Gila, satu kata yang menggambarkan Kaleesha Atmaja. Gadis cantik pindahan Berlin yang mendapat atensi penuh. Kaleesha benar-benar tidak tau kapan dirinya harus berhenti dan takut, seolah dua hal tersebut tidak ada dalam kamus hidupnya.
Gadis yang se...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ 11: SEBUAH RASA ATAU SEKEDAR KERJA SAMA? ]
CW / TW :
mengandung harsword & english broken.
✦─────────────────✦
Kaleesha berdiri tepat disamping Jaegar yang sejak kedatangan laki-laki itu sama sekali tidak bersuara. Ketua Mataram itu hanya menatapnya tajam, manik cemani yang mampu membuat Kaleesha tersihir.
"Soal kerja sama yang lo tawarin waktu itu — "
Uluran tangan Kaleesha membuat ucapan Jaegar terhenti. Terlihat dari binar mata Jaegar bahwa laki-laki itu terkejut.
"Pilihan yang bagus, Jae. Gue yakin kalau lo akan berubah pikiran dan setuju atas kerja sama yang gue ajuin. Lo nggak akan pernah menyesal kerja sama bareng gue, Jae. Gue bisa jamin itu."
Jaegar menjabat tangan Kaleesha. Tanda kerja sama keduanya terjalin. Entah apa yang ada dipikiran Jaegar, Ketua Mataram itu sudah menentukan pilihan.
Dan yang Jaegar tidak tahu adalah dengan ini Kaleesha menjadi satu langkah lebih cepat untuk menghancurkan Mataram. Kaleesha akan melakukan serangan-serangan pendukung agar Mataram hancur.
Tidak ada yang tahu, baik pilar utama Cosanostra tentang alasan jelas Kaleesha kenapa sangat berambisi untuk menghancurkan Mataram. Bahkan Noranne yang sudah lama bersama Kaleesha saja tidak mampu untuk menebak isi kepala Kaleesha.
Kaleesha terlalu banyak memiliki lapisan, orang bisa mengira itu adalah alasan jelas Kaleesha, tapi nyatanya hal itu tidak ada dari 10% tentang alasan jelasnya.
Hanya Kaleesha, Tuhan, dan waktu yang bisa menjawab semuanya.
"DIMOHON UNTUK PARA PESERTA SEGERA BERKUMPUL PADA SUMBER SUARA KARENA KEGIATAN SELANJUTNYA AKAN SEGERA DILAKSANAKAN!"
Suara Kasaga kembali mengintrupsi Kaleesha dan Jaegar. Gadis yang kini resmi menjadi pacar pura-puranya itu bekerja dengan sangat baik. Hanya melalui pergerakan mata Jaegar, Kaleesha berjalan terlebih dahulu yang disusul oleh Jaegar di belakangnya.
"Aduh, udah mulai mojok-mojok aja nih." Sorak Paja.
"Nggak ada salahnya mojok sama pacar sendiri, 'kan?"
Tidak hanya Pilar Mataram, teman-teman Kaleesha juga terkejut mendengar penuturan Jaegar. Jaegar menjawab itu dengan ekspresi tidak bersalah. Bagaimana bisa? Bagaimana bisa mereka tertinggal berita besar?
![[ 11: SEBUAH RASA ATAU SEKEDAR KERJA SAMA? ]](https://img.wattpad.com/8e6a8ec67a5b3c3e14157dd6417531a419d458a0/68747470733a2f2f73332e616d617a6f6e6177732e636f6d2f776174747061642d6d656469612d736572766963652f53746f7279496d6167652f58747633625669536b3767506e413d3d2d3638353730313239372e313830396535656538336539326137393839303737313339333635312e6a7067?s=fit&w=720&h=720)
