Chapter 8

1.8K 34 0
                                    

Lalu aku pergi dari rumahnya menuju kantor taehyung.

                                   ~
Aku menuju rubby corp yang berada dipusat kota. Sesampainya aku disana, aku menggunakan masker agar tidak ada berita anehaneh.

Karna aku tidak tau ruangan taehyung aku bertanya pada resepsionisnya.

Aku segera naik ke lantai 7 dan masuk keruangan taehyung.

Kriett~
Taehyung menatapku heran, karna aku memakai masker yang menutupi wajahku. Setelah pintu kukunci, aku langsung membuka maskerku dan menarik nafas panjang.

Aku melihat taehyung tersenyum, lalu menghampiriku yang sedang duduk di sofa.
"Kan aku udah bilang gausah kesini"ucapnya sambil mendudukkan pantatnya disampingku

"Gaboleh ya? Ganggu ya? Yaudah aku pulang " ucapku bercanda

"Eitt gausah udah terlanjur disini. Sini aja aku kangen"ucap nya yang membuat aku malu

"Yeuu gombal cih"ucapku sambil melipat tanganku.

"Digombalin cowo ganteng gamau"ucapnya

"ih geer. Mukamu kaya pantat bebek tau hahahahaha"ucapku menertawainya

Kami berdua ketawa.
"Taee, aku kangen"ucapku sambil merentangkan kedua tanganku. Kami berpelukan meluangkan rasa rindu satu sama lain.

"Oh ya tae, aku akan pulang kerumah orang tuaku karna mau ada acara. Dan menginap beberapa hari disana"ucapku setelah melepas pelukan kami.

"Oh ya? Titip salam untuk keluargamu, bilang salam aja dulu. Ntar kalo udah jadi, aku kesana sama keluargaku hahahaha"ucapnya yang membuatku menertawakannya.

Setelah aku merasa cukup lama dikantor taehyung aku segera pamit untuk langsung menuju rumah orang tuaku.

"Aku pergi dulu tae"ucapku sambil mengambil tas dan handphoneku.

"Hatihati "ucapnya sambil mendekat lalu mencium keningku.

Aku pun memeluknya, dan menenggelamkan wajahku di lehernya. Huh aku akan merindukannya tidakkk. Aku melepas pelukanku padanya, lalu memakai maskerku dan segera menuju mobil.

Aku langsung melajukan mobilku kearah mansion keluarga Lee yang cukup mewah. 20 menit kemudian aku sampai dan memarkirkan mobil kesayanganku di garasi rumah.

Aku turun dan menapakkan kaki jenjangku ketanah, lalu segera masuk untuk bertemu orangorang yang sangat aku rindukan.

Aku membuka pintu pelanpelan, melihat seisi rumah yang sangat aku rindukan. "Annyeong"teriakku.

Masih hening. Entah kemana semua penghuni rumah.

"ANNYEONG, NANCY PULANG"Teriakku menggelegar. 2 menit kemudian seluruh orang turun menyambutku.

"Putriku"ujar eommaku dari tangga. Aku segera memeluk eomma.

"Mana appa? "Tanyaku

Eomma segera menunjuk appaku yang masih berjalan kearahku. Aku juga langsung memeluk appaku.

"Aku rinduu appa"ucapku

"Adik kecil kita akhirnya pulang hm"ucap kakakku, mingyu

"Oppa aku rindu"ucapku sambil memeluknya. Dia mencium keningku.

Tak lama kakakku yg satunya turun, seokjin.

"Jin oppa"ujarku memeluknya.

"Adik kecilku pulang "ucapnya sambil mengelus rambutku.

He's Mine (Kth NC21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang