Ch. 6 ~ Misi Pertama

846 82 14
                                    

Aku sangat terkejut bahwa Kaede adalah orang dari dunia lain sama sepertiku. Dan juga, Kaede juga orang jepang sama sepertiku.

Awalnya aku mengira Kaede adalah penduduk asli dari dunia ini. Karena dia tahu betul seluk beluk dunia ini yang belum aku ketahui.

"Eh.. Kau juga orang jepang?"

"Tentu saja, dan juga aku sangat bersyukur bisa bertemu orang jepang juga di dunia ini."

Yang aku bingung adalah, apakah Kaede hasil reinkarnasi atau dia dipindahkan untuk dijadikan pahlawan.

"Kaede, kau itu reinkarnasi atau dipindahkan dari dunia sebelumnya?"

"Oh.. Aku hasil reinkarnasi."

"O-oh begitu."

Karena makanan kami sudah habis, akhirnya kami pergi ke guild petualang untuk mendaftar.

Sesampainya disana, para petualang yang lain menatap kami dengan tatapan sinis. Walaupun begitu aku dan Kaede harus menghormati petualang senior.

Kami pun sampai di meja resepsionis. Disana kami melihat seorang gadis berseragam sedang kerepotan menyusun kertas-kertas yang terjatuh.

"Anu.."

Saat aku berbicara, gadis itu sontak terkejut melihat kami yang sedang berdiri di depan meja resepsionis.

"Woah! Maafkan aku, aku terlalu sibuk mengurus dokumen ini!" ucap gadis resepsionis sambil memebereskan kertas-kertas.

Setelah kertas-kertas yang berjatuhan itu sudah rapih, kami baru dilayani olehnya. Yah, aku bisa memakluminya kalau sedang kerepotan.

"Jadi, ada yang bisa saya bantu?"

"Begini, kami berdua ingin mendaftar sebagai petualang."

"Oh.. Baiklah, kalian harus isi formulirnya dengan lengkap."

Kemudian gadis resepsionis itu mengambil sebuah kertas yang ada di belakangnya dan diberikan pada kami. Aku dan Kaede menulis semua yang tertera di kertas itu.

"Ini sudah selesai."

"Aku belum."

"Baik, biar aku periksa dulu.

Lalu si resepsionis memeriksa formulir punyaku, dan aku yakin tidak ada kesalahan saat aku mengisinya. Tapi dia memberikan formulirku kembali.

"Kenapa kau mengembalikan formulir punyaku?" ucapku sambil menerima formulirku kembali.

"Ah, itu karena kau belum mengisi di bagian jobnya."

Aku langsung melihat bagian job yang belum aku isi. Aku tidak bisa mengisi bagian job itu karena aku tidak tahu job apa yang aku punya.

"Kaede, bagaimana ini?"

"Memangnya ada apa?"

Aku langsung menyuruh Kaede duduk di kursi kosong yang tersedia di guild tersebut.

"Aku tidak bisa mengisi bagian job."

Mendengar perkataanku, Kaede terkejut. Karena dia baru pertama kali melihat orang yang tidak bisa mengisi job di kertas formulir petualang.

"Apa job milikmu tidak keluar saat kau memegang kertas itu?"

"Tidak, memangnya job milikmu keluar saat memegang kertas itu?"

"Tentu saja, karena kertas ini dialiri oleh sihir supaya orang-orang tidak bisa memalsukan identitas mereka."

"Begitu rupanya, jadi bagaimana ini?"

Isekai: Saikyou Ni Naru!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang