Tuntun Aku ke Dermaga

41 6 2
                                    

Pukul empat lewat lima puluh satu dini hari
Dalam hening, senyap, diam, dan sunyi
Aku ingin engkau yang dulu kumiliki kembali

Dalam diam dan rindu
Aku ingin kembali menyentuhmu
Sembari mendengar lagu favoritmu

Dalam kertas dan pena
Ku tulis kata bertakjuk prosa
Merangkum rasa dengan harap bisa lagi bersama

Dalam senin, selasa, rabu, kamis, dan setiap hari
Aku ingin engkau yang pertama kali
Untuk mengucap selamat pagi

Aku,
Larut dalam rindu
Tenggelam dalam peluh
Dan candu untuk menemuimu

Teruntukmu, kasihku dulu
Maaf sudah menyakitimu kala itu

Dari aku,
Sebuah kapal yang kehilangan nahkoda terbaiknya

Kini tak kunjung kembali ke dermaga

Untuk Lara Dan BahagiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang