Aku adalah seorang pemuda biasa yang baru saja lulus dari SMA dan sedang mencari-cari pekerjaan, dan berharap diterima di suatu perusahaan atau instansi yang besar dan sukses. Namun kejadian yang terlalu mendadak dan diluar nalar menimpaku.
Pagi yang cerah,sinar matahari menembus jendela kamar, barang yang pertama kucari adalah handphone, dalam keadaan masih cukup mengantuk kuraba tempat sekitarku dan kutemukan di bawah bantal.
Mengecek layar hp ku, "Ohh.. sekarang hari minggu ya."
"HIROO BANGUN!! SARAPAN SUDAH SIAP!!"
"Ahh? Itu pasti suara ibu.."
Melepaskan selimut yang menempel pada tubuhku dan turun dari tempat tidurku segera keluar kamar menuju ruang tengah namun tiba-tiba kepala dan tubuhku terasa tidak bisa digerakkan terdengar dentuman keras di telingaku.
*DDNNGGGZZZMMM*
Suara keras di kepalaku dan terasa bergetar, aku masih tidak bisa menggerakkan tubuhku. Keadaan menjadi gelap gulita, kesadaranku masih terasa seratus persen tapi aku tak bisa merasakan semua anggota tubuh termasuk seluruh inderaku tak berfungsi.
•
•
•"Apa ini? Hitam.. kenapa semuanya gelap? apa ini kematian? Ah terlalu mendadak sekali."
•Lalu tiba-tiba cahaya yang terlalu menyilaukan seolah menusuk kedalam mataku dan seketika aku bisa terbangun namun betapa terkejutnya aku bukan bangun di tempatku seharusnya terbangun. Aku berada di padang rumput yang amat luas dan ada satu pohon raksasa kuperkirakan tingginya setara dengan bangunan berlantai 30 dengan daunnya yang lebat dan hijau berdiri dengan perkasa ditengah-tengah padang rumput yang sangat subur ini.
"OOOO.....OOOOOOOO!!!!" teriakkan seseorang terdengar.
Suaranya semakin menggema ditelingaku, Oh tidak sepertinya bukan seorang tapi begitu banyak terlihat oleh mataku seperti para prajurit sedang berlari kearahku sambil berteriak. Karena terkejut dan takut aku segera ikut berlari kearah yang sama.
Tapi perhatianku teralihkan dengan melihat sesuatu yang terbang didepanku dan melesat ke belakangku.
Berwarna hitam legam seperti helikopter tapi tak punya baling-baling, apa ini jet? tapi bentuk dan ukurannya terlalu berbeda.
*JHHHZZZGGNZZZZ*
Benda itu menembakkan sinar kearah para prajurit yang sedang berlari membakar semua yang terkena pancaran sinarnya.
*JHHHZZZGGNZZZZ*
Kedua kalinya tembakkan itu dilepaskan tapi bukan oleh benda yang ada di depanku melainkan ternyata benda ini lebih dari satu.
"Ini banyak sekali.. Aku akan mati disini jika terkena itu."
Aku berlari-lari menghindari serangan benda itu sambil mencari jalan keluar dari situasi ini.
SSSRRZZZZ
Bunyi senjata yang dibawa yang dibawa para prajurit berupa tombak namun menembakkan sesuatu dari ujungnya berhasil menjatuhkan benda yang berterbangan ini.
DUARR!!
Dari benda hitam yang jatuh tadi mengeluarkan awak kapal berpakaian lengkap dengan senjata besar ditangannya membuat sebuah lubang besar di dada prajurit dengan sinar laser yang ditembakkan.
Situasi ini benar-benar tidak normal..
Dia melihat ke arahku, apa dia bakal membunuhku juga?!
KAMU SEDANG MEMBACA
Regenerate in another world
FantasyBerawal ketika Alaric Hiroyuki yang merupakan seorang pemuda yang baru saja lulus sekolah tiba-tiba dipanggil ke dunia lain sebagai sosok yang bukan dirinya atau bisa disebut sebagai orang lain. Dia menempati tubuh seorang komandan militer bernama B...