Kholaqoh cinta

pria kutub

"selamat pagi pak." sapa dua wanita cantik berpakaian seperti perawat pada pria yang baru saja masuk ke dalam gedung rumah sakit,sapaan itu kerap kali di lontarkan pada pria itu terutama kaum hawa,bahkan sapaan selamat siang,sore dan selamat malam.

Bagai mana para wanita tidak jatuh cinta,pria yang selalu mereka sapa itu adalah dokter muda yang memiliki paras tampan,berkulit putih ramah dan yang lebih istimewanya dia adalah pria yang sangat terkenal shaleh,sesibuk apapun dia tidak pernah melalaikan panggilan allah untuk segera menunaikan ibadah shalat.

namanya muhammad azzam kahfi altahff,usia nya masih 25th dia  memiliki seorang adik nama nya muhammad fathah kahfi althaff umur nya 21th, juga seorang dokter muda yang tak kalah tampan dengan kaka nya,mereka bekerja di tempat yang sama pula

Mereka adalah dua putra dari pasangan joe althaff dan mira.
Joe adalah dokter sekaligus direktur rumah sakit al athaff tepat nya rumah sakit tempat azzam bekerja,tak hanya itu joe juga seorang direktur perusahaan al athaaf yang cukup maju di jakarta.dua perusahaan itu joe bangun hanya untuk masa depan kedua putra nya
Azzam adalah pewaris rumah sakit
Al athaff.

*********
"assalamu'alaikum" ucap azzam setelah memasuki ruangan ayah nya."waalaikumsalam nak." jawab ayah nya yang sedang duduk di kursi milik nya.

"ayah lembur?,semalam azzam gak liat ayah pulang."tanya azzam sambil menghampiri ayah nya lalu memijit pundak yang sudah tidak kokoh milik ayah nya itu dengan lembut.

"iya semalam ada pekerjaan penting yang harus segara ayah bereskan,,apa bunda mu mencemaskan ayah?padahal ayah sudah memberitahunya lewat telfon" kata ayah nya dengan ekspresinya yang kebingungan.

"tidak ayah malah azzam yang cemas,kenapa ayah tidak meminta bantuan sama azzam aja,padahal azzam kan bisa bantu beresin pekerjaan ayah." ujar azzam dengan nada yang lembut sembari terus memijit pundak ayah nya.

"tidak perlu zam,ayah sudah terbiasa melakukan perkejaan ayah sendirian,lagian kamu ini ayah kasih tugas nyari calon menantu belum juga dapat."gerutu ayah.

pembahasan ini memang selalu azzam dapatkan dari ayah dan bunda nya dan pertanyaan ini selalu berhasil membuat azzam kikuk bingung dengam jawaban yang harus azzam katakan pada ayah nya.

"iya ayah maaf azzam belum menemukan seseorang yang tepat buat azzam jadiin calon menantu,mungkin allah belum ngasih izin azzam buat nikah yah hehe."jawab azzam menggaruk kikuk kepala nya yang tidak gatal."hadduh zam zam,apa perlu ayah cariin?"

"tidak perlu yah,azzam pasti selalu ikhtiyar kok,jika memang sudah saat nya nanti allah akan pertemukan azzam dengan wanita syurga bidadari dunia,ayah yang sabar dong kan ayah pernah bilang ke azzam kalo allah sayang sama seseorang yang sabar." kata azzam sembari dudu di kursi sebrang ayah nya.

"yaudah jangan lama lama zam ingat umur mu."celoteh ayah nya sambil tersenyum pada putra kesayangan nya dengan tulus."iya siapp ayah."

Sifat azzam yang begitu dingin terhadap perempuan membuat nya susah mendapatkan wanita untuk di jadikan seorang istri
jauh berbeda dengan adik nya andri,dia lebih peka terhadap wanita namun sayang nya dia juga belum menemukan wanita yang baik untuk di jadikan ma'mum nya.

Muhammad azzam kahfi althaff

Muhammad fathah kahfi althaff

Reyhan azka mubarok

Assalamu'alaikum ❤❤
Seperti biasa saya ingin meminta maaf atas kekurangan cerita ini banyak yang typo atau apalah 😄
Insha allah akan lebih di tingkatkan lagi yaa..
Jangan lupa vote dan komen biar semangat bikin ceritanya yaa