YOU ARE MY LIFE "SEVENTEEN ❤ CARAT"

PART 8

"Apa nih" tanyanya sambil mengambil benda yang dia maksud.

"Oh itu, gw juga gk tau, gw nemuin di bawah meja gw beberapa hari yang lalu"

"Lo bener bener gk ingat ini"

"Iya, emangnya kenapa, lo tau benda apa itu"

"Hah, berapa lama lo ada di inggris terus lo bisa bisanya lupa dengan benda ini"

"Tunggu dulu, lo tau itu namanya apa"

"Lo juga gk ingat namanya" katanya sambil melotot ke arahku seakan akan dia tidak percaya dengan semuanya."heh" nisa hanya terkekeh kecil.

"Iya, apa namanya" tanyaku penasaran."tau gk sih gw udah penasaran banget ama benda yang lo pegang itu" ucapku lagi.

"Ok, ini itu nam,,," seketika ucapan nisa terputus akibat suara dering telfonnya yang berbunyi. "Drrrrr,,, drrrrr" bunyi ponsel anak itu. "Apa sihhh, ih ganggu aja" dan diapun mengambil HPnya yang terletak di dalam kantong celananya, nisa melotot dan lompat lompat saat dia lihat siapa nama yang tertulis di layar HPnya itu. "Beakyun nelfon gw,, anjirrr" katanya. "Serius ya udah angkat gih" balasku.

Aku tidak terlalu mendengar apa yang mereka bicarakan dan hanya mengunya cemilan yang ku makan sambil menatap nisa yang sedang tersenyum bahagia.

"Beakyun,,, ajak gw ketemuan beberapa menit lagi, keknya gw pulang dulu yah"

"Yaudah, berkah buat loh, jaga dia baik baik"

"Okdeh, pasti, eh iya jangan lupa nanti malam, katanya sekitar jam 8 yah, loh harus datang, gw pulang dulu, makasih banyak atas semuanya, termasuk makanan"

"Iya, iya, cepat pergi dandan yang cantik yah"

Sangking senangnya dia berlari keluar rumah ku dan menyalakan mesin mobilnya dengan cepat.

"Woy,, hati hati" teriakku dan menggelengkan kepalaku melihat tingkah anak itu."ya sendiri lagi deh" ucapku malas.

.

Nhya POV.

Aku mendengar ada seseorang yang memanggil namaku, dan sepertinya aku mengenali suara itu, "nhyaaaaa" teriak seorang wanita yang seumuran dengan ku. Ku menoleh ke arah sumber suara tersebut dan ternyata benar dia adalah sahabatku Nisa.

"Nisa, ada apa, apa yang kau lakukan disini?"

"Gw capek, gedung ini luas banget, ohyah selamat yah loh dah lulus"

"Yah, makasih, lah kok gk tanya gw kalo mau kemari"

"Lah gw aja kemari di paksa, ifa mana?"

"Sama siapa?"

"Sama irma, dia baru tiba kemarin di tanah air, jadi karna dia gk tau kampus lo dan ifa di mana jadi dia suruh gw dan katanya gk bisa nyusul, nyusain banget yah tuhh anak"

"Serius, dia udah datang dari korea,"

"Iya, danyah dia cari ifa katanya mau membicarakan sesuatu yang penting, lo tau gk dia ada di mana?"

"Udah lo lurus aja, dia mungkin masih di ruang dosengnya, sorry gw gk boleh anterin lo"

"Gpp deh lurus kan"