SRP ☔

2.5K 82 7
                                    


       Musim hujan kini telah datang, seluruh kawasan di daerah Bandung tengah diguyur hujan lebat dengan diiringi angin besar. Banyak warga yang memilih tidak beraktifitas seperti biasanya, karena mereka takut dengan cuaca saat ini. Sama halnya dengan Dylana yang tadinya gadis itu memiliki jadwal untuk mengunjungi panti asuhan namun niatnya itu harus dibatalkan hanya karena hujan, hingga membuat gadia itu memutuskan untuk mengasah hobinya didapur yaitu memasak. Kalau kalian berpikir Dylana masak hanya seorang, jawabannya adalah tidak, karena saat ini dia masak ditemani oleh sang bunda yaitu Dilara.

"Sayang itu ayamnya kamu potong kecil-kecil ya"

"Iya bunda ku yang paling cantik"

"Jangan iya-iya mulu" sebenarnya Dilara sudah tidak meragukan lagi kemampuan anaknya dalam hal memasak, namun anaknya yang satu ini kadang-kadang kalau memotong sesuatu itu suka semaunya "awas aja kalau kamu potong ayamnya besar-besar" peringat Dilara untuk kesekian kalinya

"Ihhhh bunda, percaya deh sama Lana kalau Lana bakal potong ayam nya sesuai kemaun bunda"

"Oke bunda percaya"

"Gitu dong dari tadi"

     Dilara hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan putrinya yang membuatnya gemas, Padahalkan sebentar lagi Dylana akan memiliki adik bayi (reider's  asal kalian tahu aja ya, saat ini bundanya Dylana tengah mengandung adik Dylana, dan sekarang usia kandungan bundanya Dylana adalah sekitar empat bulan). Dilara memperhatikan cara memasak Dylana yang ternyata mirip seorang chef ternama, Dilara sangat tahu dari mana bakat memasak Dylana yang Dylana punya, karena bakat memasak itu merupakan turunan dari oma nya Dylana dari pihak ayahnya Dylana.

"Bunda tinggal dulu ke kamar dulu, jangan dibentuk macam-macam wortenya !!"

"Iya bunda"

      Dilara pun beranjak pergi menuju ke kamarnya, wanita berusia 36 tahun itu mulai merasa kelelahan padahal dia baru saja melakukan aktivitas memasak yang menurutnya ringan. Mungkin ini juga merupakan bawaan dari jabang bayinya, Dilara juga sadar bahwa usianya yang sudah hampir empat puluh tahun itu sudah tak seharunya hamil lagi, namun apa mau dikata kalau Sang Pencipta masih mempercayainya untuk menjadi seorang ibu lagi. Sedangkan saat ini Dylana tengah membuatkan jus mangga kesukaan bundanya, dia tahu pasti bundanya saat ini membutuhkan sesuatu yang bisa membuat tenggorokannya menjadi segar, apalagi bila melihat cuaca diluar yang terlihat sangat panas.

    Berbeda halnya dengan pasangan anak muda yang saat ini tengah menikmati waktu senggang mereka sebelum kembali berkutat dengan buku untuk mempersiapkan SBMPTN, sebenarnya mereka sudah lolos SNMPTN hanya saja mereka belum yakin bisa masuk perguruan negeri yang mereka dambakan.

"Aku bingung deh"

"Bingung kenapa, kamu lupa nyimpen iketan rambut kamu lagi ??"

"Bukan ihhh aku ini bingung, Aku harus daftar ke universitas mana"

"Pilih universitas yang dimana, disitu ada jurusan yang kamu sukai"

"Tapi aku gak tau, jurusan apa yang aku mau"

"Gak usah kuliah" ucap Taoran dengan kesal

"Kok gitu ???"

"Lagian kamu, mau kuliah tapi kaya gak niat gitu"

"Kamu mah gitu, sensian jadi orang tuh" Arina langsung pergi menuju dapur Taoran, dia sudah malas bila harus berdebat lagi dengan Taoran.

@taoDevanio

@taoDevanio

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💜3.980 like's
      My mine 💓

@ruonando_ patah hati babang_@1Arina

@AthaAdhitia_👍👍👍

@Dylana16_👍👍👍

@1Arina_ Love you Hubby 😘😘😘

   Arina benar-benar happy setelah melihat postingan Taoran di akun instagram miliknya. Menurut Arina seorang Taoran memposting foto dirinya itu langka, karena laki-laki itu selalu berkata "buat apa aku posting foto kamu, kalau nantinya banyak laki-laki yang tahu kamu dan suka sama kamu" kata-kata itulah yang sering membuat Arina naik darah, padahalkan dirinya hanya ingin Taoran mengakui dirinya sebagai kekasih laki-laki itu. Dan sekarang disaat dirinya tengah kesal pada laki-laki itu, laki-laki itu dengan waktu sekejap bisa merubah moodnya menjadi baik lagi.

SAHABAT RASA PACARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang