Jimin membuat sebuah portal ke dunia manusia dengan bantuan Azura. Tak butuh lama sebuah portal yang menembus ke aparteman Jimin terbentuk.
" Haruskah kau kembali ke duniamu?". Taehyung menghentikan langkah Jimin.
" Kemarilah dan ikut aku ". Jimin tiba-tiba menyeret Taehyung masuk kedalam portal.
Taehyung terkagum-kagum dengan penataan apartemen mewah milik Jimin. Dia semakin kagum saat Jimin membuka tirai jendela apartemen secar aotomatis.
" Daebak... apa seperti ini duniamu?". Taehyung kagum.
" Bukankah kau pernah menemuiku waktu itu?. Apa kau belum pernah kesini?". Heran Jimin.
" Sebenarnya saat itu aku menggunakan kekuatan Animalibusku ". Taehyung enteng.
" Sudah kuduga berarti kau belum melihat duniaku secara menyeluruhkan? Ayo ikut aku ". Jimin kembali menarik tangan kembaranya. Jiminberencan mengajak kembarannya mengelilingi Seoul.
" Jimin kau belum mengunci pintumu ". Taehyung mengingatkan.
" Pintunya akan mengunci sendiri ". Jimin kembali menarik tangan Taehyung ke arah lift.
" Jimin kenapa rumahmu punya banyak pintu, apa kau tak bingung ? dan hei kenapa pintu ini tak bisa menembus kemanapun. Aduh kenapa pintunya bergerak ....aaaaaa ". Taehyung tiba-tiba berteriak bersamaan dengan lift yang bergerak turun. Jimin terkikik geli melihat kelakuan adiknya.
HOOEKKKK....
" Taehyungie, gwenchana?". Jimin khawatir saat melihat saudara kembarnya muntah setelah turun dari lift.
" Pintu itu membuatku pusing, aku tidak mau naik pintu itu lagi. Lebih baik kita berteleportasi saja ". Protes Taehyung.
" Manusia akan menganggap kita alien kalau kita tiba-tiba menghilang ". Jawab Jimin.
" Pokoknya aku tidak mau naik pintu itu lagi ". Rajuk Taehyung.
" Arraseo..... Kajja... ". Jimin menggandeng tangan adiknya setelah merasa Taehyung baik-baik saja.
" Woow... benda apa lagi itu Jim...". Tunjuk Taehyung.
" Ini mobil, apa kau tak pernah melihatnya?". Heran Jimin.
" Aniyo.... Apa itu lebih cepat dari kuda atau kereta kuda ?". Taehyung polos.
" Ini bahkan lebih cepat dari keduanya. Aku heran denganmu, kau tau aku kau bahkan mengatakan kalau kau penggemarku dan pernah menemuiku, tapi kau tak tau benda ini adalah mobil. Lalu kau tau aku dari mana ?". Bingung Jimin.
" Ceritanya agak rumit ". Celetuk Taehyung.
" Baik aku dengarkan sambil berkeliling kota ". Jimin membukakan pintu dan mempersilahkan adiknya masuk .
" Pasang sabuk pengamanmu Tae ". Jimin mengingatkan.
" Kereta kuda tak memerlukan sabuk. Bagaimana cara memasangnya ?. Apa dipasang dipinggang seperti baju kebesaran istana?".
Ingatkankan Jimin kalau adikkanya berasal dari dunia yang berbeda. Dengan telaten Jimin membantu memasangkan sabuk pengamannya.
" Wooahh... keretanya berjalan tanpa kuda". Kagum Taehyung bersamaan dengan Jimin yang mulai menjalankan mobilnya.
" Ini mobil Tae... ini berbeda dengan kereta kuda atau kuda. Mobil menggunakan mesin ". Jelas Jimin.
" Owh..... woow rumah itu tinggi sekali, apa itu menyentuh langit ". Taehyung polos.
" Itu apartemen seperti rumahku juga masuk dalam bangunan itu ". Jelas Jimin.
" Jim.... mobilmu banyak sekali memiliki tombol aku mencobanya ?". taehyung penasaran.
" Kau bisa mencoba bisa mencoba yang ada di dasbord itu ". Tunjuk Jimin.
