Hari ini adalah hari yang sangat melelahkan untuk diriku.kaki jenjang ku sudah tiba di apartement kecil yang ku sewa.beberapa bulan lalu, aku sudah di usir dari mansion Aditama.
Sebenar nya aku bisa saja tinggal di rumah keluarga angkat ku,tapi aku masih tau diri untuk tidak selalu merepotkan mereka.
Aku hanya bekerja sebagai pelayan di restaurant cafe,gajiku sendiri hanya cukup untuk membayar sewa apartement, dan uang makan sehari-hari.
berasal dari keluarga Aditama,tapi mereka tidak menganggap ku sebagai bagian dari mereka dan tidak membiarkan ku memakai marga mereka.
Hidup ku hanya pasrah kepada takdir,sampai takdir puas mempermainkan dan menguji ku, entah itu sampai kapan.
aku tau tidak selama nya aku hidup dalam keterpurukan,aku selalu menunggu waktu itu tiba.
Radela,Canisa,dan Clara.mereka sahabat ku,keluarganya berasal dari kalangan berada.mereka juga tidak tau siapa aku,dan darimana sebenarnya aku berasal.
Aku selalu tersenyum kepada mereka seolah mengatakan aku baik baik saja,namun senyuman itu mengandung arti yang berbeda.
Aku terkenal akan sifat ku yang dingin,tidak pernah tersenyum kesiapapun.aku hanya memberikan senyuman itu kepada sahabat ku dan tentu dengan keluarga angkat ku.
Aku mempunyai kakak laki-laki kembar Khenzo putra Aditama dan Khanzo putra Aditama mereka sangat tampan.dan tentu termasuk orang yang sangat membenci kehadiran diriku diantata keluarga mereka.
Adila Sanjaya Aditama adalah kakak ketiga ku yang perempuan.ia juga termasuk orang yang membenci ku.
Rania Shela Aditama dan Ravin putra Aditama adalah nama orang tua kandung ku yang entah kenapa sangat tidak menyukai ku.mereka membenci ku karena suatu alasan yang akan kalian tau nanti.Dan yah alasan itu menurutKu Cukup tidak adil.
Papah kandung ku adalah CEO di perusahaan Aditama's group .perusahaan yang termasuk orang terkaya no 26 di dunia.
Ohh ya sampai lupa sama orang tua angkat ku yang sangat menyayangi ku seperti anak nya sendiri,bahkan disaat aku di benci oleh keluarga kandung ku sendiri mereka justru sangat menyayangi ku.
Rachela Asila Smith dan Arkan Samdric Smith adalah nama kedua orang tua angkat ku yang sudah ku anggap orang tua kandung ku.
Rafael samdric Smith adalah nama kakak laki-laki ku yang sangat aku sayangi seperti abang kandung ku sendiri.
Papah angkat ku adalah seorang CEO di perusahaan Smith Group orang terkaya no 10.
----
"kapan aku di perlakukan seperti itu".monolog ku sendiri seraya merebahkan diri di atas kasur dan perlahan mengeluarkan air mata karena mengingat kejadian beberapa saat lalu dimana para saudara serahim ku yang di jemput dengan seyuman manis oleh kedua orang tua kandung ku.
"Apa kesalahan ku cukup besar sehingga kalian mengasingkan ku seperti ini.apakah aku ini tidak ada arti untuk kalian?".
"aku selalu berharap waktu berjalan dengan cepat,waktu di mana ku tunggu tunggu saat kalian menganggap ku lagi di keluarga Aditama dan memperlakukan ku layak nya anak kalian"
"sudah 10 tahun kalian tidak menganggap ku lagi sebagai bagian dari kalian"
"Tapi aku tetap bersyukur masih bisa merasakan kehangatan keluarga,walaupun itu bukan dari kalian sendiri".
Tes
Tes
TesKeluarlah semua air mataku yang ku tahan sedaritadi,kadang aku nyerah dengan hidup,tapi berkat adanya dukungan dari para sahabat ku dan keluarga angkat ku aku jadi bisa sekuat ini.
Ibu kandung ku adalah seorang yang cantik,penyayang dan lemah lembut kepada keluarga nya,namun entah kenapa perlakuan nya berbeda ketika dengan diriku.
ia akan menjadi sangat kasar tanpa perduli bahwa aku adalah anak kandung nya sendiri.ia seperti monster yang berusaha ku hindari. membuatku hanya memperhatikan nya dari kejauhan.
melihat nya tersenyum bersama keluarga nya cukup membuat ku hangat hanya karena menatap senyuman lembut dibibir nya,walaupun senyuman itu bukan tertuju untuk diriku.
Tuhan memang adil memberikan ku kesedihan dan kebahagiaan dalam waktu yang bersamaan.
_____
Tomorrow,at 07.00 a.m
Sekarang aku sudah rapih dengan pakaian putih abu abu ku dan sudah siap pergi ke sekolah.
Oh ya aku lupa memberitahu kalian.aku bersekolah di sekolah berkepemilikan keluarga Aditama mengapa?karena aku ingin selalu melihat mereka walaupun dari kejauhan.walau hatiku teriris melihat mereka.melihat para abang ku Khenzo dan Khanzo yang memperhatikan kakak perempuan ku layak nya adik kesayangan mereka,sementara ku?mereka malah menatap ku sinis,dan tidak jarang aku sering di bully mereka.
Tapi aku tidak menyerah dengan hidup,walaupun kehidupan ku seperti ini aku akan tetap menjalani nya.
Sudah berulang kali keluarga angkat ku menyuruh ku untuk pindah sekolah berkepemilikan keluarga Smith karena tidak sering mereka melihat luka di wajah ku yang membekas,tapi aku menolak nya dengan alasan aku ingin melihat mereka,melihat mereka tersenyum walau mereka tidak menganggap ku lagi.
Hidup itu seperti di perkosa.suka tidak suka kita harus tetap menjalani nya.
Jadi jangan menyerah untuk kalian yang memiliki hidup yang berliku liku seperti ku,karena apa?karena tuhan tidak akan pernah membiarkan para pengikutnyanya terus dalam keterpurukan dan tuhan tidak akan menguji hamba nya diluar kemampuan batas diri kalian .
Terus lah tersenyum walaupun hatimu sakit,teruslah tertawa walau dirimu kesepian.yakin lah bahwa kau akan dibawa ketitik yang terang bersama dengan mengalir nya waktu.dan biarkan lah waktu yang menjawab semua penderitaan mu itu.
Karena dalam keterpurukan mu itu bukan hanya soal waktu yang menjawab,namun soal diri yang bagaimana menyikapi keterpurukan tersebut saat melanda hidup.
Yakinlah bahwa Kamu Dan Aku akan bahagia suatu saat nanti,karena takdir tuhan itu indah,dan menciptakan kita takdir dengan alur hidup,dan takdir yang berbeda beda.
Bersambung....
Vote dan komen yang banyak baru gue lanjutin:')
KAMU SEDANG MEMBACA
Alone||Come When There Is A Wish
Teen FictionHidup ditengah keluarga harmonis namun keberadaan nya seolah tidak dianggap. Belum lagi masalah cinta yang semua nya saling berhubungan dengan masa lalu. 'Dunia itu sempit' Namun semua orang mengetahui istilah, 'orang jahat terlahir dari orang baik...