Setelah selesai membeli makanan mereka langsung kembali ke kelas.
-----
Dan akhirnya bel pulang berbunyii...
Kringg kringggg!!!
Dan semua murid keluar dari gerbang sekolah,dan mellya seperti biasa menunggu silvi didepan gerbang.
Dan tidak lama kemudian ada orang teriak memanggil mellya.
"Mellya" teriak orang itu
Mellya langsung mencari asal suara itu,dan ternyata yang manggil mellya itu si ari.
"Iya kenapa?"jawab mellya
"Mau gak pulang bareng sama gue?"ajak ari
"Ahh pulang bareng ama lu?"jawab mellya gugup, kan tidak biasa nya dia ngajak pulang bareng mellya.
"Iya mau gak?"tanya ari
"Yaudah gue mau,tapi tunggu dulu gue lagi nungguin teman gue"jawab mellya
Tidak lama kemudian silvi keluar dari gerbang
"Silvi"teriak mellya
Dan silvi langsung menuju ke arah mellya
"Silvi,gue mau pulang bareng agy,lu gapapa kan pulang sendiri"ujar mellya
"Ohyaudah,gapapa ko"jawab silvi
"Sorry ya silvi ngga bisa pulang bareng dulu"ujar mellya
"Iya mell gapapa ko"ujar silvi
✨
"Tumben banget ni anak ngajakin gue pulang bareng"ujar mellya dalam hati
Dimotor
Disepanjang jalan mellya dan ari tidak membuka obrolan sama sekali,dan akhirnya dipertengahan jalan barulah agy membuka obrolan.
"Mell,kita makan dulu yu?"Tanya ari
"Makan dimana?"jawab mellya
"Itu ada kfc,kita makan di kfc aja yu"ajak ari sambil menunjuk kearah kfc itu
"Ohyaudah ayu"ujar mellya dengan hati yang sangat senang.
(Gimana ngga senang diajakin pulang bareng terus makan bareng lagi sama kaka kelas ganteng)Ditempat makan
"Ko lu tumben deh ngajakin gue pulang bareng terus makan bareng juga lagi,hehe"tanya mellya
"Hm... gapapa kok biar kita makin akrab aja"jawab ari sambil senyum senyum tipis
"Ohh gitu"ujar mellya
---
"Yaudah yu kita pulang udah sore nih takut nya nanti lu dicariin lagi sama mamah lu"ajak ari
Iya yaudah ayu"ujar mellya
✨
"Makasih ya ri udah anterin gue pulang sama tadi ngajakin makan juga"
"Iya sama-sama,yaudah gue pulang dulu ya"
"Iya hati-hati"ujar mellya dengan senyum manisnya
"Iya"ujar ari dengan membalas senyuman nya ke mellya
Note :Jadi ari itu kaka kelas mellya di SMKN 19,dia itu kelas 11 Akuntansi,dan dia paling pinter akuntansi di SMKN 19
Jadi ngga heran kalau dia disukain banyak wanita di SMKN 19,banyak yang bilang si kalau die itu ganteng,pinter,sholeh(cowo idaman para wanita;v)Dikamar
"Mimpi apa gue semalem,bisa pulang bareng kakak kelas ganteng,memang si sebelumnya gue udah kenal dia tapi ngga pernah seakrab ini"ujar mellya sambil terbayang bayang kejadian tadi.
Dan tiba tiba ada notif WhatsApp masuk.mellya langsung mangambil handphone nya dan membuka notif itu,ternyata itu notif chat dari ari.
Chat WhatsApp
Ari
Assalamualaikum
Wa'alaikumsalam
Lagi apa?
Lagi duduk
Oh,Sama siapa?
Sendiri
Mau gue temenin ga?
Hehe, gausah gapapa udh terbiasa sendiri kok;v
Serius mau ditemenin ga?biar ga sendiri mulu;v
Maksud nya apaan si?kga ngerti gue;v
Dan seketika ari dan mellya asik chatan sampai larut malam dan tiba tiba ari ngomong sesuatu yang sangat penting ke mellya.
Mell
Iya,kenapa?
Sebenernya gue dari pertama kenal lu gue udah punya perasaan tapi cuma belum pas aja waktunya untuk mengungkapkan semuanya
Dan hari ini adalah waktu yg pas untuk mengungkapkan semuanya
Lu mau ga jadi pacar gue?
Ah serius nih,apa lu kaga salah ngetik?
Iya gue serius
Iya sebenarnya gue juga sama dari pertama gue kenal lu,gue udah punya perasaan
Hehe kita sama dong, terus lu mau ga jadi pacar gue???
Iya gue mau
----
Sebenarnya mellya dan ari itu saling mengenal tetapi mereka tidak akrab hanya saling menyapa saja ketika mereka bertemu.
Gimn guys seru ga cerita nya?pasti ga seru ya😂 maaf ya guys belom ada yang sedih nya,mungkin dipart selanjutnya.Tungguin aja ya guys
Maaf kalo ada typo,soalnya gue baru pertama kali nulis cerita di wattpad😂
Intinya baca terus ya wp gue,jangan lupa di tambah ke library kalian,jangan lupa vote sama komentarnya.kalo ada saran boleh komentar kok,insya allah gue terima komentarnya,asalkan yang baik baik aja ya komen nya😊
Kalau begitu sampai jumpa dipart selanjutnya😊❤
Jakarta,17 februari 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm strong [Revisi]
RomansaSeorang gadis yg selalu ceria didepan banyak orang tetapi dibalik keceriaan itu dia menyimpan banyak rasa kesedihan.