PART 3

78 16 7
                                    


Sekarang sudah waktunya makan siang semua siswa keluar dari kelasnya masing masing. Termasuk aku, tanpa pikir panjang kuambil tas dan buku buku yang ada di atas mejaku dan keluar dari ruangan ini.

"Uhhhh,,, akhirnya istirahat juga, aku benar benar lapar semalam aku tidak makan tadi pagi juga aku hanya makan 2roti aja karna telat"ucapku

"Hayyy,, ifa!!!"teriakan.

Aku monoleh ke belakang, akurasa ada yang memanggil namaku, saat kulihat sumber suara tersebut ternyata dia teman ku sekaligus teman lama ku yaitu teman SMPku dulu

"Ohhh,, nhya ada apa??"tanyaku melihatnya

Nhya teman seperjuanganku saat ini, aku masih bersamanya dia adalah teman SMPku tapi kami beda sekolah saat SMA itu tidak masalah yang terpenting adalah dia masih mengigat ku begitu juga aku. Karena dia orang yang rama seperti ku jadi sampai sekarang kami berteman dengan baik, sifat anak manis itu sama sekali tidak berubah sampai sekarang. Sifatnya yang ceria yang membuat wanita manis itu disukai banyak kaum adam.

"Apa yang kau lakukan disini? Ayo sarapan bersama!" katanya mengajakku

"Baiklah,,, ayo aku juga lapar" jawabku

Kamipun pergike kantin untuk sarapan siang karna setelah ini kami akan berfikir keras lagi dengan semua tugas tugas akhir minggu ini, setelah itu kami lulis.

Tanpa aku sadari ada sepasang mata yang memperhatikan kami sedari tadi. Kalo tidak salah dia itu mark seorang pria yang sedang mengejar ngejar hati teman yang ada di hadapan ku ini, sudah lama mark menyukai teman manis ku satu ini, karena paras cantiknya yang membuat para lelaki tergoda salah satunya yaitu mark. Tetapi entah kenapa dia masih jomblo padahal banyak lelaki yang menyukainya, padahal mark itu tidak buruk dia sangat serasi dengannya mungkin karena dia lebih fokus dengan tugas tugasnya dulu.

Tak lama makanan kamipun datang langsung ku ambil dari tangan bukantin tapi tak lupa ku ucapkan terima kasih.

"Heyyy,,, pelan pelan nanti jatuh gimana! Kan kamu gk jadi makan" katanya menegurku

"Ahhh brisik,,, aku lapar!!" Jawabku.

"Memangnya kau tak makan tadi pagi??" Tanyanya lagi.

"Makan tapi hanya dua lembar roti aja,,, kan aku telat tadi pagi" jawabku dengan mulut yang penuh dengan makanan.

"Ehh dasar,,, kasihan temanku yang satu ini, yasudah makan cepat biar perutmu terisi" ledeknya.

Keheningan terjadi diantara kami sampai aku mulai membuka percakapan.

"Ehhh,,, aku ingin bertanya padamu" tanyaku.

"Apa???" jawabnya singkat.

"Setelah lulus kau akan kemana??" Tanyaku lagi.

"Aku belum memikirkan itu, knp??" Tanyanya penasaran.

"Apakah kau masih mengigat irmayani teman kelas kita dulu? Kau tahu dia mengirim pesan padaku dan dia bertanya 'apakah kau punya pekerjaan?' dan aku menjawab belum" kataku.

"Ohhh yahh,,, aku masih mengigatnya, minggu lalu aku lait postingannya dia sudah punya pekerjaan" katanya lagi.

"Ohhh begitukah,,, kau masih mengigatnya, apakah kau perna mengirim pesan atau apalah itu padanya?" Tanyaku lagi.

"Tidak memangnya kenapa??"

"Tidak,,, dia membuatku mati penasaran dia bilang "aku akan menunggumu minggu depan! Aku tidak tahu apa yang dia bicarakan" kataku lagi.

"Terus kenapa kamu gk menanyakannya!!" Katanya.

"Heh aku tidak sebodoh itu, tentusaja aku bertanya apa maksudmu? Tapi dia tidak menjawab sampai sekarang" jawabku agak kesal.

"Yasudah tunggu saja sampai minggu depan kalo begitu" katanya.

"Hanya itu, heh kufikir kau akan memberiku saran atau apalah!!!" Kataku cuek.

"Trus aku mau bilang apa? Pergi mencarinya! Emang kamu tau dia ada di mana?" Jawabnya ikut kesal.

"Ahhhh,,, terserah" jawabku singkat.

Setelah percakapan yang cukup panjang, kami memutuskan untuk membayar makanan yang sudah kami makan. Tiba tiba datang seorang laki laki yang ingin membayar makanan kami, tapi temanku yang satu ini tiba tiba berteriak dan marah.

"Biar aku yang bayar" ucap pria itu.
"Heyyy,,, kamu ini apa apaan kami juga punya uang kali kami tidak butuh bantuanmu" bentaknya.

"Eeeh kok jadi gini,, yaudah kalo dia mau bayar gkpapa kali, sekali kali" lirikku.

Membuat Pria itupun terkekeh kecil mendengar ucapan ku barusan sedangkan teman ku yang satu ini malah memperlihatkan wajah panasnya seakan akan dia ingin marah besar dan mengeluarkan kata kata kasar.

"Ihhhh, kalian sama saja" teriaknya memandagi kami berdua.

Dia lari meninggalkan kami, pasti anak itu benar benar marah padaku, kuucapkan terima kasih pada mark, dia mark yang sedang mengejar hati teman ku.

Maaf yahh dia memang begitu kadang kadang, kalau kau menyukainya kejarlah dia terus,,, ok,,,, dahhh sekali lagi makasih" ucapku lalu pergi meninggalkannya.

Kumasuk dalam kelasku, dan kuliat wajah teman ku yang sedang memendam amarahnya itu. Kuhampiri dia dengan senyuman yang bahagia bukan aku bukanya bahagia liat dia marah marah cuman ingin menghibur aja.

"Heyyy,,, kau ini kenapa? Dia baik padamu! Dia menyukai mu" kataku padanya.

Seketika dia melirikku dengan tatapan yang amat amat dingin siapapun melihatnya akan terdiam seperti aku saat ini.

"Aku tidak menyukainya, dia selalu saja mengganguku" katanya marah.

Baru aku ingin mengatakan sesuatu tiba tiba doseng kupun datang dan membuat ku kembali ke tempat duduk ku yang berada di dekat jendela.

"Sebenarnya aku kasihan melihat mark, dia sangat mencintai nhya tapi apa boleh buat orang yang dicintai malah bersifat sebaliknya" batinku
.
.
.

Setelah kelas selesai nhya mengajakku pulang bersamanya, tapi ku menolak ajakannya karna kan aku bawa motor sedangkan dia bawa mobil. Yak kali gw ikut trus motor gw ku kemanain, motor satu satunya ini trus warna pink lagi. Nhya juga orangnya perhatian jadi dia anggukin aja tanpa marah atau kecewa.

Jam 05:17 aku tiba di rumah, tidak seperti kemarin aku pulang cukup malam, karna hari ini tugasku cepat ku selesaikan jadi pastinya aku pulang cepat juga.
.
.
.

Dahhh sampai disini duluyak😊

Tuh dah muncul tmn aq sama mark lagi😂 yg ada namanya senneng kan👍

Ok

Makasih yang udah baca
Jgn lupa vote and komen kasih aku saran

Aku bakal bkn ff yadong guys❤😂

YOU ARE MY LIFE "SEVENTEEN ❤ CARAT" Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang