Bel pulang sekolah sudah berbunyi sejak 15 menit yang lalu. Sesekali wanita itu berdecak ketika ada angkutan maupun taksi yang lewat didepannya namun tidak juga berhenti. Dia adalah, Agatha!
Drrrt...drrrt...
Agatha membuka HP nya. Rupanya ia mendapat pesan dari Bunda nya.
Bunda❤
Kenapa belum pulang?
Udah jam berapa ini.
Agatha tersenyum.
Jarinya bergerak dengan lihai, membalas pesan Bunda nya.
Bentar lagi Agatha pulang, bun.
Lalu Agatha memasukkan kembali HP nya ke dalam saku rok abu-abunya. 10 menit menunggu namun taksi ataupun angkutan pun belum menampakkan wujudnya. Sementara bunda nya sudah menunggu dirumah ditambah lagi perutnya yang keroncongan.
Drrrt... Drrt...
Agatha mengambil HP nya dari rok . Lalu membaca pesan masuk dari Bunda nya.
Bunda❤
Kapan?
Ini udah lewat jam pulang kamu lho.
Gak ada angkutan atau taksi yang
Lewat bunda.
Agatha udah nunggu dari tadi.
Yaudah mamah suruh Pak Andi susul kamu aja ya?
Gausah mah.
Kan sopir kita lagi jagain istrinya abis
lahiran. Gak enak.
Masa langsung suruh kerja.
Yaudah
Kamu cepet pulang
Bunda gak mau makan kalo gak sama kamu.
Titik.
Iya tunggu, nda.
OTW.
Agatha terpaksa berbohong agar Bunda nya tidak mengkhawatirkan dirinya yang tak kunjung pulang. Ia berkata kalau ia sedang OTW. Padahal dia sedang di halte belum beranjak sekalipun.
5 menit menunggu pun ia belum mendapat kan taksi maupun angkutan.
"Haduuh. Kenapa sih sama hari ini?" gerutu Agatha.
"Gak ada yang salah sama hari ini. Cuma lo nya aja yang kurang beruntung" jawab seorang laki-laki dari arah samping kanan Agatha.
Agatha menoleh.
Ia mengerutkan alisnya. Merasa asing dengan laki-laki di atas ninja hijau nya.
"Siapa?" tanya Agatha bingung.
"Elo"
"Yang nanya" jawab Agatha.
"Gila"
"Lo ngatain gue?" tanya Agatha memastikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
AGATHA
Teen FictionWritten by : Vena R Genre : Fiksi remaja ~~~~~~ Nama gue Agatha. Hidup gue gak sejalan dengan kemauan dan cita-cita gue. Karena pada dasarnya hidup itu bukan kita yang nentuin, kita hanya sebagai tokoh utama yang berjalan dalam suatu kisah. Meniti...
