Setelah itu chanyeol dan aku berangkat kesekolah bareng, aku sangat malu tadi kepadanya. Karena aku menangis sendirian
di halte bus"Chel tadi pagi ku dengar-dengar, kau diantar chanyeol benar? "Bisik ryujin karena sekarang kita sedang belajar matematika. Dan gurunya itu killer
"Iyaa itu tidak sengaja aku bertemunya"bisiku dan ryujin tersenyum aneh
"Hei kau kenapa tersenyum seperti itu? Kau waraskan? "Tanyaku yang menjitak kepalanya, tapi dia hanya diam sambil tersenyum aneh
"AWW HAHAHA"ucap ryujin sambil teriak seperti orang tidak waras
"YANG DIBELAKANG, KENAPA RIBUT SEPERTI ITU?!"ucap guru killer dan aku segera diam, ryujin yang masih senyum sendiri seperti orang tidak waras
Bell berbunyi lalu aku pergi ke kantin bersama ryujin, dan sepanjang jalan ke kantin ryujin terus tersenyum seperti orang gila. Banyak orang yang menatap kearahku dan ryujin
"Ryu kau kenapa sih?! Tersenyum seperti orang gila?! "Tanyaku padanya dan sesampainya dikantin dia hanya tersenyum
"Tak apa, ehemm kau pacaran ya dengan chanyeol? "Ucapnya dan aku langsung menatapnya bingung
"Apa sih? Kau bodoh ya? Aku tidak mungkin menjalini hubungan dengan chanyeol"balasku tentu saja tidak mungkin, toh jika aku berpacaran dengan chanyeol. Lalu suho yang jelas jelas calon suamiku mau ku apakan?
"Uuuhhh kau berbohonggg, pasti kau merahasiakan sesuatu kan? "Ucapnya dan aku geram sekali melihat tingkahnya yang seperti orang tidak waras itu, lalu aku menjitaknya
"Apa sih bodoh, aku tidak mungkin merahasiakan sesuatu darimu"ucapku dan tak lama haemin datang menghampiri kami
"Eii sedang apa kau berdua? "Ucap haemin yang langsung duduk di sebelah ryujin
"Ini rachel sedang berpacaran dengan chanyeol"ucap ryujin dan tak lama segerombolan geng nya chanyeol datang
"Pas sekali mereka sedang berjalan menuju kemari"ucap haemin yang melihat sepergeng'an chanyeol
"CHANYEOL"panggil ryujin lalu aju hanya melototkan mataku kepadanya.
"Kenapa? "Tanya chanyeol yang menghampiri meja kami dan dia menatapku
"Akan ku bunuh kau ryujin"gumamku
****
14.35
Sudah waktunya jam pulang, lalu aku seperti biasa berjalan menuju halte bus, untuk pulang
"Kau pulang sendiri? "Tanya ryujin yang sedang berjalan berdua dengan haemin
"Iya"ucapku sambil tersenyum
"Mau bareng kami tidak? Kebetulan haemin membawa mobil"ucap ryujin
"Tidak usah, terimakasih. Aku naik bus saja"ucapku dan ryujin mengangguk paham
"Yasudah kami duluan"ucap ryujin dan haemin
Aku berjalan dari sekolah menuju halte bus
Tiiin
"DASAR BODOH! KALAU NAIK MOBIL TUH PAKAI MATA"ucapku yang sudah marah, karena hampir saja aku tertabrak mobil itu
"Ah maaff"ucapnya
"Eh chanyeol? "Tanyaku padanya lalu chanyeol tersenyum
"Aduuhhh maaf chel, kamu gapapa kan? "Ucap chanyeol
KAMU SEDANG MEMBACA
MY POSESSIVE HUSBAND💢
Fanfiction"Tangisan wanita adalah sebuah ungkapan bahwa ia terlalu lelah menjalani semuanya."