11

2.5K 248 71
                                    

Amber POV

Praha, Prag, atau Prague adalah ibu kota Republik Ceko yang memiliki penduduk sekitar 1,5 juta jiwa. Kota ini dibelah sungai Vltava yang indah atau disebut Moldau dalam bahasa Jerman. Setidaknya itu yang kubaca dari Wikipedia.

 Setidaknya itu yang kubaca dari Wikipedia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dan disinilah aku dan Krystal berada. Setelah menempuh hampir 16 jam penerbangan dari Busan, lalu Incheon, hingga ke daratan timur Eropa, akhirnya kami sampai di Praha. Kota yang cukup romantis. Romantis?

Kami berdua datang ke kota ini menggunakan pasport palsu. Dengan bantuan seorang hacker profesional yang dibayar Krystal, identitas kami berhasil dipalsukan. Seperti yang sudah Krystal katakan, semuanya sudah dipersiapkan.

Kami akan tinggal di sebuah apartemen kecil di sudut kota Praha. Apartemen menengah ke bawah yang sebagian besar penghuninya adalah imigran yang bekerja hampir 24 jam di pabrik roti gandum dan susu di dekatnya. Memang disekitarnya terdapat banyak pabrik bahan makanan. Itu yang Krystal katakan.

Walau penghuninya menengah kebawah tidak berarti tempatnya kumuh dan jelek. Bangunan apartemen ini berdiri kokoh dengan sentuhan klasik dengan warna-warna terang. Itu kata Krystal juga.

Baiklah aku sudah sangat lelah, ingin segera sampai dan tidur. Taksi ini kenapa jalannya begitu lambat? Kulihat Krystal di samping sedang menyenderkan kepalanya menghadap jendela.

Matanya terus memperhatikan kota Praha. Aku tahu dia lelah. Bahkan dia tidak tidur di pesawat. Hm, mungkin sedikit tidur. Karena aku terus tertidur sepanjang penerbangan. Dan sekarang aku masih sangat ngantuk..

~~~

Author POV

Krystal dan Amber kini berdiri di depan gedung memandangi apartemen yang akan mereka tempati

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Krystal dan Amber kini berdiri di depan gedung memandangi apartemen yang akan mereka tempati. Bangunan klasik bergaya Eropa.

"Hmmmm.. bau roti" Amber menutup mata, menghirup dalam-dalam udara sekitar.

"Didekat sini banyak pabrik roti" jawab Krystal

"Aku tidak suka warna gedungnya. Kenapa tidak pilih warna coklat atau abu-abu saja?" Celoteh Amber.

I'm Just DifferentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang