih. Nanti malem gue ke rumah Lo, bye cewek nya Bima" balas Bima.
"Gombal Mulu hidup lo" jawab tata kemudian di memilih untuk mematikannya telfonnya, karena sudah malas pada cowok satu itu.
Ya, Bima adalah pacar tata. Mereka berdua beda sekolah. Bima bersekolah di SMA Garuda, dia adalah ketua OSIS di sekolahnya. Jadi memang dia agak sibuk. Tapi sesibuk apapun Bima, dia juga tidak pernah melupakan untuk memberi kabar pada kekasihnya yang sangat cerewet itu, Tata.
****
Hari ini seperti biasanya, tata berangkat kesiangan. Entah kenapa dia selalu berangkat kesiangan, padahal dia juga sudah bangun pagi.
Kemarin malam seperti yang dikatakan, Bima kerumah Tata saat malam, mereka tidak keluar ke mall atau ke taman seperti anak jaman now pacaran. Bima dan tata hanya menghabiskan waktu berdua di rumah tata sambil belajar dan diselingi candaan receh ala mereka.
Mungkin itu sangat sederhana, tapi bagi mereka berdua itu sangat berarti.Tata berangkat diantar mama nya yaitu Fadilla, karena sekalian Fadilla (mama tata)pergi ke Butik miliknya.Walaupun di butik tersebut sudah ada beberapa karyawan, tapi Fadilla tetap berangkat pagi, karena menurutnya karyawan yang disiplin tercipta dari pemilik yang disiplin juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALTA (REVISI)
Teen FictionNyaman itu jebakan -Tata Dia seolah memberiku ruang agar aku masuk dalam hatinya. Dia juga yang memberi banyak harapan yang bisa menguatkanku agar aku masuk ke dalam hatinya. Setelah aku masuk. Aku terjebak oleh rasa Nyaman. Rasa yang dia berikan h...