Jeon-bukan, Min Jungkook

9.6K 324 6
                                    

"JEON JUNGKOOK!"

Adalah yang Yoongi dengar sebelum seorang pria menabrak dirinya dengan kecepatan tinggi. Bagian belakangnya terkena aspal dengan keras dan rasa sakit langsung menjalar di daerah belakangnya. Berniat marah, mata tajam natural Yoongi sudah menyalak pada pria yang duduk di pangkuannya.

Alih-alih marah, kata-kata Yoongi malah tercekat di tenggorokannya begitu matanya menjatuhkan pandangannya kepada sosok di atasnya.

Rambut coklat halus yang dihias beberapa highlight pink. Mata bening seperti boneka yang menunjukkan binar terkejut. Ranum merah menggoda yang sedikit terbuka, menunjukkan sepasang gigi layaknya kelinci. Turtleneck putih bergaris-garis hitam oversize yang membuatnya tampak menggemaskan.

"A-ah! Maaf tuan!"

Pria manis itu langsung berdiri, membungkuk berkali-kali. Terhenti ketika mendengar teriakan marah lagi dari belakang. Setelah itu pria manis itu lanjut berlari, berbelok ke tikungan dan menghilang dari pandangan, meninggalkan teman-temannya yang menggerutu sambil tertawa cekikikan.

Meninggalkan Yoongi dengan rasa sakit di pinggulnya dan desiran hangat di darahnya.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah satu minggu sejak kejadian itu, Yoongi tampak sedang berjalan ke arah sebuah cafe. Tidak sendirian, di sampingnya ada juga teman dekatnya sekaligus rekan kerja, Namjoon dan Hoseok.

Mereka menuju salah satu cafe yang baru dibuka namun sudah menarik cukup banyak pengunjung. Dengan nama Magic Shop, cafe ini menarik terutama bagi kumpulan generasi milenial.

Hoseok yang menyukai hal-hal yang lucu sejak kemarin bersikeras untuk mengunjungi cafe ini. Karena beberapa hari yang lalu penari ini ulang tahun, maka sekaligus sebagai hadiah ultah, Yoongi berjanji akan mentraktir Hoseok.

Suara bel berdenting ketika mereka membuka pintu, mengumumkan kedatangan mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Suara bel berdenting ketika mereka membuka pintu, mengumumkan kedatangan mereka. Ketika mereka masuk, Yoongi dapat mencium bau manis kue-kue yang menenangkan.

Hoseok yang begitu girang langsung berlalu ke kasir berniat memesan. Sebelumnya, ia menyuruh Namjoon untuk mencari tempat duduk, takut karena sebentar lagi jam pulang universitas yang terletak di seberang.

Benar saja, sekitar 5 menit setelah pesanan mereka datang, kumpulan mahasiswa-mahasiswi datang melalui pintu masuk.

Yoongi melirik sekilas, hanya refleks, tapi kemudian mengamati lagi kumpulan pelajar tersebut. Di sana, di antrian ketiga, adalah sesosok pria manis yang kemarin menabraknya.

Pria manis itu-Jungkook?- mengenakan hoodie pink yang tampak kebesaran di tubuhnya. Di bawah dagunya tersematkan masker hitam yang membuncah, membuat pipinya yang sudah tembem tambah membengkak.

Namjoon yang melihat Yoongi yang begitu terganggu perhatiannya mengikuti arah pandangan pria berambut pirang itu. Mengangkat salah satu alisnya ketika melihat adik kelasnya yang ia kenal betul diperhatikan Yoongi dengan begitu dalam.

Bottom!Jungkook Oneshots [ON HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang