SAVE ME [ Pjm × Kth ] ✔

5

<note author>

• mungkin keknya ni cerita bakal not happy ending😂. Kalo aku sanggup bakal kubuat cerita SAVE ME Pt.II  . Kalo sanggup ya.

Selamat membaca

●

"Hai readers , apa kabar ? " -author

○

"FRIENDZONE " -Kth

Pagi ini di depan kelas berdiri seorang siswa baru. Jeon kookie namanya.

Paras yang tampan, gigi kelinci dan mata yang bulat itu membuatnya terlihat mengemaskan. 

"Hey, lihat dia imut ya" bisik jimin melalui daun telinga taehyung. 

Taehyung hanya mengangguk lalu membuang mukanya malas terhadap si anak baru itu.

Setelah kookie duduk di kursinya. Jimin menatapnya lekat seakan tak ada waktu tersisa untuk melihatnya.

Taehyung krasakrusu tak karuan berusaha mencari daya tarik pada jimin tapi ternyata semua sia sia.

Kookie duduk tepat di depan meja taehyung. Kookie membalikkan badannya 180 derajat ke arah taehyung lalu menyapa.

"Hai, kookie imnida " katanya

"Taehyung" jawab tae singkat.

-

Jimin dan kookie asik mengobrol dan taehyung juga asik mencemburui mereka.

Aku tau kau manis, 
Tapi jangan rebut milikku dengan kemanisanmu -kth

"Jim, aku lapar" ujar taehyung.  Jimin dan kookie yang dari tadi asik mengobrol tak mengubris taehyung yang sudah mulai kesal.

"Chim,  aku lapar" ujar taehyung sekali lagi, kali ini ia mempoutkan mulutnya. Tapi Jimin tetap tak merespon.

"WOY,  JIMIN KE KANTIN YUUK!!!!!"

kali ini dengan penuh emosi disertai gebrakan meja dari taehyung membuat semua memandang ke arahnya.

Jimin kaget dan membulatkan matanya. 

"Kau punya kaki kan?!! Jalan sendiri kan bisa sih!" Ucap Jimin

"Kawani:(" taehyung merasa sedih dengan jawaban yang diterimanya.

"Kau dh gede, sendiri sono, manja amat sih_-!!" Kata Jimin sambil memandangnya sinis.

" udah biar kookie temenin aja kak tae" ucap kookie yang dari tadi diam kini membuka suara.

"Ga perlu" ucap taehyung

Tanpa basa basi taehyung langsung keluar dari kelas dan berlari menuju atap sekolah tempat ia melepas sedih.

"Apakah ini saatnya perjalanan sulit kita akan dimulai Park Jimin ? "

-

Taehyung kali ini bolos mulai dari les pelajaran ke 3 hingga usai . Tak ada pertanda batang hidung pemuda itu nampak dimata Jimin. 

Jimin tau, taehyung pasti sangat marah jadi ia memutuskan untuk mengantar tas taehyung pulang dan bersegera pulang juga.

Daun daun gugur disertai tiupan angin sore tak menghambat perjalanan pulang seorang Park Jimin . Kali ini tak tau apa yang dirasakan Jimin.  Dan baginya ini pertama kalinya taehyung bertingkah aneh seperti ini.

Di sisi lain ,

Taehyung duduk di ayunan taman sekolahnya sambil memegang buku diary miliknya. Ia membaca per bab tiap bab .

Ia mulai menulis kan paragraf pendek

Seoul , 01-08-2019

-
Ia datang

Ntah mengapa ia datang ,
Merebut sesuatu dalam sekejap itu ga sulit sih bagi dia.
Aku berharap dia ga ngerebut jimin ku

Tae, 

Lembaran pertama selesai. Tiba tiba air dari langit jatuh lembaran pertama tersebut . Taehyung mendongak ke atas dan ternyata awannya mulai ke abu2an.

Taehyung berlari, hujan mengiringi perjalanannya . Setetes demi Setetes menusuk wajahnya yg terhalang oleh rambut basahnya.  Di balik kemeja sekolah yang dikenakannya terlihat badan polosnya yg kurus . Meanwhile tembus pandang bukan terlanjang;v

-

Skip nyampe di rumah

●