"Kau?! "
"Apa? Kenapa kau terkejut seperti itu"ucapnya bertanya padaku, apakah dia gila ingin datang kemari
"Tidak aku tidak terkejut, ada apa kau kemari? "Ucapku dan dia hanya menatapku dingin, selalu seperti itu
"Ingin menjemputmu"ucapnya dan aku langsung memikir sejenak
"HAH?! APA MENJEMPUT? MEMANGNYA KITA MAU KEMANA!? "ucapku sambil teriak dan dia langsung masuk kedalam rumahku tanpa permisi, sungguh dia tak punya etika yang sopan
"HEI BODOH! JAWAB DULU PERTANYAAN KU! MEMANGNYA KITA MAU KE--"ucapanku terpotong karena kak jaehwan yang datang menghampiri kami
"Ada apa sih chel, kenapa kau ber--eh kau siapa!? "Tanya kak jaehwan
"Eh? Aku kim jungmyeon panggil saja aku suho"ucapnya dan kak jaehwan hanya menatapnya dari atas kepala hingga bawah kaki
"Aku kakaknya rachel, namaku jaehwan. Kau siapanya? Kekasihnya? Sejak kapan rachel mempunyai kekasih? Bahkan dia tidak pernah berpacaran sejak dulu"ucap kak jaehwan yang sudah panjang lebar, kenapa dia pakai bilang kalau aku tidak pernah berpacaran dengan laki² lain. Nanti dia sangka aku tidak laku lagi
"Apa sih kak"ucapku lalu berjalan kedapur dan berniat untuk merapihkan kue ku
"Suho sudah datang"lalu aku terkejut
"ASTAGAAA! Ish ibu kenapa langsung muncul gitu sih? "Tanyaku
"Hahaha lagian kamunya dari setadi ibu panggil, tapi tak menyahut."ucap ibuku sambil tertawa
"Apakah suho sudah datang? "Tanya ibuku
"Sudah dia di ruang tamu bersama kak jaehwan"ucapku jutek, lagian aku kan sedang tidak mood kalau membahasnya
"Rachel kenapa kau tidak menemaninya? Dia kan calon suamimu"ucap ibuku
"Apa sih lagi pula aku tidak mencintainya"ucapku cuek dan ibu hanya kesal dengan tingkahku
"Hush kau berbicara apa sih, sudah sana temani suho lalu kau bereskan pakaianmu"
"Untuk apa? "Jawabku yang tidak perduli
"Kau akan tinggal dirumah suho, kalian kan tiga hari lagi menikah"ucap ibuku
"HAH?! AK--AKU!? MENIKAH DENGANYA? TINGGAL SERUMAH DENGANYA!? OMMO AKU TAK INGIN"ucapku frustasi dan ibuku sudah meninggalkanku sendirian di dapur
****
Yang benar saja ibuku benar benar menyuruhku untuk tinggal bersama suho itu. Eoh aku tidak ingin satu ranjang dengan nya"Dimana kamarku? "Tanyaku pada suho, dan aku langsung mengeletakan koperku
"Kau tidur bersamaku"ucapnya sambil berjalan ke kamar mandi
"HAH?! TIDAK AKU, TIDAK INGIN SATU RANJANG DENGAN MU! "ucapku yang berteriak di tengah malam begini.
"Astagaa bisa kah kau tak berteriak? "Ucap suho yang bertelanjang dada baru saja keluar dari kamar mandi. Tapi bagian bawahnya tertutupi oleh handuk
"AAKKKK"ucapku yang berteriak lagi, karena aku terkejut melihat dia dengan telanjang dada
"Aishh kau sudah kuberitahu, jangan berteriak"ucapnya yang tidak memperdulikan aku, lalu aku hanya lari keluar kamar
"Sekarang sudah waktunya makan malam kan? "Ucapku pada diriku sendiri, dan melihat barang barang di dalam kulkas. Hanya ada, sosis, rumput laut, telur, wortel, mentimun.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POSESSIVE HUSBAND💢
Fanfiction"Tangisan wanita adalah sebuah ungkapan bahwa ia terlalu lelah menjalani semuanya."