Jantung Rena berdetak begitu kencang saat matanya bertatap dengan mata hijau terang milik Nathan begitu juga Nathan yang terpaku saat pandangannya bertemu dengan mata coklat terang milik Rena hingga Tasya membuyarkan aksi tatapan mereka
"Ekhm..cie cie mama sama papa tatap tatapan"goda Tasya sambil tersenyum jahil
Rena yang menyadari langsung jembali ke posisi semula dan berusaha menetralisirkan detak jantungnya
"Apaan sih Tasya gak lucu deh"kesal Rena sambil mencubit gemas pipi chubby Tasya
"Ya udah kita pulang aja ntar keburu malem dimarahin sama bunda"ajak Nathan lalu mengendong Tasya dipunggungnya dan di ikuti Rena dibelakangnya
Matahari mulai terbenam berganti dengan gemerlap cahaya bintang dan bulan yang menerangi di malam yang sunyi ini. Tasya sudah tidur dalam pangkuan Rena saat mereka menuju jalan pulang sedangkan Nathan hanya fokus menyetir sampai mereka sampai dipanti
Rena keluar dari mobil dengan Tasya yang terlelap di gendongannya saat Rena berjalan bunda sempat menanyai mereka yang baru saja pulang
"Rena Nathan kalian bawa Tasya dari mana kok baru pulang"tanya bunda Tyas
"Maaf bun kita tadi bawa Tasya ke dufan dan kita lihat Tasya seneng banget jadi sampe malem deh pulangnya"jelas Rena dan bunda menghembuskan nafas lega saat mendengar penjelasan Rena
"Ooh ya udah makasih ya nak Rena nak Nathan karna kalian udah bisa bikin Tasya kembali ceria lagi"ucap bunda senang lalu mengambil alih Tasya kegendongannya dan segera merebahkannya dikasur
Sebelum benar benar pergi Rena mencium puncak kepala Tasya lembut dan mengusapnya dengan sayang
Aku sayang kamu Tasya batin Rena
Setelah itu Rena beranjak untuk menghampiri Nathan dan terdiam sejenak saat melihat Nathan yang mengamatinya dengan begitu lekat
"Ngapain lo ngeliatin gue kayak gitu!! Gue tau kalo gue itu cantik tapi gak usah segitunya juga kali"pede Rena"Siapa juga yang ngeliatin lo pede gila"dengus Nathan
"Udah ketangkep basah gak mau ngaku juga lo!! Dasar ya emang lo itu cowok songong yang gengsinya gedhe buuuanget..."ketus Rena sedangkan Nathan hanya terkekeh
"Biarin yang penting gue heppi"saut Nathan
Setelah itu tak ada percakapan lagi diantara mereka sampai mobil ferrari merah milik Nathan berhenti tepat didepan rumah mewah milik keluarga Wijaya
"Thanks udah mau nganterin pulang"ucap Rena sebelum keluar dari mobil Nathan
"Hm.."deham Nathan
Tak lama setelah Rena keluar dari mobilnya, Nathan langsung menstater mobilnya dan meninggalkan pekarangan rumah Rena
Sesampainya dirumah Nathan langsung mendapati kakak satu satunya yang asik menonton tv dengan camilan yang dimana mana
"Woy.. bang kapan balik lo dari Inggris"teriak Nathan sambil mendekat kearah abangnya dan merangkul pundaknya
"Biasa aja elah lo udah kangen berat ya sama abang lo yang ganteng ini"bangga Rendra atau lebih tepatnya Arendra Pratama Robertson anak pertama dari Robert dan Diana yang baru saja pulang dari inggris setelah menyelesaikan kuliahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Girl VS Bad Boy *Sudah Terbit
Teen Fiction⚠⚠PLAGIAT DILARANG MENDEKAT⚠⚠ (SUDAH PERNAH TERBIT) (TERSEDIA VERSI PDF) Berawal dari pertemuan yang tidak disengaja dengan cowok bertubuh jakung nan tampan membuat Rena, si gadis pemilik wajah manis tapi memiliki jiwa bar bar bangun seketika "Gak...